Kementan Dorong Pertanian Eksponensial di Kab Cianjur
Direktorat Aneka Kacang dan Umbi bersama Dinas Pertanian Provinsi Jawa Barat dan Kabupaten Cianjur Melakukan Rapat Koordinasi Penyiapan Program Eksponensial Komoditas Kedelai Berbasis Hulu-Hilir.

Kementan Dorong Pertanian Eksponensial di Kab Cianjur

Pilarpertanian - Direktorat Aneka Kacang dan Umbi, Ditjen Tanaman Pangan dan Dinas Pertanian Provinsi Jabar & Kab Cianjur melakukan rapat koordinasi penyiapan program eksponensial komoditas kedelai berbasis hulu-hilir, kegiatan ini sesuai dengan arahan Mentan Syahrul Yasin Limpo agar kita bekerja dengan terobosan-terobosan baru yang membumi dan berdampak untuk kesejahteraan petani. Rapat kegiatan eksponensial dipimpin langsung Direktur Aneka Kacang dan Umbi, Enie Tauruslina Amrulloh (9/04/23).


Enie Tauruslina menegaskan program eksponensial di Kabupaten Cianjur seluas 1.000 hektar ini merupakan program yang memadukan hulu dan hilir yang akan dijadikan role model agar dapat dicontoh seluruh wilayah di Indonesia sebagai acuan kegiatan pengembangan budidaya kedelai dari hulu sampai hilirisasi yang menghasilkan produk jadi, sehingga dapat memberikan nilai tambah yang lebih untuk komoditas kedelai.


Lingga selaku Plt. Kepala Dinas Kabupaten Cianjur menyambut baik dengan ada program eksponensial tersebut, hal ini selain memberikan nilai tambah diharapkan dapat membantu program pengentasan stunting yang sedang digalakkan di Kab Cianjur.


Kementerian Pertanian akan mengembangkan kedelai seluas 8.000 ha di Kabupaten Cianjur diantaranya 1.000 ha kegiatan eksponensial 100 hektar kegiatan koorporasi dan sisanya pertanaman reguler untuk peningkatan produktivitas, bantuan diberikan berupa benih, pupuk dan obat-obatan pertanian, selain itu untuk penanganan pasca panen juga akan dibangun rumah UV dan unit pengolahan hasil untuk hilirisasinya.



Pada kesempatan terpisah, Suwandi selaku Dirjen Tanaman Pangan menyampaikan, kegiatan eksponensial harus didukung semua pihak baik pemerintah pusat lintas kementerian/lembaga dan pemerintah daerah, yang pada akhirnya diharapkan kegiatan ini dapat menaikkan pendapatan masyarakat setempat.


Selain mendorong kegiatan eksponensial, Enie juga mengunjungi kegiatan korporasi kedelai di Kecamatan Tanggeung seluas 100 hektar yang sudah ditanam dan sudah panen seluas 30 ha, hasilnya sudah dibeli langsung oleh offtaker CV Unggul Jaya sebesar Rp. 12.000 / kg, sisanya diperkirakan panen pada bulan Juni. Selain dijadikan benih, kedelai di Kelompok Tani Lembur Sawah Desa Kertajaya Kecamatan Tanggeung ini juga dijadikan kedelai konsumsi dan diproses di UPH (Unit Pengolah Hasil) Kedelai Kecamatan Tanggeung untuk dijadikan tahu dan tempe yang merupakan bantuan Unit UPH dari Kementan tahun 2020, kebutuhan kedelai di UPH yaitu 100 kg per hari.


Enie Tauruslina saat berdiskusi dengan anggota Kelompok Tani Lembur Sawah, Beliau mengajak agar terus semangat mengembangkan kedelai. Seluruh kegiatan yang bersifat korporasi harus terpadu hulu-hilir, terutama penguatan di hilirisasi. Selain itu, kegiatan harus berkesinambungan jangan hanya mengandalkan bantuan pemerintah, bahkan kedepannya dapat mengakses permodalan lainnya seperti KUR untuk memperbesar skala usaha kelompok.


Ceceng selaku ketua kelompok “Lembur Sawah” mengucapkan terima kasih kepada Kementan atas bantuan dan perhatian selama ini, sehingga dapat meringankan beban anggota kelompok dan tentunya dapat menambah penghasilan kelompok tani Lembur Sawah.(PW)


# Jaya Akabi
# Jaya Negriku


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Pilarpertanian – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyambut gembira tambahan alokasi pupuk subsidi nasional yang mencapai Rp28 triliun. Dengan adanya penambahan ini, produktivitas pangan Provinsi Riau dapat turut meningkat. Pemprov pun akan segera menindaklanjuti ini di lapangan. “Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (PTPH) Provinsi Riau akan segera menindaklanjuti dengan melakukan penyusunan rancangan alokasi per kabupaten/kota […]

Alokasi Pupuk Subsidi Naik 100 Persen, Petani di Papua Selatan Siap Tingkatkan Produktivitas

Alokasi Pupuk Subsidi Naik 100 Persen, Petani di Papua Selatan Siap Tingkatkan Produktivitas

Pilarpertanian – Para petani di wilayah Papua Selatan menyambut gembira tambahan alokasi pupuk subsidi yang diperjuangkan Menteri Andi Amran Sulaiman hingga 28 triliun. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Pertanian, Kelautan dan Perikanan Pemprov Papua Selatan, Paino mengatakan bahwa tambahan tersebut adalah kabar baik yang selama ini ditunggu-tunggu para petani. “Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Menteri […]

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pilarpertanian – Para petani di Jawa Tengah bersyukur atas perjuangan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang berhasil menambah alokasi pupuk subsidi hingga 28 triliun. Sebab dengan tambahan tersebut, petani dapat memaksimalkan percepatan tanam terutama dalam mewujudkan Indonesia swasembada. “Para petani di Jawa Tengah menyampaikan terima kasih atas perjuangan Bapak Mentan yang menambah alokasi pupuk […]

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian menanggapi keluhan Direktur Utama Bulog soal tidak mendapatkan ijin impor daging kerbau tahun 2024. Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Ditjen PKH Syamsul Ma’arif mengatakan sesuai hasil Rakortas yang dikoordinasikan oleh Menko bidang Perekonomian pada tanggal 28 Maret 2024 telah diputuskan bahwa ijin impor hanya diberikan pada PT. Berdikari dan PT. PPI. […]

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sigap lakukan akselerasi penanganan darurat pangan dengan beberapa program dan kegiatan di semua daerah guna meningkatkan produksi pangan khusus beras dalam negeri. Salah satunya melakukan program optimasi lahan (OPLA) dengan penanaman padi pada lahan rawa di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah. Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan, Andi Nur Alam Syah […]

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Pilarpertanian – Kabar gembira sedang menghampiri para petani Nusa Tenggara Timur (NTT). Seperti halnya wilayah-wilayah lainnya di Indonesia, Provinsi NTT mendapatkan tambahan alokasi pupuk bersubsidi. Penambahannya pun terbilang signifikan. Merujuk pada Surat Menteri Pertanian Nomor B-51/SR.210/M/03/2024, penambahan kuota pupuk bersubsidi Provinsi NTT hampir dua kali lipat, yaitu sebesar 91,91 persen. Dari alokasi awal sebesar 69,358 […]

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berhasil membenahi regulasi pengambilan pupuk subsidi hanya dengan menggunakan KTP. Padahal sebelumnya, regulasi tersebut cukup berbelit karena harus menggunakan kartu tani yang membuat sebagian petani di pelosok desa sulit melakukan pengambilan. “Regulasi permentan kami permudah karena pengambilan pupuk bisa menggunakan KTP. Artinya aturan-aturan yang menyulitkan petani kami […]

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) tengah gencar melakukan optimalisasi lahan di berbagai wilayah, termasuk Provinsi Lampung. Langkah ini diambil demi mengejar percepatan tanam sehingga panen yang sebelumnya hanya satu kali, bisa menjadi dua hingga tiga kali setahun. Hingga saat ini, optimalisasi lahan di wilayah Lampung menunjukkan perkembangan positif. Progress yang tergolong cepat tersebut tak bisa […]

Amankan Panen, Petani Jombang Lakukan Pengendalian Wereng

Amankan Panen, Petani Jombang Lakukan Pengendalian Wereng

Pilarpertanian – Kondisi cuaca yang memasuki peralihan dari musim hujan ke musim kemarau seperti saat ini, dapat memicu munculnya serangan hama dan penyakit tanaman padi di beberapa wilayah. Salah satunya di Kabupaten Jombang, Jawa Timur yang belum lama dilaporkan pertanaman padinya terserang hama wereng batang coklat (WBC). Menyadari kondisi ini, para petani yang tergabung dalam […]