Kementan: Masyarakat Dapat Manfaatkan RPH Untuk Pemotongan Hewan Kurban
Kegiatan Pemotongan Hewan Kurban di Rumah Pemotongan Hewan Rumanansia di Kelurahan Ule, Kecamatan Asakota, Bima, NTB.

Kementan: Masyarakat Dapat Manfaatkan RPH Untuk Pemotongan Hewan Kurban

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) menyampaikan masyarakat dapat memanfaatkan penggunaan Rumah Potong Hewan (RPH) untuk pemotongan hewan kurban agar daging hasil potongannya Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH). Hal ini disampaikan Sekretaris Ditjen PKH Makmun saat melakukan pemantauan dan pengecekan hewan kurban ke Rumah Pemotongan Hewan Ruminansia (RPH R) di Kelurahan Ule, Kecamatan Asakota, Kota Bima, Kamis (29/06).


“Masyarakat dapat memanfaatkan RPH sebagai tempat penyembelihan hewan kurban di momentum Hari Raya Idul Adha, jika kesulitan untuk melakukan pemotongan sendiri”, kata Makmun.


Makmun menjelaskan bahwa sebenarnya dengan memanfaatkan RPH sebagai tempat penyembelihan dapat meningkatkan kualitas daging, meminimalisir kontaminasi berbagai kuman dengan daging (terjaga higiene dan sanitasi), menghilangkan cemaran lingkungan dari darah dan kotoran hewan kurban, serta pelaksanaan menjadi mudah dan cepat. Selain itu menurutnya, hal ini jg untuk meminimalisir kerumunan/penumpukan dalam aktivitas penyembelihan hewan kurban, sehingga diharapkan agar dapat mengoptimalkan hari Tasyrik 30 Juni-2 Juli 2023.


Ia katakan, jika di RPH ada petugas yang ahli dilengkapi pula dengan alat yang memadai, sehingga hasil daging kurban aman, sehat, utuh dan halal untuk dikonsumsi. “Dengan adanya sarana dan prasarana RPH yang sangat memadai dapat menjamin kesejahteraan hewan kurban, seperti saat merobohkan sapi, saat penyembelihan semua terlaksana dengan mudah, sehingga sapinya tidak mengalami sakit/cedera dan tidak ada risiko bagi yang menangani hewan kurban,” terangnya.



Sebagai informasi, berdasarkan laporan Dinas Pertanian Kota Bima, RPH yang dibangun di tahun 2014 ini, tercatat pada tahun ini menerima pemotongan hewan kurban dengan jumlah pemotongan hewan kurban mencapai 45 ekor. “Kami harap Tim di RPH dapat melayani secara optimal dengan bekerja cepat dan berpacu dengan waktu karena daging-daging sapi pesanan pengguna jasa pemotongan tersebut akan segera dibagikan kepada yang berhak”, tutur Makmun.


Hal senada juga disampaikan Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Kota Bima Juwaihar, menurutnya, satu minggu sebelum Hari Raya Idul Adha, pihaknya sudah mengumumkan kepada masyarakat di setiap kelurahan bahwa RPH Asakota melakukan penyembelihan hewan kurban terbuka untuk umum.


Ia juga menjelaskan, pemotongan hewan kurban sudah dilakukan sejak lima tahun terakhir (mulai tahun 2017). “Jadi masyarakat dapat melakukan pemotongan hewan di RPH Asakota, sehingga masyarakat mendapatkan daging yang aman, sehat, utuh dan halal”, ucapnya.


Juwaihar mengungkapkan, keberadaan RPH Asakota Kota Bima memiliki peranan penting sebagai salah satu mata rantai untuk memperoleh kualitas daging yang baik. Hal ini dapat dilakukan antara lain dengan menerapkan animal welfare (ternak terjamin kesejahteraan dan keselamatan) dalam aktivitas RPH.


Lebih lanjut, salah satu warga dari Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima sebagai pengguna RPH, yakni Siti Mahani menyampaikan, selama 4 tahun belakangan ini Ia melakukan pemotongan hewan kurban di RPH Asakota Kota Bima. “Penyembelihan disini mudah, aman, dan praktis, dengan membayar 350 ribu dari mulai penyembelihan sampai pencacahan daging”, ungkapnya.


Begitu pun bapak Lutfi dari Kota Bima, Ia mengatakan, selama 3 tahun terakhir telah melakukan penyembelihan hewan kurban di RPH tersebut. “Pada tahun pertama saya melakukan pemotongan di RPH Asakota, tahun kemarin saya tidak melakukan pemotongan disini. “Setelah membandingkan dengan potong sendiri, saya memutuskan tahun ini untuk melakukan pemotongan di RPH karena jauh lebih praktis, jumlah daging utuh”, pungkasnya.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Dorong Swasembada Gula, Kementan Perkuat Hilirisasi dan Produktivitas Tebu di Sragen

Dorong Swasembada Gula, Kementan Perkuat Hilirisasi dan Produktivitas Tebu di Sragen

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Perkebunan terus memperkuat upaya peningkatan produktivitas tebu nasional guna mewujudkan target swasembada gula. Salah satu langkah nyata diwujudkan melalui kegiatan Tanam Perdana Bongkar Ratoon Tebu yang dilaksanakan di Desa Mlale, Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Selasa (4/11/2025). Plt. Direktur Jenderal Perkebunan Abdul Roni Angkat menyampaikan bahwa […]

Kementan Perkuat Hilirisasi dan Produktivitas Tebu Menuju Swasembada Gula Nasional

Kementan Perkuat Hilirisasi dan Produktivitas Tebu Menuju Swasembada Gula Nasional

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Perkebunan terus memperkuat hilirisasi dan produktivitas tebu nasional guna mempercepat terwujudnya swasembada gula. Langkah tersebut diwujudkan melalui kegiatan Tanam Perdana Bongkar Ratoon Tebu di Desa Mlale, Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Selasa (4/11/2025). Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Jenderal Perkebunan Abdul Roni Angkat mengatakan, kegiatan bongkar ratoon […]

Mentan Amran Lapor ke Presiden : Produksi Beras 2025 Tertinggi, Naik 4,1 Juta Ton

Mentan Amran Lapor ke Presiden : Produksi Beras 2025 Tertinggi, Naik 4,1 Juta Ton

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melaporkan langsung kepada Presiden RI Prabowo Subianto bahwa produksi beras nasional tahun 2025 mencapai capaian tertinggi dalam lima tahun terakhir, yakni naik sebesar 4,1 juta ton dibandingkan tahun sebelumnya. Dalam pertemuan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (4/11/2025) Mentan Amran menyampaikan bahwa lonjakan produksi tersebut mengacu pada hasil […]

Mentan Amran Ajak Penyuluh Kawal Swasembada Pangan, Penyuluh Siap Satu Komando

Mentan Amran Ajak Penyuluh Kawal Swasembada Pangan, Penyuluh Siap Satu Komando

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak para penyuluh pertanian di seluruh Indonesia menjadi garda terdepan mengawal terwujudnya swasembada pangan nasional. Ajakan tersebut memantik semangat para penyuluh yang menyatakan siap bergerak satu komando mendukung peningkatan produksi dan ketahanan pangan. Dalam arahannya, Mentan Amran menegaskan bahwa pertanian merupakan sektor strategis yang menentukan kedaulatan dan […]

Kehormatan Petani VS Kebebasan Pers

Kehormatan Petani VS Kebebasan Pers

Pilarpertanian – Oleh: Ibrahim Asnawi (Koordinator Nasional GEMPITA) Gerakan Pemuda Tani Indonesia (GEMPITA) menyikapi serius polemik yang terjadi antara Kementerian Pertanian (Kementan) dan Majalah Tempo. Langkah Kementan melayangkan gugatan perdata atas pemberitaan Tempo edisi  yang berjudul “Poles-Poles Beras Busuk” adalah langkah yang tepat, konstitusional, dan harus didukung. Kami melihat ini bukan sekadar urusan antara Kementan […]

APKARINDO Dukung Mentan Lawan Mafia, Tegaskan Komitmen Kawal Kebijakan Pro-Petani

APKARINDO Dukung Mentan Lawan Mafia, Tegaskan Komitmen Kawal Kebijakan Pro-Petani

Pilarpertanian – Asosiasi Petani Karet Indonesia (APKARINDO) menyatakan dukungan penuh kepada Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam langkah tegasnya melawan mafia yang selama ini merugikan petani. Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum APKARINDO Irfan Ahmad Fauzi dalam pertemuan dengan Mentan Amran di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta, Rabu (5/11/2025). ”Kita support Pak […]

Mentan Banggakan Generasi Combine Harvester Terbaru di Serpong

Mentan Banggakan Generasi Combine Harvester Terbaru di Serpong

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan kebanggaannya terhadap kemajuan teknologi alat mesin pertanian (alsintan). Salah satunya adalah generasi terbaru combine harvester hasil pengembangan Balai Besar Perakitan dan Modernisasi Mekanisasi Pertanian (BRMP Mektan) di Serpong, Tangerang. Saat meninjau langsung dan menjajal performa prototipe Combine Harvester – MUD MAX pada Senin (3/11/2025), Mentan Amran […]

Mentan: Kios Pupuk Melanggar, Izin Dicabut

Mentan: Kios Pupuk Melanggar, Izin Dicabut

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan tidak ada ampun bagi kios dan distributor pupuk yang melanggar aturan Harga Eceran Tertinggi (HET). Pemerintah, kata Mentan Amran, telah melakukan penindakan tegas dengan mencabut izin 190 pengecer dan distributor pupuk yang terbukti menjual pupuk di atas harga yang telah ditetapkan. Ia juga menegaskan, para pelanggar […]

Mendagri: Alhamdulillah, Beras Jadi Peredam Inflasi Nasional

Mendagri: Alhamdulillah, Beras Jadi Peredam Inflasi Nasional

Pilarpertanian – Kinerja sektor pertanian kembali menunjukkan hasil positif. Berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), harga beras nasional tercatat mengalami penurunan (deflasi) pada Oktober 2025 dan berperan signifikan sebagai peredam laju inflasi nasional. “Alhamdulillah, beras menjadi peredam inflasi bulan ini. Ini menunjukkan kinerja positif dari seluruh pihak, terutama di sektor pangan, dalam menjaga stabilitas […]