Kementan Permudah Akses Petani Terhadap Pupuk Bersubsidi
Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian Andi Nur Alam Syah Saat Menghadiri Rapat Koordinasi Evaluasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi 2024 di Gedung Phonska PT Pupuk Indonesia, Jakarta.

Kementan Permudah Akses Petani Terhadap Pupuk Bersubsidi

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian (Kementan) telah memberi kemudahan bagi para petani untuk menebus pupuk bersubsidi. Kemudahan juga merupakan langkah Kementan dalam percepatan penyerapan pupuk bersubsidi yang tepat waktu dan tepat sasaran.


Direktur Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian, Jekvy Hendra mengatakan kemudahan penebusan pupuk dituangkan melalui Kepdirjen 07 Tahun 2024 tentang Penyaluran Pupuk Bersubsidi dari Kios ke Petani.


“Kami sudah memberi fleksibilitas kepada petani melakukan penebusan pupuk bersubsidi melalui Kepdirjen,” ungkap Jekvy dalam Rapat Koordinasi Evaluasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi Tahun 2024 di Gedung Phonska PT Pupuk Indonesia, Jakarta, Senin (02/09).


Beberapa kemudahan yang diberikan dalam Kepdirjen tersebut adalah penebusan secara berkelompok melalui surat kuasa, penebusan diwakilkan oleh anggota keluarga menggunakan kartu keluarga (KK), penebusan diwakilkan oleh ahli waris melalui surat keterangan. Penebusan juga bisa dilakukan oleh penggarap pengganti yang ditunjukkan dengan berita acara pengalihan garapan dan surat kuasa, penebusan di wilayah blankspot (susah sinyal), serta beberapa kelonggaran dalam pelaporan administrasi pupuk bersubsidi.



“Kita perlu terus sosialisasikan Kepdirjen ini kepada petani, penyuluh pertanian, dan kios pengecer,” jelasnya.


Tim Satgas Khusus Pencegahan Korupsi Mabes Polri Hotman Tambunan mengapresiasi langkah-langkah Kementerian Pertanian dalam menjamin mekanisme penebusan pupuk bersubsidi yang mudah dan akuntabel, yakni melalui implementasi aplikasi iPubers dan Kepdirjen Penyaluran Pupuk Bersubsidi dari Kios ke Petani.


“Banyak persoalan pupuk bersubsidi yang terjadi terutama pada tahun 2022 ke bawah karena banyaknya pendataan yang fiktif. Sekarang ini sudah mulai teratasi,” terang Hotman.


Hotman mengingatkan agar pembinaan kepada kios dan distributor agar terus dilakukan untuk meminimalisir terjadinya penyimpangan dan adanya temuan dari pihak aparat penegak hukum (APH).


“Tidak hanya serapan saja yang penting, namun perlu dipastikan semua petani yang berhak dapat terdata sebagai penerima pupuk bersubsidi,” ucapnya.


Sebelumnya, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Andi Nur Alam Syah menegaskan, pupuk subsidi merupakan bentuk tanggung jawab dan pelayanan pemerintah kepada petani. Dengan menggunakan APBN, maka pengalokasian hingga distribusi pupuk bersubsidi ini harus akuntabel.


Andi mengatakan, bentuk akuntabilitas dalam mempertanggungjawabkan uang negara ini dijabarkan dengan mekanisme penebusan pupuk bersubsidi. Salah satunya yang menggunakan iPubers saat ini.


“Mekanisme penebusan pupuk subsidi dengan iPubers ini mudah, petani datang ke kios dengan membawa KTP untuk membeli pupuk bersubsidi, lalu difoto untuk verifikasi dan laporan atas penebusan itu,” kata Andi.


Lebih lanjut dijelaskannya, secara otomatis dan paralel aplikasi iPubers akan melakukan pengecekan stok ke aplikasi rekan dan pengecekan alokasi ke aplikasi e-Alokasi.


“Jika jumlah barang yang akan ditebus sesuai dengan stok dan alokasi, maka transaksi dapat dilanjutkan,” pungkasnya.


Diketahui, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman telah menaikkan alokasi pupuk subsidi untuk seluruh Indonesia. Mentan mengatakan bahwa harus diperhatikan dalam pendistribusian sehingga tepat sasaran.


”Pupuk subsidi ini telah disiapkan pemerintah di tahun 2024 untuk meningkatkan produktivitas pertanian. Kami titip kios-kios dan distributor agar tidak melakukan kecurangan.” tegasnya.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Mentan Surati Menko Perekonomian, Usulkan Pengendalian Impor Singkong dan Turunannya

Mentan Surati Menko Perekonomian, Usulkan Pengendalian Impor Singkong dan Turunannya

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman resmi menyurati Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI untuk mengusulkan pelaksanaan Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) pengendalian impor komoditas ubi kayu (singkong) dan produk turunannya. Surat permohonan ini merupakan bentuk tanggung jawab Kementerian Pertanian dalam melindungi petani singkong yang saat ini kesulitan menjual hasil panennya akibat meningkatnya produk impor. […]

Mentan Amran: Kabar Gembira, Petani Jagung Dapat Dukungan 5 Triliun dari Presiden

Mentan Amran: Kabar Gembira, Petani Jagung Dapat Dukungan 5 Triliun dari Presiden

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan kabar gembira bagi para petani jagung. Mentan Amran sebut pemerintah telah menyiapkan anggaran untuk menyerap 1 juta ton jagung dengan harga Rp5.500 per kilogram langsung dari petani di seluruh Indonesia. “Ada berita mengembirakan, ini berita gembira untuk petani jagung, itu Insya Allah kami alokasikan untuk pembelian […]

Akselerasi Swasembada Pangan, Kementan Serempak Lakukan Percepatan Tanam di Jateng dan Banten

Akselerasi Swasembada Pangan, Kementan Serempak Lakukan Percepatan Tanam di Jateng dan Banten

Pilarpertanian – Upaya percepatan tanam terus digencarkan oleh Kementerian Pertanian (Kementan) di berbagai daerah sebagai bentuk implementasi arahan Presiden Prabowo dalam mewujudkan swasembada pangan nasional. Melalui koordinasi terpadu antara pusat dan daerah, kegiatan olah tanah dan tanam padi dilakukan serempak di sejumlah wilayah potensial, termasuk di Provinsi Jawa Tengah dan Banten. Direktur Jenderal Prasarana dan […]

Panen Perdana, Sawah Wanam Buka Jalan Swasembada Pangan dari Papua

Panen Perdana, Sawah Wanam Buka Jalan Swasembada Pangan dari Papua

Pilarpertanian – Untuk pertama kalinya, sawah cetak di Kampung Wanam, Distrik Ilwayab, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, berhasil dipanen. Momentum bersejarah ini bukan sekadar panen perdana, tetapi menjadi simbol awal kebangkitan pertanian dari wilayah timur Indonesia. Panen dilaksanakan pada Jumat (16/5/2025) di lahan seluas 4 hektare. Hasilnya cukup menjanjikan, yakni 2,5–2,8 ton gabah kering per hektare, […]

Kementan dan Kemen PPPA Sinergi Gerakkan Pekarangan Pangan Bergizi

Kementan dan Kemen PPPA Sinergi Gerakkan Pekarangan Pangan Bergizi

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) siap bersinergi untuk menjalankan program pekarangan pangan bergizi di tingkat rumah tangga. Program ini diharapkan dapat berkontribusi pada penguatan ekonomi keluarga dan pemberdayaan perempuan. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan komitmennya untuk mendukung pemberdayaan perempuan melalui program pekarangan pangan bergizi. […]

Wujudkan Swasembada Pangan, Wamentan Sudaryono: Agrinas Bukti Nyata Negara Hadir untuk Rakyat!

Wujudkan Swasembada Pangan, Wamentan Sudaryono: Agrinas Bukti Nyata Negara Hadir untuk Rakyat!

Pilarpertanian – PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero) telah resmi meluncur pada Rabu 14 Mei 2025 kemarin. Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono mengungkapkan bahwa perusahaan BUMN tersebut akan menggarap bisnis di sektor pangan dari hulu ke hilir untuk mewujudkan swasembada pangan di Indonesia. PT Agrinas Pangan Nusantara merupakan hasil dari transformasi tiga BUMN Karya yaitu PT Yodya […]

Dubes UEA Gandeng Wamentan Sudaryono, Produk Pertanian RI Siap Kuasai 3 Benua

Dubes UEA Gandeng Wamentan Sudaryono, Produk Pertanian RI Siap Kuasai 3 Benua

Pilarpertanian – Pemerintah Indonesia terus memperkuat diplomasi ekonomi di sektor pertanian. Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia (Wamentan) Sudaryono menerima kunjungan Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia, Abdulla Salem Al Dhaheri, di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta, Jumat (16/5). Pertemuan ini menjadi bagian dari upaya mempererat kemitraan strategis yang telah lama terjalin antara Indonesia […]

Argentina Tertarik Investasi Pertanian di Indonesia, Wamentan Sudaryono Minta 3 Syarat Ini Wajib Dipenuhi

Argentina Tertarik Investasi Pertanian di Indonesia, Wamentan Sudaryono Minta 3 Syarat Ini Wajib Dipenuhi

Pilarpertanian – Pemerintah Indonesia menyambut baik ketertarikan Argentina untuk berinvestasi di sektor pertanian, yang dianggap sebagai salah satu pilar utama pertumbuhan ekonomi nasional. Dalam pertemuan bilateral tersebut, delegasi dari Argentina dipimpin Wakil Menteri Pertaniannya, Agustin Tejeda Rodriguez serta delegasi RI dipimpin Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono. Mereka membahas peluang kerja sama dalam pengembangan teknologi pertanian, pengolahan […]

Mentan Surati Menko Perekonomian, Usulkan Pengendalian Impor Singkong dan Turunannya

Mentan Surati Menko Perekonomian, Usulkan Pengendalian Impor Singkong dan Turunannya

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman resmi menyurati Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI untuk mengusulkan pelaksanaan Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) pengendalian impor komoditas ubi kayu (singkong) dan produk turunannya. Surat permohonan ini merupakan bentuk tanggung jawab Kementerian Pertanian dalam melindungi petani singkong yang saat ini kesulitan menjual hasil panennya akibat meningkatnya produk impor. […]