Kepala BKP Dorong Percepatan Sergap Bulog di Jatim

Pilarpertanian - Pilar – Untuk mempercepat penyerapan gabah/beras petani, Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi, memimpin rapat koordinasi (rakor) di Kantor Divre Bulog Jawa Timur, Senin, (20/8/2018).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Tujuan rakor untuk mengkonsolidasikan percepatan serap gabah/beras oleh Bulog Divre Jawa Timur, yang cendrung menurun cukup tajam.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Jawa Timur sebagai barometer lumbung pangan nasional harus betul-betul dikawal, dan dijaga agar serapan untuk Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tetap aman,” ujar Agung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Agung yang juga Ketua I Sergap Kementan menyinggung pentingnya CBP. “Meskipun saat ini CBP sudah mencapai 1,9 juta ton, atau sudah melebihi CBP ideal sekitar 1,5 juta ton, namun untuk menjaga ketahanan pangan CBP perlu dinaikan menjadi 2,5 juta ton,” tegas Agung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Agung, untuk mencapai tambahan target CBP, Kementerian Pertanian telah membuat target baru meningkatkan serapan beras di Divre yang besar dan potensial.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Dari 6 Divre utama, ditargetkan sekitar 550 ribu ton selama Agustus-September, yaitu Divre Sumselbabel dan Kalsel masing-masing 50 ribu ton, Divre Jabar, Jateng dan Jatim masing-masing 100 ribu ton, dan Divre Sulselbar sekitar 150 ribu ton,” jelas Agung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Agung, tahun ini, Divre Jatim ditargetkan menyerap beras 697 ribu ton, namun sampai 19 Agustus, baru mencapai 365,46 ribu ton atau 53,40%. Sedangkan serapan beras ditargetkan 2.250 ton per hari.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Untuk meningkatkan serapan, menurut Agung perlu upaya khusus dan keterlibatan semua stakeholder untuk mengejar sisa target yang masih tinggi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Saat ini sudah memasuki panen gadu, diperkirakan pada bulan Agustus-September masih ada potensi panen sekitar 252 ribu Ha atau dengan produksi beras mencapai 750 ribu ton.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dengan estimasi kebutuhan beras masyarakat Jatim sekitar 350 ribu ton selama Agustus-September, maka masih ada surplus sekitar 400 ribu ton.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Agung juga mengapresiasi para Mitra Kerja Bulog, yang sudah membantu pemerintah menjual gabah/beras ke Bulog untuk menjadi CBP.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Untuk mencapai target serapan, perlu kebersamaan semua pihak, baik Bulog, Mitra Kerja Bulog, TNI AD, Dinas Pertanian, Dinas Pangan, Perpadi, dan yang lainnya,” kata Agung.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Mari bersama-sama kita bergandengan tangan memenuhi CBP untuk menjaga ketahanan dan kedaulatan pangan nasional,” ajak Agung
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Rakor dihadiri Kepala Divre, Kepala BPTP, Kasubdivre se Jatim, perwakilan Danrem se Jawa Timur, Dinas Pertanian dan/ atau Dinas Pangan Propinsi dan Kab/Kota di Jawa Timur, dan para Mitra Kerja Bulog masing-masing Subdivre.(RS)