Masuk Panen Raya Maret-April, Produksi Beras Melimpah Capai 8,46 Juta Ton
Kegiatan Panen Padi di Beberapa Daerah Menjadikan Produksi Beras Cukup Besar di Bulan Maret Hingga April 2024.

Masuk Panen Raya Maret-April, Produksi Beras Melimpah Capai 8,46 Juta Ton

Pilarpertanian - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan terdapat potensi produksi beras yang cukup besar dalam dua bulan mendatang, yakni Maret-April 2024. Berdasarkan hasil pengamatan KSA pada Januari 2024, potensi produksi beras nasional dari hasil panen raya yang berlangsung dalam dua bulan tersebut mencapai 8,46 juta ton.


“Potensi produksi beras nasional pada Maret diperkirakan mencapai 3,54 juta ton dan April sebesar 4,92 juta ton,” demikian dikatakan Deputi Bidang Statistik Produksi, M Habibullah di Jakarta, Jumat (1/3/2024).


Ia menjelaskan produksi beras pada bulan Maret 3,54 juta ton ditopang sekitar 87 persen oleh 10 provinsi yakni Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Aceh, Lampung, Nusa Tenggara Barat, dan Banten. Sementara potensi produksi beras April sebesr 4,92 juta ton sekitar 80 persen tersebar di 10 provinsi yakni Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Lampung, Sumatera Selatan, Nusa Tenggara Barat, Banten, Aceh, dan Sumatera Utara.  


“Potensi produksi beras utama bulan Maret yakni Jawa Timur sebesar 840,94 ribu ton, Jawa Tengah sebesar 819,03 ribu ton, dan Jawa Barat sebesar 358,61 ribu ton. Kalau kita lihat secara detail, kabupaten kota dengan potensi produksi beras relatif besar pada Maret 2024 antara lain ada di Banyuasin Sumatera Selatan, Lamongan Jawa Timur, dan di Grobogan Jawa Tengah,” jelasnya.



“Untuk panen April, potensi produksi beras terbesar terdapat di provinsi Jawa Timur sebesar 1,08 juta ton, Provinsi Jawa Tengah 893,28 ribu ton, dan Jawa Barat sebesar 734,79 ribu ton. Sementara kabupaten dengan potensi produksi berasnya besar yaitu Indramayu 114,53 ribu ton, Cilacap 102,05 ribu ton dan Oku Timur 94,14 ribu ton,” pinta Habibullah.


Terpisah, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi mengatakan pasokan beras dalam negeri hingga Ramadhan dipastikan aman. Hal ini disebabkan sejumlah daerah telah memasuki musim panen raya hingga bulan Mei 2024.


“Produksi beras awal tahun 2024 ini mencukupi kebutuhan nasional. Hari ini BPS telah merilis data perkiraan produksi beras Maret-April sebesar 8,46 juta ton. Total produksi beras ini cukup besar sehingga mampu mencukupi kebutuhan nasional,” tegasnya.


Lebih lanjut Suwandi menuturkan sesuai arahan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Kementan fokus meningkatkan produksi padi dan jagung melalui tiga strategi, yakni meningkatkan perluasan areal tanam (PAT), peningkatan indek pertanaman (PIP) serta produktivitas.


“Langkah yang dilakukan adalah gerakan percepatan tanam, pompanisasi sungai pada lahan kering dan tadah hujan, sumur dangkal dan sumur dalam untuk memasok air, optimalisasi lahan rawa, juga mensolusi masalah langsung di lapangan dan hadir di tengah-tengah petani,” tuturnya.(BB)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

APPSI Dukung Menteri Pertanian Bongkar Mafia Beras: Pedagang Pasar Juga Jadi Korban

APPSI Dukung Menteri Pertanian Bongkar Mafia Beras: Pedagang Pasar Juga Jadi Korban

Pilarpertanian – Sekretaris Jenderal Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), Mujiburohman, menyatakan dukungannya terhadap langkah tegas Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman dalam membongkar praktik mafia beras yang meresahkan masyarakat. Ia menegaskan bahwa pedagang pasar juga menjadi korban dari peredaran beras oplosan yang merugikan banyak pihak. Menurut Mujiburohman, maraknya praktik pengoplosan beras, baik dari sisi kualitas […]

Masyarakat Dukung Langkah Tegas Mentan Amran Usut Mafia Pangan: “Ini yang Ditunggu-Tunggu!”

Masyarakat Dukung Langkah Tegas Mentan Amran Usut Mafia Pangan: “Ini yang Ditunggu-Tunggu!”

Pilarpertanian – Langkah tegas Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam membongkar praktik curang 212 mafia pangan dari 10 provinsi menuai apresiasi dan dukungan luas dari masyarakat. Investigasi gabungan yang melibatkan Kementerian Pertanian, Satgas Pangan Polri, dan Kejaksaan Agung mengungkap modus kejahatan mafia pangan berupa penjualan beras dengan mutu tak sesuai, berat tidak sesuai label, serta […]

Satgas Pangan Beri Waktu 2 Minggu Agar Pelaku Usaha Beras Patuhi Aturan

Satgas Pangan Beri Waktu 2 Minggu Agar Pelaku Usaha Beras Patuhi Aturan

Pilarpertanian – Pemerintah memberikan ultimatum tegas kepada para pengusaha beras agar segera mematuhi regulasi yang berlaku, khususnya terkait mutu, harga, dan kesesuaian informasi pada kemasan produk. Hal ini disampaikan usai Kementerian Pertanian (Kementan) mengungkap hasil investigasi nasional yang menunjukkan anomali pada produk beras yang beredar di pasaran dan berpotensi merugikan konsumen hingga Rp 99,35 triliun […]

Mentan Amran: 212 Produsen Beras Bermasalah Telah Dilaporkan ke Kapolri dan Jaksa Agung

Mentan Amran: 212 Produsen Beras Bermasalah Telah Dilaporkan ke Kapolri dan Jaksa Agung

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan temuan mengejutkan terkait peredaran beras bermasalah di pasar. Dalam konferensi pers yang digelar di Kantor Kementerian Pertanian, Amran menyatakan bahwa sebanyak 212 merek beras dari total 268 merek yang diperiksa diketahui tidak sesuai dengan ketentuan mutu, berat, dan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah. Temuan ini […]

Investigasi Kementan: Beras Tidak Sesuai Regulasi, Rugikan Konsumen Hingga Rp 99,35 Triliun

Investigasi Kementan: Beras Tidak Sesuai Regulasi, Rugikan Konsumen Hingga Rp 99,35 Triliun

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) baru saja melaksanakan investigasi yang mengevaluasi mutu dan harga beras yang beredar di pasaran. Temuan ini menunjukkan adanya potensi kerugian besar bagi konsumen, dengan total kerugian yang bisa mencapai hingga Rp 99,35 triliun per tahun. Ternyata ditemukan mayoritas beras yang dijual di pasaran, baik dalam kategori premium maupun medium, menunjukkan […]

HKTI: Mentan Amran Tokoh Pemersatu HKTI

HKTI: Mentan Amran Tokoh Pemersatu HKTI

Pilarpertanian – Ketua Badan Pertimbangan Organisasi (BPO) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), Oesman Sapta Odang (OSO), menyebut Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman sebagai sosok pemersatu di tubuh HKTI. Ia menilai kepemimpinan Amran tak hanya kuat dalam visi pertanian, tetapi juga mampu merajut kembali simpul-simpul organisasi yang sempat renggang. “Pak Amran ini menteri yang canggih. […]

Penyuluh Pertanian Garda Terdepan Transformasi Pertanian Indonesia

Penyuluh Pertanian Garda Terdepan Transformasi Pertanian Indonesia

Pilarpertanian – Puncak peringatan Hari Krida Pertanian (HKP) ke-53 Tahun 2025 menjadi momentum penting pengakuan terhadap peran strategis Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dalam menopang transformasi sektor pertanian dan mendukung terwujudnya swasembada pangan nasional. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengapresiasi dedikasi para penyuluh dan Babinsa yang terus mendampingi petani di lapangan. Ia menegaskan, HKP tahun […]

Produksi Beras Nasional Januari-Agustus 2025 Capai 29,97 Juta Ton, Naik 14,09 Persen

Produksi Beras Nasional Januari-Agustus 2025 Capai 29,97 Juta Ton, Naik 14,09 Persen

Pilarpertanian – Produksi beras nasional diperkirakan mengalami peningkatan signifikan sepanjang Januari hingga Agustus 2025. Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), produksi beras selama periode tersebut diperkirakan mencapai 24,97 juta ton atau naik 14,09 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024 yang sebesar 21,88 juta ton. Peningkatan produksi beras ini sejalan dengan pertumbuhan luas panen dan […]

Hari Krida Pertanian ke-53, Mentan Amran : Penyuluh Ujung Tombak Pertanian Indonesia

Hari Krida Pertanian ke-53, Mentan Amran : Penyuluh Ujung Tombak Pertanian Indonesia

Pilarpertanian – Dalam peringatan Hari Krida Pertanian ke-53, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di seluruh Indonesia. Peringatan ini sekaligus menjadi momentum penting bagi seluruh insan pertanian untuk merayakan capaian besar sektor pertanian yang tidak lepas dari kontribusi dari para penyuluh di lapangan. “Kami ucapkan terima kasih […]