Mentan Amran Kumpulkan Forkopimda Provinsi NTT, Bahas Pembangunan Pertanian untuk Pengentasan Kemiskinan
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Saat Mengumpulkan Kepala Daerah Se-Provinsi NTT di Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta.

Mentan Amran Kumpulkan Forkopimda Provinsi NTT, Bahas Pembangunan Pertanian untuk Pengentasan Kemiskinan

Pilarpertanian - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengumpulkan kepala daerah se-Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan) pada Rabu (5/2/2025). Langkah ini dilakukan untuk koordinasi lebih lanjut pasca-kunjungan kerja Mentan Amran pada 24 Januari lalu.


Pada pertemuan tersebut, Mentan Amran mendorong kolaborasi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk memajukan sektor pertanian sebagai penggerak dalam mengentaskan kemiskinan di NTT. Beberapa hal yang disorot mulai dari pemetaan potensi lahan, persiapan perbaikan irigasi pertanian, hingga penyiapan sarana-prasarana produksi.


Mentan Amran menyampaikan bahwa Nusa Tenggara Timur mempunyai potensi pertanian yang besar. NTT sebagai wilayah agraris dengan 85 persen didominasi sektor pertanian, peternakan, dan perikanan.


“Saya melihat ada cahaya dari NTT ada getaran di sana. Kami lihat potensi yang bisa menyelesaikan kemiskinan. Kalau pertanian bergerak, bergetar semua sektor,” kata Mentan Amran saat audiensi bersama PJ Gubernur dan Kepala Daerah terpilih se-Provinsi NTT pada Rabu (5/2/2025).



Ia optimistis dengan upaya akselerasi bersama, tingkat kemiskinan di NTT dapat ditekan hingga di bawah 10 persen. Hal ini juga diharapkan berdampak pada penurunan tingkat kemiskinan nasional dan tingkat pengangguran nasional.


“Di NTT ada kemiskinan kurang lebih 20 persen. Kita target turunkan kemiskinan ini dengan kolaborasi antara pusat, provinsi, kabupaten, itu NTT jadi turun di bawah 10 persen ke depan. Bila perlu, maksimal 5 persen dalam 5 tahun ke depan,” ungkapnya.


Tidak hanya itu, pembangunan sektor pertanian NTT juga diharapkan dapat memberikan kontribusi pada swasembada pangan nasional. “Untuk itu, kami undang PJ Gubernur, Gubernur terpilih, PJ Bupati/Walikota, dan Bupati/Walikota terpilih karena kami yakin mampu berkontribusi untuk pembangunan pertanian bahkan swasembada pangan,” terang Mentan Amran.


Pada kesempatan yang sama, Gubernur NTT terpilih, Emanuel Melkiades Laka Lena, mengungkapkan siap mendukung program Kementerian Pertanian untuk membangun sektor pertanian.


“Kami pastikan dengan dukungan pemerintah pusat, kita akan kolaborasi bersama agar kemiskinan bisa kita tekan, dengan pertanian membuat masyarakat meningkat kesejahteraannya. Nanti kita petakan dan kita kemas dengan perkembangan teknologi yang bisa kita pelajari dari Kementan,” jelasnya.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Presiden Prabowo dalam KTT APEC: Indonesia Capai Produksi Beras Tertinggi Sepanjang Sejarah Merdeka

Presiden Prabowo dalam KTT APEC: Indonesia Capai Produksi Beras Tertinggi Sepanjang Sejarah Merdeka

Pilarpertanian – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyampaikan capaian bersejarah Indonesia dalam produksi beras nasional yang mencapai tingkat tertinggi sejak kemerdekaan. Capaian tersebut, menurut Presiden, merupakan hasil nyata dari transformasi besar-besaran di sektor pertanian melalui pemanfaatan teknologi modern dan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI). Dalam pidatonya pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC 2025 Sesi Kedua di […]

Mentan Amran Memupus Mimpi Ekonom Pro-Mafia Pangan Seperti Defiyan Cori

Mentan Amran Memupus Mimpi Ekonom Pro-Mafia Pangan Seperti Defiyan Cori

Pilarpertanian – Oleh: M. Yadi Sofyan NoorKetua Umum Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Nasional Tulisan RMOL berjudul “Isapan Jempol Swasembada Beras Amran Sulaiman” karya Defiyan Cori memperlihatkan betapa sebagian ekonom masih terperangkap dalam cara pandang lama: menganggap swasembada sebagai mitos dan impor sebagai keniscayaan. Mereka menulis dengan nada pesimis, seolah Indonesia tidak akan pernah bisa […]

Puncak Musim Hujan, BMKG : Momentum Tingkatkan Produksi Pangan Nasional

Puncak Musim Hujan, BMKG : Momentum Tingkatkan Produksi Pangan Nasional

Pilarpertanian – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memproyeksikan puncak musim hujan akan berlangsung pada November 2025 hingga Februari 2026, dengan intensitas curah hujan normal hingga di atas normal di sebagian besar wilayah Indonesia. Kondisi ini diharapkan menjadi momentum emas bagi sektor pertanian untuk meningkatkan produksi pangan dan memperkuat ketahanan pangan nasional. Dalam keterangan resminya, […]

Kementan Perkuat Literasi Digital Petani Muda Lewat Jejaring Agripreneur

Kementan Perkuat Literasi Digital Petani Muda Lewat Jejaring Agripreneur

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian melalui Biro Komunikasi Layanan Informasi menggelar kegiatan Jejaring Agripreneur bertema “From Field to Feed: Menghubungkan Petani dan Pasar Lewat Jejaring Komunikasi”, yang berlangsung di Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor, Kamis (30/10/2025). Kegiatan ini menjadi wadah pembelajaran dan inspirasi bagi generasi muda pertanian untuk memahami bagaimana komunikasi dan jejaring digital dapat memperkuat […]

Produksi Beras 2025 Melonjak Tinggi 34,77 Juta Ton

Produksi Beras 2025 Melonjak Tinggi 34,77 Juta Ton

Pilarpertanian – Produksi beras nasional tahun 2025 menunjukkan lonjakan signifikan dan menandai langkah besar Indonesia menuju swasembada pangan. Berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), produksi beras Januari–Desember 2025 diperkirakan mencapai 34,77 juta ton, meningkat 4,14 juta ton atau naik 13,54 persen dibanding periode yang sama tahun 2024. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, […]

Deflasi Beras Tekan Inflasi Oktober 2025, Terjadi di 23 Provinsi

Deflasi Beras Tekan Inflasi Oktober 2025, Terjadi di 23 Provinsi

Pilarpertanian – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa pada Oktober 2025 secara umum terjadi inflasi 0,28 persen akan tetapi justru terjadi sebaliknya untuk komoditas beras yang mengalami deflasi sebesar 0,27 persen (m-to-m). Kondisi ini berbeda dari tren dua tahun sebelumnya, di mana beras justru mengalami inflasi pada Oktober 2022 dan 2023. Adapun deflasi pada Oktober […]

Ketua MPR dan Mentan Sidak Kios Pupuk, Petani Gembira Harga Makin Murah

Ketua MPR dan Mentan Sidak Kios Pupuk, Petani Gembira Harga Makin Murah

Pilarpertanian – Ketua MPR RI Ahmad Muzani bersama Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meninjau kios pupuk bersubsidi di Kabupaten Jember, Jawa Timur (1/11). Dalam kunjungan tersebut, keduanya mendapati para petani yang bahagia setelah kebijakan penurunan harga pupuk bersubsidi sebesar 20 persen benar-benar diterapkan di lapangan. Muzani dan Mentan Amran berdialog langsung dengan petani serta […]

Mentan Amran Sebut Pertanian Solusi Selesaikan Kemiskinan Ekstrem Di Jember

Mentan Amran Sebut Pertanian Solusi Selesaikan Kemiskinan Ekstrem Di Jember

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa sektor pertanian merupakan solusi paling efektif untuk mengatasi kemiskinan ekstrem di Kabupaten Jember. Hal itu disampaikan Amran saat menghadiri Festival Sapi APPSI Bupati Jember Cup Season 2 di Kabupaten Jember, Sabtu (1/11), usai mendengarkan laporan langsung dari Bupati Jember, Muhammad Fawait, mengenai kondisi sosial ekonomi […]

Dalam Festival Sapi APPSI di Jember, Mentan Amran Dorong Kemandirian Daging Nasional

Dalam Festival Sapi APPSI di Jember, Mentan Amran Dorong Kemandirian Daging Nasional

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menghadiri Festival Sapi APPSI Bupati Jember Cup Season 2 yang digelar di Kabupaten Jember, Sabtu (1/11/2025), dan memberikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya ajang bergengsi yang dipimpin Ketua APPSI (Asosiasi Peternak dan Penggemuk Sapi Indonesia), Dadang. Menurutnya, festival ini bukan sekadar kontes, melainkan simbol kebangkitan peternakan rakyat sekaligus […]