Mentan Amran Optimis Kaltara Mampu Mandiri Pangan
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Saat Mengikuti Rapat Koordinasi Percepatan Swasembada Pangan Melalui Optimalisasi Lahan dan Cetak Sawah di Kantor Gubernur Kalimantan Utara, Tanjung Selor, Kalimantan Utara.

Mentan Amran Optimis Kaltara Mampu Mandiri Pangan

Pilarpertanian - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman optimis Kalimantan Utara (Kaltara) berpotensi tinggi untuk mencetak sejarah baru sebagai provinsi yang mandiri pangan. Tidak hanya memenuhi kebutuhan pangannya sendiri, provinsi yang tergolong muda di Indonesia ini ditargetkan menyuplai ke kabupaten, provinsi lain, bahkan negara tetangga dalam satu hingga dua tahun ke depan.


“Kami tadi telah sepakat, target kita mulai bekerja paling lambat dua tahun. Tapi kalau bisa satu tahun, kita selesaikan. Kami ingin Kalimantan Utara mencetak sejarah baru, menjadi provinsi mandiri pangan. Bahkan, kita bermimpi dalam satu hingga dua tahun ke depan, Kalimantan Utara bisa mensuplai pangan ke kabupaten, provinsi lain, bahkan negara tetangga,” kata Mentan Amran usai memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Swasembada Pangan Melalui Optimalisasi Lahan dan Cetak Sawah yang dilaksanakan di Kantor Gubernur Kaltara, Tanjung Selor, Rabu (7/5).


Mentan menambahkan bahwa potensi lahan pertanian di Kalimantan Utara sangat besar dan strategis. Pemerintah pusat telah mengalokasikan dukungan anggaran lintas sektor senilai minimal Rp500 miliar untuk mempercepat cetak sawah, optimalisasi lahan, serta penyediaan alat dan mesin pertanian.


“Kami sudah hitung dan sudah siapkan. Kita targetkan dalam dua tahun, bahkan jika memungkinkan satu tahun, Kalimantan Utara bisa mandiri pangan. Kalau perlu, enam bulan kita eksekusi. Kita ingin dari yang tadinya menerima beras dari luar, kini Kaltara bisa menjadi pemasok ke provinsi lain,” tambah Mentan Amran.



Sebagai bentuk komitmen percepatan, penanaman perdana akan dilakukan besok, dan panen ditargetkan dalam waktu 3 hingga 4 bulan ke depan. Mentan menegaskan akan kembali datang ke Kaltara saat panen untuk memastikan progres yang dicapai.


“Besok kita tanam, tiga bulan lagi saya datang kembali untuk panen. Kita akan kawal program ini agar berhasil dan berkelanjutan,” tegas Mentan.


Bersamaan, Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal A Paliwang mengatakan memiliki optimisme yang kuat terhadap upaya percepatan swasembada pangan di wilayahnya, seiring dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian (Kementan).


“Saya sangat-sangat optimistis untuk mencapai swasembada, apalagi kita didukung oleh anggaran besar untuk cetak sawah dan optimalisasi. Kita mendapat lebih dari 500 miliar untuk mencetak sawah di atas 7.000 hektare,” ujar Gubernur Zainal.


Saat ini, Kalimantan Utara masih disuplai sekitar 60 ribu ton beras dari luar provinsi setiap tahunnya. Namun dengan dimulainya proyek perluasan dan intensifikasi sawah secara besar-besaran, Gubernur berharap daerahnya segera mampu memenuhi kebutuhan sendiri bahkan menyuplai ke provinsi lain.


“Setelah kita bergerak mengeksekusi program ini, harapannya Kalimantan Utara bisa berubah menjadi pemasok. Ini sesuai harapan saya, dan terlebih lagi harapan Bapak Menteri yang sangat perhatian pada wilayah perbatasan.” ujar Zainal.


Dalam kesempatan ini Gubernur Zainal juga mengapresiasi kehadiran langsung Mentan Amran di lapangan, yang memberikan arahan strategis dan menekankan pentingnya percepatan pelaksanaan. Menurutnya, jika pemerintah pusat menargetkan penyelesaian program dalam 1–2 tahun, pihaknya optimis mampu menyelesaikannya hanya dalam enam bulan.


“Pak Menteri bilang tadi, target Presiden 4 tahun, tapi kita coba selesaikan dalam 6 bulan. Target Pak Menteri ke provinsi juga 1–2 tahun, dan kami siap menyelesaikannya dalam 6 bulan.” tutup Gubernur Zainal.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Presiden Prabowo Instruksikan Mentan Revitalisasi Pabrik Pupuk

Presiden Prabowo Instruksikan Mentan Revitalisasi Pabrik Pupuk

Pilarpertanian – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan instruksi langsung kepada Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman untuk melakukan revitalisasi terhadap pabrik-pabrik pupuk milik negara. Langkah strategis ini ditempuh untuk meningkatkan efisiensi produksi, menekan biaya distribusi, serta menjamin ketersediaan pupuk dengan harga yang lebih terjangkau bagi petani di seluruh Indonesia. Instruksi tersebut disampaikan Presiden dalam […]

Kementan Perkuat Mekanisasi Pertanian, Sawah Baru Di Tanah Laut Siap Dongkrak Produksi Padi Kalsel

Kementan Perkuat Mekanisasi Pertanian, Sawah Baru Di Tanah Laut Siap Dongkrak Produksi Padi Kalsel

Pilarpertanian – Dalam upaya mempercepat terwujudnya Swasembada Pangan, Energi, dan Air sebagaimana arahan Presiden sesuai yang tertuang dalam Inpres Nomor 14 Tahun 2025, pemerintah terus mendorong pembangunan pertanian di berbagai daerah potensial. Salah satu wilayah yang menjadi fokus program strategis ini adalah Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Kabupaten Tanah Laut memiliki potensi lahan yang sangat […]

Stok Pupuk Aman, Mentan Amran Pastikan Temuan Kasus Pupuk Tidak Ganggu Pertanaman Petani

Stok Pupuk Aman, Mentan Amran Pastikan Temuan Kasus Pupuk Tidak Ganggu Pertanaman Petani

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa terdapat 2.039 kios pupuk yang kedapatan melakukan kecurangan dengan menjual pupuk bersubsidi di atas Harga Eceran Tertinggi (HET). Ia menegaskan, meskipun ada temuan tersebut, distribusi dan ketersediaan pupuk tetap aman serta tidak akan mengganggu pertanaman petani. “Kita sudah perhitungkan semuanya. Langkah ini akan menguntungkan petani, […]

Presiden Prabowo Tegaskan Bantuan Pangan ke Palestina sebagai Diplomasi Kemanusiaan

Presiden Prabowo Tegaskan Bantuan Pangan ke Palestina sebagai Diplomasi Kemanusiaan

Pilarpertanian – Indonesia kembali menunjukkan komitmennya sebagai bangsa besar yang peduli terhadap perdamaian dunia. Di tengah konflik berkepanjangan yang menimpa Palestina, pemerintah Indonesia telah mengirimkan bantuan pangan bagi warga Palestina sebagai wujud nyata diplomasi kemanusiaan. Presiden Prabowo Subianto menegaskan, kekuatan pangan nasional yang kini semakin kokoh telah memberi ruang bagi Indonesia untuk hadir membantu negara […]

Kerja Nyata Kementan: Swasembada Beras di Depan Mata, Dunia Akui Lompatan Produksi Indonesia

Kerja Nyata Kementan: Swasembada Beras di Depan Mata, Dunia Akui Lompatan Produksi Indonesia

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menunjukkan hasil konkret dari kerja lapangan yang digerakkan langsung oleh Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. Di tengah tantangan perubahan iklim dan tekanan pangan global, Kementan berhasil menjaga bahkan meningkatkan produksi beras nasional yang juga mendapatkan pengakuan lembaga dunia. Hal ini memantapkan Indonesia menuju swasembada beras dalam waktu dekat. […]

Kerja Nyata Kementan: Swasembada Beras di Depan Mata, Dunia Akui Lompatan Produksi Indonesia

Kerja Nyata Kementan: Swasembada Beras di Depan Mata, Dunia Akui Lompatan Produksi Indonesia

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menunjukkan hasil konkret dari kerja lapangan yang digerakkan langsung oleh Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. Di tengah tantangan perubahan iklim dan tekanan pangan global, Kementan berhasil menjaga bahkan meningkatkan produksi beras nasional yang juga mendapatkan pengakuan lembaga dunia. Hal ini memantapkan Indonesia menuju swasembada beras dalam waktu dekat. […]

Setahun Pemerintahan Prabowo, DPR Sebut Kebijakan Pangan Arahnya Tepat Sejahterakan Petani

Setahun Pemerintahan Prabowo, DPR Sebut Kebijakan Pangan Arahnya Tepat Sejahterakan Petani

Pilarpertanian – Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Ahmad Yohan memberikan apresiasi tinggi atas capaian sektor pangan di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Menurutnya, dalam kurun satu tahun terakhir, arah kebijakan pangan nasional yang dijalankan pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) telah menunjukkan hasil nyata di lapangan. “Langkah-langkah yang diambil pemerintah menunjukkan arah yang tepat. Masyarakat, […]

Kementan dan BP Taskin Kolaborasi Entaskan Kemiskinan Lewat Sektor Pertanian

Kementan dan BP Taskin Kolaborasi Entaskan Kemiskinan Lewat Sektor Pertanian

Pilarpertanian – Mewujudkan swasembada pangan tidak hanya berarti mencukupi kebutuhan nasional, tetapi juga mengangkat harkat dengan memberdayakan masyarakat dari kemiskinan menuju kemandirian. Melalui semangat itu, Kementerian Pertanian (Kementan) dan Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) menandatangani nota kesepahaman (MoU) di Kantor Pusat Kementan, Ragunan, Jakarta, Selasa (14/10/2025). Dalam sambutannya, Menteri Pertanian (Mentan) sekaligus Kepala Badan […]

Indonesia Dukung Penuh Kerangka Net-Zero IMO di Sidang MEPC Luar Biasa di London

Indonesia Dukung Penuh Kerangka Net-Zero IMO di Sidang MEPC Luar Biasa di London

Pilarpertanian – Direktur Perkapalan dan Kepelautan, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Ir. Samsuddin, M.T., M.Mar.E, mewakili Indonesia dalam sidang International Maritime Organization (IMO) Maritime Protection Environment Committee (MEPC) Extraordinary Session ke-2 yang digelar pada 14–17 Oktober 2025 di London, Inggris. Dalam kesempatan tersebut, Indonesia menyampaikan dukungan terhadap Rencana Kerja Sekretariat MEPC (MEPC/ES.2/3) yang dinilai […]