Pendapatan Petani di Kerinci Jambi Meningkat Dengan Menanam Kentang
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Pendapatan Petani di Kerinci Jambi Meningkat Dengan Menanam Kentang

Pilarpertanian - Pilar – Kentang merupakan tanaman sayuran utama yang dibudidayakan di Kabupaten Kerinci. Sebagian besar varietas kentang yang ditanam adalah Granola.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Perkembangan varietas Granola yang telah lama dibudidayakan berakibat benih kentang yang digunakan sudah mencapai beberapa generasi dan produktivitas semakin menurun. Maka, benih merupakan kendala pengembangan komoditas kentang tersebut.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) Kementerian Pertanian, melalui kegiatan APBNP 2017 telah mengembangan komoditas kentang dengan varietas Granola dan varietas baru Medians. Sampai dengan saat ini bibit kentang tersebut telah dibagikan kepada sebanyak empat belas petani dan penangkar benih yang ada di empat kecamatan Kayu Aro, Kayu Aro Barat, Gunung Tujuh, Siulak dan Siulak Mukai.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Saat pengembangan kentang varietas Granola berjalan dengan baik, ternyata introduksi kentang hasil pemulia Balai Penelitian Sayuran Lembang yaitu varietas ‘Medians” berkembang dengan pesat dan permintaan akan benih kentang tersebut meningkat. Melalui kegiatan pengkajian oleh BPTP Balitbangtan Jambi, yang intensif dan berkesinambungan sampai dengan saat ini kentang Medians telah tersedia di wilayah Kayu Aro berupa Generasi Nol sampai dengan Generasi Empat.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kentang Medians yang semula diketahui sebagai kentang olahan saja, saat sudah dapat digunakan sebagi kentang konsumsi dengan rasa dan tampilan yang lebih bagus. Sedangkan makan kecil dari kentang tersebut rasanya sangat gurih dan renyah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kelebihan lain, kentang medians lebih tahan terhadap serangan hama/penyakit dengan hasil yang lebih tinggi dari Granola.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut PPL Mulyadi Amd, budidaya tanaman kentang varietas Medians lebih mudah, lebih murah, dengan hasil yang lebih banyak dan pemasaran yang mudah, bahkan pembeli antri.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sementara itu industri keripik kentang terus berkembang di wilayah kayu aro. Hal ini semakin memotivasi petani untuk menanam jenis kentang ini.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kelanjutan dari kegiatantahun 2017, pada tahun 2018 perbenihan kentang Medians semakin tersebar ditandai dengan permintaan benih semakin tinggi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Budidaya kentang semakin baik dan petani/pengusaha keripik semakin bersemangat merupakan modal untuk pengembangan kentang Medians ke depan. Tidak tertutup kemungkinan kentang Medians akan bisa menjadi kentang idola No.1 diwilayah tersebut. (RS).


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Rapimnas Tani Merdeka Bersama Sudaryono: Saatnya Petani Memimpin Perubahan Bangsa

Rapimnas Tani Merdeka Bersama Sudaryono: Saatnya Petani Memimpin Perubahan Bangsa

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono secara resmi membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Tani Merdeka Indonesia di Auditorium Gedung F, Kementerian Pertanian, Jakarta, Rabu (27/8/2025). Dalam sambutannya, Wamentan Sudaryono yang akrab disapa Mas Dar menegaskan bahwa Tani Merdeka lahir dari semangat perjuangan akar rumput, khususnya para petani di desa-desa. Organisasi ini, menurutnya, telah menjadi […]

Wamentan Sudaryono Sebut Prabowoisme Jadi Nafas Gerakan Organisasi Tani Merdeka

Wamentan Sudaryono Sebut Prabowoisme Jadi Nafas Gerakan Organisasi Tani Merdeka

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyampaikan dukungannya terhadap gerakan organisasi Tani Merdeka Indonesia, sebuah organisasi yang lahir dari semangat kerakyatan dan perjuangan petani demi kemakmuran bangsa. Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar itu menegaskan, bahwa organisasi tersebut terbentuk dan bergerak berlandaskan pada nilai-nilai Prabowoisme, yakni paham kebangsaan yang berpihak pada rakyat, […]

Mentan Amran Benahi Ekosistem Perberasan demi Kesejahteraan Petani Terus Meningkat

Mentan Amran Benahi Ekosistem Perberasan demi Kesejahteraan Petani Terus Meningkat

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa pembenahan ekosistem perberasan nasional dilakukan bukan hanya untuk menjaga stabilitas pangan, tetapi juga demi memastikan kesejahteraan petani terus meningkat. Amran mengungkapkan, selama bertahun-tahun ekosistem perberasan tidak sehat karena adanya praktik curang seperti beras oplosan dan permainan harga oleh segelintir pelaku usaha besar. Akibatnya, petani dan […]

Mentan Amran: Ubah Mindset dan Kerja Kreatif Demi Majukan Indonesia

Mentan Amran: Ubah Mindset dan Kerja Kreatif Demi Majukan Indonesia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak generasi muda dan pegawai Lembaga Administrasi Negara (LAN) untuk mengubah pola pikir, bekerja kreatif, dan berintegritas demi kemajuan bangsa. Ajakan tersebut disampaikan dalam kuliah umum daring yang digelar Politeknik STIA LAN Jakarta, Selasa (26/8), dan diikuti lebih dari 1.000 peserta. “Kalau ingin sukses, jangan kerja biasa-biasa […]

Pasokan Beras Kian Aman, Panen Gadu 2025 Diprediksi Naik 11 Persen

Pasokan Beras Kian Aman, Panen Gadu 2025 Diprediksi Naik 11 Persen

Pilarpertanian – Produksi padi pada musim tanam gadu tahun ini diproyeksikan meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Optimisme ini tidak hanya didasarkan pada pengamatan lapangan, tetapi juga diperkuat oleh proyeksi Badan Pusat Statistik (BPS) terkait potensi panen pada periode Juli–September 2025. BPS mencatat, luas panen padi pada Juli–September 2025 diperkirakan mencapai 3,07 juta hektare, naik 11,33 persen […]

Sudaryono: Anak Petani Desa yang Terima Bintang Kehormatan dari Istana Negara

Sudaryono: Anak Petani Desa yang Terima Bintang Kehormatan dari Istana Negara

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono resmi menerima tanda kehormatan Bintang Mahaputera Pratama langsung dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam sebuah upacara kenegaraan di Istana Negara, Jakarta, Senin (25/8). Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas jasa luar biasa Wamentan Sudaryono dalam sektor pertanian nasional. Selama menjabat sebagai Wamentan, ia dinilai berhasil memperkuat […]

Mentan Bersyukur Tahun Ini Indonesia Tidak Impor Beras, Sementara Negara Maju Harga Beras Melambung Tinggi

Mentan Bersyukur Tahun Ini Indonesia Tidak Impor Beras, Sementara Negara Maju Harga Beras Melambung Tinggi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan rasa syukur atas keberhasilan Indonesia menghentikan impor beras di tengah krisis pangan global. Sementara negara-negara maju seperti Jepang menghadapi lonjakan harga beras hingga 90,7 persen pada Juli 2025 dibandingkan periode yang sama tahun lalu—tertinggi sejak 1971—hingga masyarakat setempat harus antre untuk membeli beras murah, Indonesia justru […]

Mentan Amran Laporkan Percepatan Program Swasembada Pangan Ke Presiden Prabowo

Mentan Amran Laporkan Percepatan Program Swasembada Pangan Ke Presiden Prabowo

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melaporkan percepatan program pencapaian swasembada pangan dalam Rapat Terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara (25/8/2025). Ia menyebutkan optimalisasi lahan (oplah) dan cetak sawah sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan nasional jangka panjang. “Kalau oplah dan cetak sawah selesai secara bertahap selama tiga tahun berturut-turut, ini akan […]

Berpihak ke Petani dan Rakyat, Mentan Amran Tegas Lawan Mafia Pangan

Berpihak ke Petani dan Rakyat, Mentan Amran Tegas Lawan Mafia Pangan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmennya bahwa pemerintah hadir untuk melindungi kepentingan petani dan masyarakat, sekaligus melawan praktik mafia pangan yang merugikan kedua pihak. Menurut Amran, kebijakan di sektor perberasan saat ini dirancang untuk menjaga keseimbangan: petani memperoleh harga gabah yang layak, sementara masyarakat tetap bisa membeli beras dengan harga terjangkau. […]