Peringati Hakordia 2023, Mentan Amran Minta Pegawai Perangi Korupsi Sampai Ke Akarnya
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Saat Menjadi Pembicara Hari Anti Korupsi Sedunia dan Pembinaan Mental yang Diadakan di Auditorium Utama Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Jakarta.

Peringati Hakordia 2023, Mentan Amran Minta Pegawai Perangi Korupsi Sampai Ke Akarnya

Pilarpertanian - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta jajaran kerjanya di lingkup Kementerian Pertanian (Kementan) untuk memerangi tindak pidana korupsi sampai ke akar-akarnya. Memerangi korupsi dinilai penting karena saat ini Kementan tengah fokus pada capaian swasembada.


Demikian disampaikan Mentan saat menghadiri Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) sekaligus Pembinaan Mental bertema “Sinergi Berantas Korupsi, Wujudkan Swasembada Pangan yang digelar di Auditorium Utama Kantor Pusat Kementan, Jakarta Selatan, Kamis, (14/12/2023).


“Saya minta tolong jangan ada yang main-main karena saat ini masyarakat umum bisa melaporkan baik melalui aplikasi maupun tatap muka dengan saya. Yang melapor nanti akan dapat hadiah berupa bibit sampai traktor,” tegas Amran.


Untuk diketahui, Kementan baru saja me-launching aplikasi sarana pengaduan masyarakat Whistleblowing System (WBS) bernama Kanal Pengaduan Elektronik bagi Masyarakat atau yang disingkat KALDU EMAS. Kemudian ada juga aplikasi Saluran Informasi Internal Kementan atau Si INTAN dan Sistem Informasi Gratifikasi Pertanian atau SIGAP-UPG) versi 2.0.



“Dengan aplikasi tersebut, saya minta tolong jangan melakukan yang aneh-aneh karena kita harus menjaga nama baik kita dan nama baik anak cucu kita agar tidak terkena sanksi sosial,” ucap Amran.


Secara khusus, Mentan Amran meminta para pejabat eselon I untuk menjadi role model dalam sikap antikorupsi di lingkup Kementan. Mengenai hal ini, dia mendorong Inspektorat Jenderal mengoptimalkan peran konsultasi (advisory) dan penjamin kualitas (quality assurance) terhadap kinerja sekretaris jenderal/direktur jenderal dan kepala badan.


“Saya minta para Pejabat Eselon I untuk menjadi teladan dalam sikap antikorupsi. Kenapa? Karena target swasembada kita sudah on the track. Kebutuhan pupuk nanti kita hitung tapi Alhamdulillah pak presiden sudah setuju. Pak Jokowi memenuhi permintaan petani Indonesia,” katanya.


Tindak Korupsi Kecil Sampai Besar


Sementara itu, Mentan Amran mengajak para pegawai di lingkup Kementan untuk menghindari korupsi kecil seperti datang terlambat saat menghadiri rapat, pulang di awal saat waktu kerja belum selesai hingga menerima sogokan atau gratifikasi sebagai korupsi besar. Semangat anti korupsi harus terus berkobar dalam setiap benak pegawai Kementan sehingga betul-betul memberi pelayanan terbaik agar tidak menjadi bagian orang yang korupsi.


“Kepada seluruh ASN Kementan agar menjaga integritasnya. Hindari korupsi mulai dari korupsi kecil sampai korupsi besar. Korupsi kecil contohnya terlambat datang ke kantor, kemudian cepat pulang, lalu tiba di kantor tidak kerja dengan baik,” ungkapnya.


Mentan Amran pun bercerita bahwa dalam pengalaman hidupnya sewaktu bekerja di BUMN pernah menolak sogokan gratifikasi sebesar Rp200 juta, padahal waktu itu gaji bulanannya hanya Rp 250 ribu. Namun sogokan tersebut ditolak karena hatinya tidak ingin kotor dengan merugikan banyak orang.


“Saya juga waktu di BUMN selama 15 tahun bekerja hanya satu kali terlambat 5 menit. Kenapa? Karena saya ingin menjaga integritas sebagai pelayan masyarakat,” katanya.


Untuk diketahui, Mentan Amran merupakan pejabat negara yang paling rutin melaporkan harta kekayaan LHKPN ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Terakhir, harta kekayaan Mentan Amran hanya sebesar Rp 50 miliar.


“Saya tidak akan main-main apabila ada pejabat di Kementan melakukan tindak pidana korupsi. Saya langsung copot karena itu mengkhianati bangsa dan negara,” cetusnya.


Sementara itu, Plt Inspektur Jenderal Kementan, Dedi Nursyamsi mengatakan pencegahan korupsi harus dilakukan secara massal dengan cara membangun ekosistem anti korupsi di Kementerian Pertanian. Hal ini penting agar Kementan ke depannya mampu mewujudkan swasembada pangan.


“Saya berharap mulai dari sekarang dan mulai dari diri sendiri untuk memperkuat ekosistem anti korupsi di Kementan sehingga swasembada pangan ada di tangan kita,” ucap Dedi.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Mentan Amran Bangun Sekolah Unggulan KKSS, Siap Cetak Pemimpin Terbaik Bangsa

Mentan Amran Bangun Sekolah Unggulan KKSS, Siap Cetak Pemimpin Terbaik Bangsa

Pilarpertanian – Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) menggagas pendirian Sekolah Unggulan sebagai langkah strategis mencetak pemimpin terbaik bangsa. Sekolah ini dirancang menjadi lembaga pendidikan rujukan dengan kurikulum bertaraf internasional, pendekatan pengembangan karakter, serta penguasaan multibahasa dan nilai-nilai keagamaan yang kuat. Ketua Umum KKSS sekaligus Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menyampaikan bahwa kehadiran sekolah ini menjadi […]

Wamentan Sudaryono Dorong Kolaborasi Koperasi Tani dengan Kopdes Merah Putih

Wamentan Sudaryono Dorong Kolaborasi Koperasi Tani dengan Kopdes Merah Putih

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mendorong koperasi tani di seluruh Indonesia agar dapat berkolaborasi dengan Koperasi Desa Merah Putih sebagai bagian dari strategi nasional membangun ekonomi desa dan memperluas akses petani pada usaha pertanian. Sudaryono atau akrab disapa Mas Dar mengemukakan terdapat 755.542 kelompok tani atau 30.000 gabungan kelompok tani seluruh Indonesia. Dari […]

Panen Meningkat, Petani Nilai Kemudahan Pupuk Jadi Faktor Kunci

Panen Meningkat, Petani Nilai Kemudahan Pupuk Jadi Faktor Kunci

Pilarpertanian – Petani di berbagai penjuru Indonesia merasakan manfaat nyata dari kebijakan pemerintah yang mempermudah penyaluran pupuk bersubsidi. Kemudahan akses ini terbukti mendukung proses tanam dan berkontribusi terhadap peningkatan produksi saat panen raya. Lusben Simanjuntak, Ketua Kelompok Tani Maju Bersama, Desa Cinta Damai, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, mengungkapkan bahwa ketersediaan pupuk yang lancar pada […]

Mentan: Wapres Gibran Dukung Penuh Pemberantasan Mafia Beras dan Korupsi, Teguran Terjadi di Masa Lalu

Mentan: Wapres Gibran Dukung Penuh Pemberantasan Mafia Beras dan Korupsi, Teguran Terjadi di Masa Lalu

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meluruskan informasi yang beredar terkait video pidatonya yang viral, yang menyebut dirinya pernah ditegur Wakil Presiden soal pemberantasan mafia pangan. Amran menegaskan bahwa pengalaman tersebut terjadi di masa lalu, bukan dalam konteks Wakil Presiden saat ini, Gibran Rakabuming Raka. “Perlu saya klarifikasi, teguran itu terjadi dulu, bukan dari […]

Mentan Amran Pastikan Proses Hukum terhadap Pengamat yang Diduga Rugikan Negara 5 Miliar Tetap Berjalan

Mentan Amran Pastikan Proses Hukum terhadap Pengamat yang Diduga Rugikan Negara 5 Miliar Tetap Berjalan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa proses hukum terhadap seorang pengamat yang dinilai menyebarkan opini tanpa dasar dan terlibat dalam proyek fiktif yang merugikan negara senilai Rp5 miliar di Kementerian Pertanian (Kementan), saat ini tengah berjalan dan akan dituntaskan oleh aparat penegak hukum. Mentan Amran menyebut bahwa proses laporan pengaduan akan […]

Kesejahteraan Meningkat, Mentan Amran: Petani Bahagia, Harga Kelapa Naik

Kesejahteraan Meningkat, Mentan Amran: Petani Bahagia, Harga Kelapa Naik

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan bahwa saat ini para petani kelapa di berbagai daerah tengah merasakan kebahagiaan karena harga kelapa bulat mengalami kenaikan signifikan. Kenaikan harga ini tidak hanya memberikan keuntungan ekonomi, tetapi juga membawa harapan besar terhadap peningkatan kesejahteraan petani di Indonesia. “Alhamdulillah, petani bahagia karena harga kelapa bulat naik. […]

Petani Rayakan Panen dengan Syukur: Produksi Meningkat, Dukungan Pemerintah Nyata

Petani Rayakan Panen dengan Syukur: Produksi Meningkat, Dukungan Pemerintah Nyata

Pilarpertanian – Para petani dari berbagai daerah di Indonesia menyambut panen raya dengan penuh suka cita dan rasa syukur. Hasil panen tahun ini dinilai memuaskan, terlebih dengan dukungan penuh dari pemerintah dalam hal distribusi pupuk, bantuan benih dan alat pertanian, hingga perhatian terhadap harga gabah. Lusben Simanjuntak, Ketua Kelompok Tani Maju Bersama, Desa Cinta Damai, […]

Mentan Amran Perkuat Kerja Sama Pertanian dengan Yordania, Fokus pada Water Management dan Pengembangan Gandum

Mentan Amran Perkuat Kerja Sama Pertanian dengan Yordania, Fokus pada Water Management dan Pengembangan Gandum

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan komitmennya untuk memperkuat kerja sama bilateral antara Indonesia dan Kerajaan Hasyimiyah Yordania, khususnya di bidang pengelolaan air (water management) dan pengembangan budidaya gandum. “Saya baru tiba dari kunjungan ke Yordania, bertemu dengan Menteri Pertanian Kerajaan Hasyimiyah Yordania, Khaled Al Henefat. Insya Allah, kita akan perkuat hubungan […]

Presiden Jokowi dan Prabowo Komitmen Tinggi Bersama Para Wapresnya Berantas Korupsi dan Mafia Pangan

Presiden Jokowi dan Prabowo Komitmen Tinggi Bersama Para Wapresnya Berantas Korupsi dan Mafia Pangan

Pilarpertanian – Menanggapi beredarnya potongan video pidato Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat menghadiri wisuda di Universitas Hasanuddin, yang menyebut dirinya pernah mendapat teguran dari Wakil Presiden terkait pemberantasan mafia beras, Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Pertanian, Moch. Arief Cahyono, memberikan penjelasan atas isi pernyataan tersebut. “Pernyataan Pak Menteri dalam video tersebut merujuk […]