Petani Berpeluang Manfaatkan Sistem Resi Gudang (SRG) Untuk Kendalikan Stok
Foto : Gudang Penyimpanan Hasil Pertanian Harus Dilengkapi Resi Gudang untuk Mengendalikan Stok.

Petani Berpeluang Manfaatkan Sistem Resi Gudang (SRG) Untuk Kendalikan Stok

Pilarpertanian - Resi Gudang merupakan dokumen bukti kepemilikan atas barang yang disimpan di gudang yang diterbitkan oleh pengelola gudang. Pengertian tersebut termaktub di Undang-Undang NOMOR 9 TAHUN 2006 TENTANG SISTEM RESI GUDANG. Pada tanggal 6 Oktober 2021, Webinar/Bimtek Propaktani episode 132 bekerja sama dengan Kopitu menyelenggarakan seminar daring bertemakan Pemanfaatan Sistem Resi Gudang & KUR Petani & Peternak Mandiri. Indrasari Wisnu, selaku Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi dalam paparannya mengatakan bahwa alur pemanfaatan sistem resi gudang (SRG) dapat diakses secara mudah oleh pasar/industri maupun petani. “Dalam halnya manfaat yang diterima dari SRG dapat menjadi sarana pengendalian stok nasional, mempermudah akses pasar, penguatan kelembagaan ekonomi petani, harga jual yang kompetitif, dan jaminan yang bersifat liquid karena disimpan di gudang SRG”, ujarnya.


Disamping itu Oke Nurwan, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri, Kemendag menjelaskan bahwa Pemerintah dalam halnya menjaga kestabilan harga komoditas dapat melakukan intervensi harga tentunya dengan cadangan-cadangan yang ada dalam gudang SRG. “Semua tentunya ada harga indikator, jadi ketika ada ketidakstabilan harga kita dapat menetapkan harga acuan, oleh karenanya dalam menetapkan harga acuan Kemendag tidak dapat bekerja sendiri, semuanya terlibat” ujar Oke.


Ketersediaan gudang SRG sendiri terdiri atas gudang yang dibangun oleh pemerintah daerah maupun swasta. Jumlah gudang-gudang tersebut tersebar di 105 Kabupaten/Kota di 25 Provinsi di Indonesia. Komoditas-komoditas yang dapat ditampung di gudang SRG antara lain; gabah, beras, jagung, kopi, kakao, lada, karet, kedelai, dan sebagainya.


Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Tanaman Pangan, Kementan, Suwandi memaparkan pembukaannya. “Banyak Resi Gudang yang dapat dimanfaatkan, itu Resi Gudang yang di Bantul digunakan untuk menyimpan kedelai. Saya melihat sendiri dan sudah ada kemitraan, jadi petani-petani di Bantul menyimpan dan melakukan sistem proses packagingnya di Resi Gudang kemudian langsung masuk ke industri pengolahan kedelai, seperti tahu, tempe, dan kecap” tegasnya. Tentunya apa yang disampaikan Dirjen Tanaman Pangan mengingatkan akan 5 Cara Bertindak (CB) yang di sampaikan Mentan SYL. Adanya gudang SRG sesuai dengan CB 3 yakni penguatan cadangan dan sistem logistik pangan. (ND)



Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Mentan SYL Sampaikan Terima Kasih di Penas Petani XVI Padang

Mentan SYL Sampaikan Terima Kasih di Penas Petani XVI Padang

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menyampaikan terima kasih atas kerja keras petani Indonesia yang telah memperkuat posisi Indonesia dalam menghadapi berbagai ancaman dan krisis global. Menurut SYL, peran pertanian sangatlah besar terutama dalam membuka lapangan kerja hingga memperkokoh ekonomi Indonesia. “Terima kasih kepada petani karena melalui kerja keras mereka sektor pertanian […]

Mentan SYL Apresiasi Kehadiran Industri dan Peneliti di Penas Petani

Mentan SYL Apresiasi Kehadiran Industri dan Peneliti di Penas Petani

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengapresiasi kehadiran pelaku industri dan para peneliti pertanian Indonesia yang menghadirkan berbagai varietas unggul terutama untuk menghadapi musim kemarau panjang atau cuaca ekstrem El Nino. Menurut SYL, kehadiran industri dan peneliti semakin menambah daya gedor produktivitas dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. Dan yang terpenting, kata SYL, […]

Ikut Antisipasi Perubahan Iklim dan Krisis Pangan, Kementan Gelar Forum Temu Profesi Duta Petani Milenial – Duta Petani Andalan (DPM – DPA)

Ikut Antisipasi Perubahan Iklim dan Krisis Pangan, Kementan Gelar Forum Temu Profesi Duta Petani Milenial – Duta Petani Andalan (DPM – DPA)

Pilarpertanian – Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM (BPPSDMP) melalui Pusat Pendidikan Pertanian, bersama Badan Pengurus Harian Duta Petani Milenial/Duta Petani Andalan menyelenggarakan Temu Profesi DPM/DPA di Aula Bagindo Aziz Chan, Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu (10/6/2023). Temu Profesi DPM/DPA ini merupakan bagian dari Pekan Nasional (PENAS) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) XVI di Padang. Menteri […]

Siap Hadapi El Nino Wujud Nyata Petani Muda Anggota Negara ASEAN Jaga Ketahanan Pangan Dunia

Siap Hadapi El Nino Wujud Nyata Petani Muda Anggota Negara ASEAN Jaga Ketahanan Pangan Dunia

Pilarpertanian – Ancaman El Nino yang bisa mengganggu pertanian, disikapi oleh petani Indonesia dan ASEAN. Dalam kegiatan Temu Petani ASEAN, para petani menyatakan siap menjaga pangan dari ancaman El Nino. Temu Petani ASEAN Asean Dialogue Partners Exchange Farmer Visit 2023 adalah bagian dari kegiatan Pekan Nasional (PENAS) Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) XVI di Padang, […]

Hadirkan Berbagai Inovasi, Stand BPPSDMP di PENAS XVI 2023 di Banjiri Pengunjung

Hadirkan Berbagai Inovasi, Stand BPPSDMP di PENAS XVI 2023 di Banjiri Pengunjung

Pilarpertanian – Gempita gelaran Pekan Nasional (PENAS) XVI Petani Nelayan Indonesia tahun 2023 di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) sangat terasa. Resmi dibuka oleh Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartanto, secara virtual, Sabtu (10/6/2023), PENAS XVI Petani Nelayan Indonesia menjadi momentum yang legendaris, sangat ditunggu, dirindukan petani, nelayan, pekebun. Seperti diketahui, pada pembukaan PENAS Tani Nelayan […]

Smart Green House : Teknologi Masa Depan Ramah Lingkungan dan Tinggi Produktivitas

Smart Green House : Teknologi Masa Depan Ramah Lingkungan dan Tinggi Produktivitas

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi melakukan kunjungan ke Gelar Teknologi Smart Green House pada gelaran PENAS XVI, Sabtu (10/6). Lahan percontohan berukuran 384 m2 yang digawangi Direktorat Jenderal Hortikultura ini ditanami aneka sayuran termasuk buah melon ini mampu memproduksi aneka komoditas berkualitas. “Smart Green House adalah salah satu […]

Teknologi Hilirisasi Produk Tanaman Pangan, Ikut Meriahkan Gelar Teknologi PENAS 2023

Teknologi Hilirisasi Produk Tanaman Pangan, Ikut Meriahkan Gelar Teknologi PENAS 2023

Pilarpertanian – Menteri Pertanian mengunjungi Gelar Percontohan Hilirisasi Produk Tanaman Pangan yang ditampilkan oleh Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan (PPHTP) pada acara Pekan Nasional (PENAS) ke-XVI Sabtu, 10 Juni 2023. Sebanyak 40.000 pengunjung ditargetkan akan ikut berpartisipasi dalam gelaran PENAS kali ini. Dalam kunjungannya, Menteri Pertanian yang didampingi jajaran Direktur Jenderal Tanaman Pangan […]

Satukan Tekad Antisipasi El Nino, Penyuluh Siap Jadi Garda Terdepan Jaga Ketahanan Pangan

Satukan Tekad Antisipasi El Nino, Penyuluh Siap Jadi Garda Terdepan Jaga Ketahanan Pangan

Pilarpertanian – Ancaman El Nino serta krisis pangan global yang semakin terlihat, membuat Kementerian Pertanian mengajak para penyuluh untuk mempersiapkan diri dan melakukan langkah antisipasi. Hal itu disampaikan dalam Kongres ke VII Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani), di Hotel Bumi Minang, Padang, Sumatera Barat, Minggu (11/6/2023). Tema yang diangkat dalam kegiatan ini adalah Mewujudkan Indonesia […]

Penas Tani-Nelayan 2023 Jadi Momentum Emas Inovasi Biosaka

Penas Tani-Nelayan 2023 Jadi Momentum Emas Inovasi Biosaka

Pilarpertanian – Inovasi Biosaka tengah menjadi perbincangan publik. Terobosan yang dilakukan anak milenial asal Blitar, Jawa Timur, Muhamad Ansar, itu dinilai sangat membantu para petani. Biosaka merupakan bukan pupuk, bukan pestisida, bukan nutrisi hormon, enzim, melainkan Biosaka elisitor. Signaling memperbaiki tanaman, ekosistem. Jadi tanaman tidak harus pakai pupuk kimiawi berlebihan. Anshar menuturkan bahwa keberadaan kehadiran […]