PTPN II Sumatera Utara Siap Mendukung Kebangkitan Kedelai Nasional
Kegiatan Penanaman Kedelai pada Lahan Tebu Kebun Sei Mayang PTPN 2 di Kota Binjai, Sumatera Utara.

PTPN II Sumatera Utara Siap Mendukung Kebangkitan Kedelai Nasional

Pilarpertanian - Kebangkitan kedelai nasional Tahun 2023 mulai terlihat nyata di tingkat lapang, salah satu stake holder yang siap mendukung PTPN Holding melalui pola tanam Sawit Kedelai (SALE) dengan target 4 ribu ha yang tersebar di PTPN II, III, IV, V, VI, VII (wilayah Sumatera), dan pola tanam Tebu Kedelai (BULE) dengan sasaran 35 ribu ha yang tersebar di PTPN II, VII, IX, X, XI, XII, XIV (wilayah Sumatera, Jawa dan Sulawesi).


Sebagai tindak lanjut atas komitmen tersebut, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan yang dalam hal ini dihadiri oleh Direktur Aneka Kacang dan Umbi Yuris Tiyanto didampingi Kabid Tanaman Pangan, Disperta Prov. Sumatera Utara, meninjau pertanaman kedelai pada lahan tebu Kebun Sei Mayang PTPN 2 di Kota Binjai, Prov. Sumatera Utara, Rabu (01/03/23).


PTPN II memiliki sasaran pengembangan Tebu Kedelai (Bule) seluas 1.000 ha di lima Kebun Tebu miliknya. Saat ini telah dipersiapkan areal untuk perbenihan kedelai seluas 35 ha dan telah tertanam seluas 24 ha dengan varietas Anjasmoro, Devon 1 dan Devon 2. Sedangkan untuk lahan yang digunakan persiapan benih yaitu dari areal bongkar ratoon, dan menggunakan pola tanam monokultur dengan jarak tanam 40 cm x 20 cm.


“Kami sangat menyambut baik langkah PTPN II mempersiapkan perbenihan kedelai dan harapannya PTPN II dapat bekerjasama dengan produsen benih dan BPSB setempat untuk mendukung perbenihan kedelai”, kata Yuris.



Selanjutnya disarankan pertanaman saat ini untuk segera didaftarkan ke BPSB setempat agar dipersiapkan menjadi benih.


Terpisah, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi mengatakan bahwa benih merupakan salah satu faktor penentu yang dapat meningkatkan produksi dan produktivitas tanaman. Dengan benih bersertifikat, kita harapkan produktivitas bisa ditingkatkan, karena memang kualitas benih faktor utama peningkatan produksi kedelai.


Suwandi juga menjelaskan bahwa hal ini selaras dengan arahan Bapak Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, bahwa petani harus mampu memproduksi benih sendiri baik itu komoditas padi, jagung maupun kedelai sehingga dapat memenuhi kebutuhan benih di daerahnya sendiri.


“Kementan terus menggenjot peningkatan produksi dan produktivitas kedelai, dimana pada tahun 2023 ditargetkan pengembangan kedelai seluas 250 ha. Dan saya berpesan kepada para petani bahwa kita hari esok harus lebih baik dari hari kemarin terus berinovasi memaksimalkan setiap peluang-peluang yang ada untuk pertanian Indonesia yang maju, mandiri dan modern,” tutup Suwandi.


Dinas Pertanian Provinsi bertanggung jawab untuk mengawal semua kegiatan pengembangan kedelai ini” Mulai on farm sampai dengan off farm, khususnya program perbenihan saat ini”, tambahnya.


Selain itu untuk aplikasi teknologi budidaya kedelai spesifik lokasi dapat pula bekerja sama dengan Balai Standarisasi Instrumen Pertanian Tanaman Aneka Kacang, Malang.


Pengembangan tebu kedelai (BULE) dan sawit kedelai (SALE) merupakan salah satu upaya pengembangan kedelai melalui ekstensifikasi lahan yang selama ini sulit untuk dilakukan, karena masih tergantung pada lahan sawah atau lahan kering dan bersaing dengan komoditi palawija lainnya.


Kerjasama antar stakeholder terutama institusi yang memiliki akses lahan yang luas adalah langkah nyata dan perlu dikembangkan dalam mendukung pengembangan kedelai nasional menuju swasembada kedelai.


Selanjutnya, Kamis (02/03/23), Direktur Akabi Yuris Tiyanto bersama dengan Bupati Langkat Syah Afandin, melakukan Gerakan Tanam Kedelai di lahan Gapoktan Cinta Damai, Desa Paya Rengas, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.


Gerakan Tanam ini merupakan kegiatan untuk membangkitkan kembali gairah semangat tanam kedelai di Sumatera Utara.


Yuris Tiyanto mengajak petani untuk menanam kedelai karena saat ini merupakan momen yang bagus terutama kepastian pasar dan harga jual yang tinggi,”. Semua kegiatan harus dilaksanakan sesuai prosedur yang berlaku dan harus konkrit”, terangnya.


Di tempat yang sama, Syah Afandin menyampaikan terima kasih kepada Kementan atas kunjungannya serta bantuan pemerintah (Banpem) dari Kementan yang selama ini diberikan kepada para petani di Langkat khususnya komoditi kedelai. “Dengan adanya gerakan tanam ini, Langkat siap menjadi barometer kedelai di Sumatera Utara”, tuturnya.


Sebagai kabupaten dengan lahan terluas di Sumatera Utara, Langkat memiliki potensi yang besar untuk menjadi sentra pengembangan kedelai dan semoga menjadi salah satu jalan keluar untuk meningkatkan pendapatan petani.


Syah Afandin mendukung untuk merealisasikan target pengembangan kedelai Sumatera Utara seluas 30 ribu ha. Beliau akan segera menindaklanjutinya dengan berkoordinasi dengan stakeholder antara lain KTNA dan PTPN.


Dengan adanya program pengembangan kedelai, diharapkan petani serius memanfaatkan bantuan ini dan menjadi berkah untuk Langkat dan Sumatera Utara, serta kebangkitan kedelai nasional.


Semangat “Bangkit Kedelai Bangkit Bangsaku”.(BB)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Mentan Amran Targetkan Petani Lamongan Tanam Padi Tiga Kali Setahun dengan Pompanisasi

Mentan Amran Targetkan Petani Lamongan Tanam Padi Tiga Kali Setahun dengan Pompanisasi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) menargetkan petani Lamongan yang tadinya hanya mampu satu atau dua kali tanam dalam setahun menjadi tiga kali setahun dengan program pompanisasi. Saat memimpin Apel Siaga Alsintan wilayah Jawa Timur baru baru ini (18/4), Mentan Amran memberi bantuan 3700 mesin pompa untuk Jawa Timur, dan 67 unit […]

Kementan Gelontorkan 4.000 Pompa Air untuk Pompanisasi Sawah Tadah Hujan di Jateng

Kementan Gelontorkan 4.000 Pompa Air untuk Pompanisasi Sawah Tadah Hujan di Jateng

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggalakkan program bantuan pompanisasi, khususnya di lahan persawahan tadah hujan. Saat ini giliran Jawa Tengah (Jateng) yang digelontori bantuan pompa air 4.000 unit untuk 35 kabupaten/kota. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, gerakan pompanisasi diharapkan bisa meningkatkan produksi beras nasional secara signifikan. “Kita targetkan pompanisasi ini bisa memberikan […]

Kementan Bersama Pangdam dan Dinas Pertanian Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Kementan Bersama Pangdam dan Dinas Pertanian Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Pilarpertanian – Dalam rangka mengantisipasi potensi darurat pangan di Provinsi Aceh, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), bersama Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Iskandar Muda, menggelar rapat koordinasi strategis (17/04/24). Dalam rapat yang digelar di Markas Pangdam Iskandar Muda, kedua belah pihak membahas langkah-langkah konkret untuk mengantisipasi dan menanggulangi kemungkinan darurat […]

Dongkrak Produksi Beras Jawa Tengah, Kementan Gelontorkan 10.000 Unit Pompa Air

Dongkrak Produksi Beras Jawa Tengah, Kementan Gelontorkan 10.000 Unit Pompa Air

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggalakkan program bantuan pompanisasi, khususnya di lahan persawahan tadah hujan. Saat ini giliran Jawa Tengah (Jateng) yang digelontori bantuan pompa air untuk 35 kabupaten/kota. Bantuan pompa air yang sedianya akan diberikan sebanyak 4.000 unit, ditambah menjadi 10.000 unit. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengaku bangga melihat kekompakan Forum […]

Presiden: Harga Jagung dan Gabah Turun Berarti Produksi Melimpah, Saatnya Bulog Lakukan Penyerapan

Presiden: Harga Jagung dan Gabah Turun Berarti Produksi Melimpah, Saatnya Bulog Lakukan Penyerapan

Pilarpertanian – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meninjau jalannya panen raya jagung di Desa Kotaraja, Kecamatan Dulupi, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo. Presiden mengaku senang karena produksi di sana mengalami peningkatan alias melimpah ruah. Hanya saja, kata Presiden, pihaknya meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera melakukan penyerapan hasil panen […]

Kementan Mendorong Percepatan Tanam dan Pompanisasi di Kabupaten Pidie, Aceh

Kementan Mendorong Percepatan Tanam dan Pompanisasi di Kabupaten Pidie, Aceh

Pilarpertanian – Dalam upaya meningkatkan produksi pertanian di Kabupaten Pidie, Aceh, Dedi Nursyamsi, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), melakukan kunjungan lapangan pada Kamis (18/04/24), yang bertujuan untuk mendorong program pompanisasi bagi petani setempat. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan efisiensi penggunaan air dan mempercepat proses tanam di wilayah Desa Arun, […]

Plt. Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran Atas Solusi Cepat Bagi Petani

Plt. Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran Atas Solusi Cepat Bagi Petani

Pilarpertanian – Plt Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Komjen Pol (Purn.) Nana Sudjana menyampaikan apresiasi atas gerak cepat Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi petani. Nana menyebutkan petani saat ini menghadapi tantangan yang besar, seperti dampak perubahan iklim. “Kami berikan applause pada beliau (Amran.red) ini. Pada tahun 2023 kemarin, kita menghadapi kekeringan […]

Presiden Main Bola di Gorontalo, Mentan Amran Cetak Dua Gol, Jokowi: Amran Pemain Bola Makassar

Presiden Main Bola di Gorontalo, Mentan Amran Cetak Dua Gol, Jokowi: Amran Pemain Bola Makassar

Pilarpertanian – Presiden Jokowi bermain bola bersama beberapa menteri di Gorontalo (21/4). Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman tampil gemilang dengan mencetak dua gol dalam kemeriahan tanding bola di Lapangan Kompi, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo. Presiden dan Mentan Amran berada di kesebelasan U12. Sedangkan lawannya adalah Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono dan Menteri Perhubungan Budi Karya […]

Amran Sulaiman: Pompanisasi Tingkatkan Produksi Beras Jateng 1,2 Juta Ton

Amran Sulaiman: Pompanisasi Tingkatkan Produksi Beras Jateng 1,2 Juta Ton

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengunjungi salah satu lokasi kegiatan pompanisasi di Desa Kandang, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang. Amran sebut pompanisasi sebagai solusi cepat untuk tingkatkan produksi beras nasional, termasuk Provinsi Jawa Tengah. “Pompanisasi ini bisa meningkatkan produksi beras (Jawa Tengah.red) sebanyak 1,2 juta ton. Kalau kita konversi ke dalam nilai uang, berarti […]