Riau Menerima 240 Unit Pompa Air : Langkah Besar Capai Target PAT
Direktur Buah dan Florikultura, Dr. Liferdi Lukman, SP. M.Si, Saat Menghadiri Percepatan Tanam di Lahan Pertanaman di Provinsi Riau.

Riau Menerima 240 Unit Pompa Air : Langkah Besar Capai Target PAT

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Hortikultura bersama Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BSIP Riau) tancap gas mengantisipasi ancaman krisis pangan akibat prediksi adanya kekeringan dan kondisi stok beras yang menipis di tingkat global, salah satunya dengan menggelar Rapat Koordinasi dan percepatan tanam sebagai aksi nyata dari Satuan Tugas Antisipasi Darurat Pangan di 2 (dua) Kabupaten Provinsi Riau yaitu Kabupaten Pelalawan (10/7) dan Kabupaten Indragiri Hilir, Kamis (11/7).


Rapat koordinasi dipimpin langsung oleh Penanggung jawab (PJ) Perluasan Areal Tanam (PAT) Provinsi Riau, Direktur Buah dan Florikultura, Dr. Liferdi Lukman dan dihadiri oleh Pj Bupati Indragiri Hilir, Kepala BSIP Riau, Kadistan Provinsi Riau, Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Provinsi Riau, Dandim 0314, perwakilan Kodim 0313, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten atau perwakilannya, koordinator penyuluh, koordinator BPP dan petugas data PAT di dua Kabupaten tersebut.


“Indonesia saat ini berada dalam kondisi yang tidak baik-baik saja. Kita lihat Vietnam yang biasa memiliki stok beras 6-8 juta ton, saat ini hanya memiliki stok 300 ribu ton, karenanya pemerintah menetapkan kondisi darurat pangan yang harus disikapi dengan langkah yang tidak biasa-biasa saja,” ungkap Dr. Liferdi saat memberikan arahan.


Doktor Ilmu Pertanian dari Jebolan IPB University itu menyampaikan progress PAT di Kabupaten Pelalawan berada di zona merah di antara 12 kabupaten lainnya di Provinsi Riau dengan realisasi pompanisasi, oplah dan padi gogo sebesar 3,59% atau seluas 256,5 Ha dari total target 7.139 Ha.



Sementara itu, progress realisasi di Kabupaten Indragiri Hilir sudah cukup baik dan berada di zona hijau dengan realisasi 30,15% atau seluas 2.828,8 Ha dari total target 9.382 Ha.


Rakor ini sebagai upaya mempercepat realisasi PAT yaitu pompanisasi, optimasi lahan rawa dan tusip padi gogo. Untuk wilayah Provinsi Riau memiliki target pompanisasi seluas 18.557 Ha, target Oplah 3.336 Ha dan Target Tusip Padi Gogo 17.112 Ha dengan total target PAT seluas 39.005 Ha.


Kementan telah memberikan bantuan berupa pompa air sejumlah 240 unit yang telah terpasang 100 persen.


“Dengan adanya bantuan pompa air diharapkan dapat membantu ketersediaan air untuk bercocok tanam, sehingga target PAT juga tentu bisa dicapai, baik melalui peningkatan indeks pertanaman (IP) maupun melalui penambahan areal tanam baru,” tambah Dr. Liferdi.


Bupati Pelalawan, Zukri menyatakan bahwa pihaknya mendukung penuh program Kementan dalam upaya meningkatkan produksi padi di Kabupaten Pelalawan.


“Oleh karenanya, perlu sinergi antara Dinas Pertanian dan Dinas Perkebunan untuk merealisasikan penanaman padi gogo dan mendorong oplah di Kecamatan Kuala Kampar yang memiliki luas potensi 6.000 Ha,” ungkap Zukri.


Zukri menambahkan, hampir 70 persen pemenuhan kebutuhan beras provinsi Riau didatangkan dari luar seperti Palembang, Lampung, Jawa, Sumbar dan Sumut. Kondisi darurat pangan saat ini mengharuskan semua pihak bersinergi dalam rangka penyediaan pangan mengingat Kabupaten Pelalawan memiliki luasan tanam yang signifikan.


Sementara itu, Pj Bupati Indragiri Hilir (Inhil), Herman mengapresiasi langkah koordinasi satgas antisipasi darurat pangan di Kabupaten Inhil. Dirinya memaparkan langkah-langkah yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten dalam upaya penyediaan beras di daerahnya, salah satunya dengan melakukan penanaman serentak seluas 3.000 Ha sebagai ujicoba dari lahan yang ada di Inhil seluas 17 ribu Ha.


“Selain sisi hulu yang diperhatikan, Pemda juga berupaya mendorong hilirisasi beras melalui pengemasan (packaging) yang baik agar dapat dijual dan diterima di pasaran,” ujar Herman.


Selain koordinasi, Tim Satgas Antisipasi Darurat Pangan melakukan percepatan tanam di lokasi PAT masing-masing kabupaten. Lokasi yang penanaman di Kabupaten Pelalawan berada di Kelurahan Pelalawan, Kecamatan Pelalawan.


Dari hasil peninjauan lapangan, terdapat 3 poktan penerima bantuan 2 unit pompa ukuran 6 inch yaitu Poktan Berkat Yakin, Berkat Usaha dan Poktan Berkat Mandiri dengan total luasan 61 Ha untuk kegiatan pompanisasi tersebut. Sementara itu, penanaman di Kabupaten Indragiri Hilir dilakukan di lokasi oplah Gapoktan Muara Baru yang berada di Kelurahan Benteng, Kecamatan Sungai Batang Kabupaten Indragiri Hilir. Luasan lokasi oplah tersebut yaitu 500 ha dan sudah mulai tanam periode ke dua (IP 200) pada bulan Juli-September ini.


“Harapan kami semoga kegiatan oplah ke depan dapat berjalan sehingga produksi meningkat. Para petani disini semangat untuk melanjutkan program ini peningkatan IP dari IP 100 menuju IP 200,” ungkap Misbar, Ketua Gapoktan Muara Baru.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Pangkas 145 Regulasi, Kebijakan Distribusi Pupuk Langsung Ke Petani Dinilai Tepat

Pangkas 145 Regulasi, Kebijakan Distribusi Pupuk Langsung Ke Petani Dinilai Tepat

Pilarpertanian – Pakar Kebijakan Publik dari Universitas Nasional, Hilmi Rahman menilai kebijakan penyaluran pupuk bersubsidi yang langsung ke petani merupakan langkah yang tepat. Menurutnya, selama ini distribusi pupuk subsidi menjadi rumit karena harus melewati birokrasi yang panjang. Hilmi menjelaskan bahwa industri pupuk di Indonesia diatur oleh banyak regulasi yang kompleks, dengan 41 undang-undang, 23 peraturan […]

Sebelum Rapat Akhir Pekan, Mentan Amran Selesaikan Curhatan Peternak Madiun

Sebelum Rapat Akhir Pekan, Mentan Amran Selesaikan Curhatan Peternak Madiun

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengundang dua orang peternak Kambing asal Madiun, Joko dan Husain sebelum rapat rutin akhir pekan yang digelar di kediaman pribadi Mentan di Jakarta, Minggu 17 November 2024. Keduanya dijemput langsung oleh staf Ditjen Tanaman Pangan untuk menjelaskan kronologi persoalan yang dihadapi para peternak secara detail. Di hadapan […]

Mentan Amran Respons Cepat Keluhan Peternak Lampung Soal Harga Daging Sapi

Mentan Amran Respons Cepat Keluhan Peternak Lampung Soal Harga Daging Sapi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengambil langkah tegas untuk mengatasi permasalahan peternakan di Indonesia. Saat kunjungan kerja di Lampung Tengah pada Sabtu (16/11/2024), Mentan Amran mendengarkan langsung aspirasi peternak sapi dan sigap memberikan solusinya. “Izinkan pemerintah turun ke rakyat. Kami ditakdirkan untuk melayani rakyat, kalian adalah anak saya, kami siap menjadi bapak […]

Ketua Komisi IV DPR RI Dukung Program Strategis Kementan Capai Swasembada Pangan

Ketua Komisi IV DPR RI Dukung Program Strategis Kementan Capai Swasembada Pangan

Pilarpertanian – Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi siap mendukung percepatan swasembada pangan dan mengawal program yang disiapkan Kementerian Pertanian (Kementan) seperti ekstensifikasi dan intensifikasi untuk meningkatkan produksi padi nasional. “Ini dalam proses ya untuk mencapai swasembada pangan, makanya dibikin cetak sawah baru, intensifikasi pertanian, optimalisasi. Intinya kita akan meningkatkan kerja sama dengan […]

Pastikan Ketersediaan Air, Mentan Amran Kolaborasi Program Swasembada Pangan Bersama KemenPU

Pastikan Ketersediaan Air, Mentan Amran Kolaborasi Program Swasembada Pangan Bersama KemenPU

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan program swasembada pangan yang telah dicanangkan Presiden Prabowo Subianto terus dikerjakan secara optimal. Di antaranya dengan memperkuat kolaborasi antara Kementerian Pertanian (Kementan) dan Kementerian Pekerjaan Umum untuk mempersiapkan akses penyediaan air. “Kata kuncinya adalah Pak Menteri PU menyiapkan air untuk tanam sepanjang tahun, minimal tiga kali […]

Gercep Beri Solusi, Peternak Hingga Pelaku Industri Susu Kompak Ucapkan Terima Kasih ke Presiden Prabowo dan Mentan Amran

Gercep Beri Solusi, Peternak Hingga Pelaku Industri Susu Kompak Ucapkan Terima Kasih ke Presiden Prabowo dan Mentan Amran

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmen pemerintah untuk mendukung keberlanjutan sektor persusuan nasional melalui kebijakan yang mewajibkan industri pengolahan susu menyerap produksi susu segar dari peternak lokal. Dalam acara Gerakan Peningkatan Produksi Susu Segar Dalam Negeri dan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) di Pasuruan, Jawa Timur, Mentan Amran mengimbau semua pihak, mulai dari […]

Bimbingan Teknis Kementerian Pertanian untuk Mendukung Ketahanan Pangan Tingkat Rumah Tangga

Bimbingan Teknis Kementerian Pertanian untuk Mendukung Ketahanan Pangan Tingkat Rumah Tangga

Pilarpertanian – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Hortikultura menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Pemangku Kepentingan Program Pangan Nasional Bergizi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, pada Jumat (15/11/2024). Bimtek ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada petani milenial tentang pentingnya swasembada pangan, serta mempersiapkan pengelolaan lahan pekarangan […]

Kunker ke Lampung, Mentan Amran Bereskan 5 Keluhan Petani-Peternak

Kunker ke Lampung, Mentan Amran Bereskan 5 Keluhan Petani-Peternak

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha pertanian. Dalam kunjungan kerjanya ke Provinsi Lampung, Mentan Amran merespons langsung keluhan petani dan peternak. “Bapak Presiden Prabowo telah memerintahkan untuk swasembada pangan secepat-cepatnya. Ini tidak bisa terwujud hanya dari Kementan tetapi kerja sama semua […]

Gerak Cepat Kementerian Pertanian Bantu Petani Atasi Harga Wortel Anjlok

Gerak Cepat Kementerian Pertanian Bantu Petani Atasi Harga Wortel Anjlok

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) bertindak cepat menangani anjloknya harga wortel. Petani wortel di Banjarnegara pun akhirnya bisa bernapas lega. Melalui Direktorat Jenderal Hortikultura, Kementan memfasilitasi penyerapan hasil panen langsung dari petani oleh sejumlah koperasi, termasuk Koperasi Food Estate Temanggung-Wonosobo (Tawon), Koperasi Panca Arga Magelang, dan Koperasi Konsumen Ditjen Hortikultura. Dalam aksi tersebut, koperasi tersebut […]