Semangati Petani Penangkar Benih, Kementan-DPR RI Lakukan Panen Padi Di Pringsewu
Kementerian Pertanian bersama DPR RI Melakukan Kegiatan Gerakan Panen Benih Padi Varietas Sangat Genjah Cakrabuana, di Desa Pekon Kresnomulya Barat, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Semangati Petani Penangkar Benih, Kementan-DPR RI Lakukan Panen Padi Di Pringsewu

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian bersama DPR RI lakukan gerakan panen benih padi varietas Sangat Genjah Cakrabuana di Desa Pekon Kresnomulya Barat, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu (1/9/22). Dengan produktivitas mencapai 7,7 ton/ha, angka tersebut melebihi dari provitas rata – rata BPS secara nasional.


Pada kesempatan tersebut, Sudin, Ketua Komisi IV DPR RI berharap semua pihak bekerja sama dalam menggenjot produksi benih secara mandiri sehingga benih tidak dikuasai oleh pengusaha asing. Ia juga menegaskan bahwa benih yang beredar wajib disertifikasi sehingga ada jaminan mutu. “Saya sangat mengapresiasi perjuangan para petani dan petugas lapang sehingga rakyat Indonesia tercukupi kebutuhan pangannya, tanpa mereka krisis pangan di Indonesia tidak dapat terhindarkan” pungkas Sudin.


Sementara itu, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Suwandi, meminta kepada petani dan petugas dinas serta petugas pendamping lapangan agar mendukung peningkatan Indeks Pertanaman yang awalnya 180 menjadi IP 200, IP 300 dan selanjutnya IP 400. “Apalagi dengan adanya VUB sangat genjah seperti Cakrabuana dapat memperpendek umur tanam dengan hasil produksi yang bagus. Hal ini sesuai dengan arahan Bapak Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang menargetkan provitas 6 ton/ha pada tahun 2022 sehingga diatas rata – rata BPS” jelas Suwandi.


Setiap tahun, jumlah penduduk di Indonesia meningkat antara 1-1,5%. Menurut data Kementerian Dalam Negeri, pada tahun 2021 jumlah penduduk mencapai 273.879.750 jiwa. Seiring dengan peningkatan jumlah dan pertumbuhan penduduk, maka semakin meningkat pula kebutuhan pangan. Peningkatan kebutuhan pangan harus diimbangi dengan pemenuhan ketersediaan pangan yang cukup dan berkelanjutan serta berdaya saing yang telah dituangkan dalam rencana strategis Kementerian Pertanian.



Terobosan yang dilaksanakan Kementan untuk meningkatkan produksi padi sesuai target melalui Optimalisasi Peningkatan Indeks Pertanaman (OPIP). Untuk mendukung keberhasilan program diperlukan penyediaan benih bermutu sesuai 6 tepat yaitu tepat varietas, tepat mutu, tepat jumlah, tepat waktu, tepat harga dan tepat tempat. Langkah kongkrit dalam penyediaan benih bermutu dengan melakukan kerja sama antara Direktorat Jenderal Tanaman Pangan dan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian dalam rangka perbanyakan benih sumber dengan pendampingan teknologi dan penerapan inovasi tepat guna.


Pada kesempatan yang sama, Fadjry Jufri, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian mengungkapkan, dari realisasi tanam 11 juta hektar telah menggunakan 96% VUB hasil pemuliaan Badan Litbang.


“Teknologi lain yang diterapkan yaitu penerapan sistem tanam jajar legowo 1:2:1 mampu menambah populasi 30% dari sistem tanam biasa sehingga dapat meningkatkan produksi. Pada tahun 2023 ditargetkan setiap provinsi membuat sentra perbenihan sehingga tersedia benih secara insitu untuk mengurangi biaya distribusi,” ungkap Fadjry.


Di akhir, Herry Iswahyudi, Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu menerangkan potensi luas lahan baku sawah di wilayahnya seluas 13.928 ha dengan produktivitas sebesar 5,7 ton/ha diatas rata – rata nasional. “Keberhasilan tersebut tidak lepas dari adanya pengembangan perbenihan yang berjalan sejak 2015 sampai saat ini, sehingga melahirkan 12 Desa Mandiri Benih. Produsen benih tersebut tersebar pada 6 kecamatan dengan produksi mencapai 600 ton pertahun dan telah dipasarkan ke seluruh wilayah di Provinsi Lampung serta keluar provinsi seperti Provinsi Jambi dan Aceh,” jelas Herry.(PW)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Kementan Siap Gelar TOT ‘Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional’

Kementan Siap Gelar TOT ‘Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional’

Pilarpertanian – Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian siap menggelar Training of Trainers (TOT) bertajuk ‘Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional’ bagi Widyaiswara, Dosen, Guru, Penyuluh Pertanian dan Bintara Pembina Desa (Babinsa) pada 2-4 Mei 2024 mendatang. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta dalam peningkatan produksi padi melalui optimalisasi lahan […]

Presiden: Harga Jagung dan Gabah Turun Berarti Produksi Melimpah, Saatnya Bulog Lakukan Penyerapan

Presiden: Harga Jagung dan Gabah Turun Berarti Produksi Melimpah, Saatnya Bulog Lakukan Penyerapan

Pilarpertanian – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meninjau jalannya panen raya jagung di Desa Kotaraja, Kecamatan Dulupi, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo. Presiden mengaku senang karena produksi di sana mengalami peningkatan alias melimpah ruah. Hanya saja, kata Presiden, pihaknya meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera melakukan penyerapan hasil panen […]

Kapolri: Mentan Amran Sahabat Saya, Kami Dukung Penuh Swasembada

Kapolri: Mentan Amran Sahabat Saya, Kami Dukung Penuh Swasembada

Pilarpertanian – Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Listyo Sigit Prabowo mendukung penuh gebrakan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam mewujudkan swasembada pangan melalui solusi cepat pompanisasi dan optimalisasi. Kapolri mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang mengerti dan tahu cara mewujudkannya. “Saya menyambut baik kerja sama ini dan saya juga […]

Plt. Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran Atas Solusi Cepat Bagi Petani

Plt. Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran Atas Solusi Cepat Bagi Petani

Pilarpertanian – Plt Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Komjen Pol (Purn.) Nana Sudjana menyampaikan apresiasi atas gerak cepat Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi petani. Nana menyebutkan petani saat ini menghadapi tantangan yang besar, seperti dampak perubahan iklim. “Kami berikan applause pada beliau (Amran.red) ini. Pada tahun 2023 kemarin, kita menghadapi kekeringan […]

Urusan Pangan Jadi Atensi Khusus Prabowo Subianto, Wamenhan: Kerja Mentan Amran Luar Biasa

Urusan Pangan Jadi Atensi Khusus Prabowo Subianto, Wamenhan: Kerja Mentan Amran Luar Biasa

Pilarpertanian – Menteri Pertahanan RI sekaligus Presiden terpilih Pemilu 2024, Prabowo Subianto memiliki perhatian khusus terhadap sektor pertanian. Prabowo bahkan menugaskan secara khusus jajaran kerjanya untuk membantu Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperkuat pangan. Demikian disampaikan Wakil Menteri Pertahanan, Muhammad Herindra saat menghadiri nota kesepahaman Kementan dan Polri dalam memperkuat ketahanan pangan yang […]

Dongkrak Produksi Beras Jawa Tengah, Kementan Gelontorkan 10.000 Unit Pompa Air

Dongkrak Produksi Beras Jawa Tengah, Kementan Gelontorkan 10.000 Unit Pompa Air

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggalakkan program bantuan pompanisasi, khususnya di lahan persawahan tadah hujan. Saat ini giliran Jawa Tengah (Jateng) yang digelontori bantuan pompa air untuk 35 kabupaten/kota. Bantuan pompa air yang sedianya akan diberikan sebanyak 4.000 unit, ditambah menjadi 10.000 unit. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengaku bangga melihat kekompakan Forum […]

Kementan Gelontorkan 4.000 Pompa Air untuk Pompanisasi Sawah Tadah Hujan di Jateng

Kementan Gelontorkan 4.000 Pompa Air untuk Pompanisasi Sawah Tadah Hujan di Jateng

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggalakkan program bantuan pompanisasi, khususnya di lahan persawahan tadah hujan. Saat ini giliran Jawa Tengah (Jateng) yang digelontori bantuan pompa air 4.000 unit untuk 35 kabupaten/kota. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, gerakan pompanisasi diharapkan bisa meningkatkan produksi beras nasional secara signifikan. “Kita targetkan pompanisasi ini bisa memberikan […]

Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional Petani Dituntut Manfaatkan Teknologi Informasi

Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional Petani Dituntut Manfaatkan Teknologi Informasi

Pilarpertanian – Dampak dari harga beras mengalami kenaikan sekitar Rp 16.000 per kilogram, tidak membawa keuntungan yang signifikasi bagi kesejahteraan petani, karena ongkos produksi mahal yang disebabkan kelangkaan pupuk yang mahal. Menanggapi hal itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi menjelaskan, “Memang dalam meningkatkan produktivitas memerlukan seorang petani yang cerdas, tidak […]

Amran Sulaiman: Pompanisasi Tingkatkan Produksi Beras Jateng 1,2 Juta Ton

Amran Sulaiman: Pompanisasi Tingkatkan Produksi Beras Jateng 1,2 Juta Ton

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengunjungi salah satu lokasi kegiatan pompanisasi di Desa Kandang, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang. Amran sebut pompanisasi sebagai solusi cepat untuk tingkatkan produksi beras nasional, termasuk Provinsi Jawa Tengah. “Pompanisasi ini bisa meningkatkan produksi beras (Jawa Tengah.red) sebanyak 1,2 juta ton. Kalau kita konversi ke dalam nilai uang, berarti […]