Tiba di Provinsi Sumsel, Mentan Amran Langsung Sapa Penyuluh Pertanian
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Saat Menghadiri Pembinaan Penyuluh Pertanian SMKPP Negeri Sembawa, Kabupaten Banyasin, Sumatera Selatan.

Tiba di Provinsi Sumsel, Mentan Amran Langsung Sapa Penyuluh Pertanian

Pilarpertanian - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman langsung menyapa para penyuluh pertanian yang sedang mengikuti pembinaan peningkatan produksi padi dan jagung begitu tiba di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Dalam acara tersebut, Mentan sekaligus mengajak penyuluh bersama petani meningkatkan indeks pertanaman guna tercapainya kembali swasembada pangan.


“Kami menyiapkan anggaran untuk 100 ribu hektare untuk Sumsel ini. Semoga ini bisa terserap mengangkat peringkat produksi pangan mungkin bisa nomer 4 atau nomer 3 di Indonesia dari sebelumnya nomer 5,” kata Mentan Amran dalam kegiatan pembinaan penyuluh pertanian SMKPP Negeri Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Senin (13/11/2023).


Mentan Amran menyampaikan bahwa Sumsel memiliki lahan yang luas untuk bisa di garap dalam meningkatkan produksi pangan. Untuk itu perlu peran pemerintah sebagai regulator dan terutama penyuluh menjadi kunci penting dalam keberhasilan program pembangunan pertanian.


“Para penyuluh pertanian jangan mengeluh, terus semangat bekerja, semakin meningkatkan motivasi serta keterampilan maupun wawasan di bidang pertanian yang terus berkembang,” kata Amran.



Lebih lanjut Amran mengatakan siap memberikan dukungan kepada pada petani baik itu berupa, mulai dari penyaluran pupuk, memastikan benih yang bermutu, penyaluran sarana dan prasarana produksi lain, pemanfaatan alat dan mesin pertanian, asuransi pertanian dan Kredit Usaha Rakyat (KUR).


“Kalo lahan di Sumsel bisa tergarap baik, saya yakin beberapa tahun ke depan Sumatera Selatan bisa menjadi penyelamat pangan Indonesia dan itu akan tercatat nanti dalam sejarah,” kata Mentan.


Bersamaan, Penjabat (Pj) Gubernur Agus Fatoni mengatakan Provinsi Sumsel memiliki 3.125 orang dengan jumlah petani dalam Simluhtan 791.199 orang. Pada tahun 2023, pemerintah Sumsel bekerja sama dengan BPPSDMP Kementan melaksanakan peningkatan kapasitas penyuluh pertanian dalam bentuk sertifikasi kompetensi penyuluh terhadap 675 orang PPEP.


“Terima kasih Pak Mentan sudah hadir di Sumatera Selatan. Tentu ini jadi berkah buat seluruh masyarakat kami khususnya petani yang selalu siap mendukung peningkatan produksi padi dan jagung,” kata Agus.


Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, mengatakan pertemuan yang berlangsung di SMKPP Negeri Sembawa itu mengusung tema “Dukungan Penyuluhan dan Petani Dalam Meningkatkan Produksi Padi dan Jagung di Provinsi Sumatera Selatan”.


“Tujuan kegiatan untuk memotivasi penyuluh pertanian, para petani dan stakeholder yang terkait dalam upaya peningkatan produksi, dan produktivitas padi dan jagung di Sumatera Selatan,” jelas Dedi.


Sebagai pengingat, Provinsi Sumatera Selatan merupakan penyangga komoditas pangan strategis yang mempunyai potensi lahan sawah, lahan kering dan lahan rawa.


Kegiatan ini mengundang sebanyak 1.000 orang yang terdiri dari Petani Milenial, Kelompok Wanita Tani (KWT), P4S, KTNA dan para Penyuluh Pertanian di Sumatera Selatan.(BB)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian menanggapi keluhan Direktur Utama Bulog soal tidak mendapatkan ijin impor daging kerbau tahun 2024. Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Ditjen PKH Syamsul Ma’arif mengatakan sesuai hasil Rakortas yang dikoordinasikan oleh Menko bidang Perekonomian pada tanggal 28 Maret 2024 telah diputuskan bahwa ijin impor hanya diberikan pada PT. Berdikari dan PT. PPI. […]

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pilarpertanian – Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai langkah Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperjuangkan nasib petani melalui tambahan alokasi pupuk subsidi adalah langkah yang sangat tepat mengingat selama ini pupuk adalah penunjang utama dalam meningkatkan produksi. Diketahui sebelumnya, Menteri Pertanian berhasil menambah alokasi pupuk hingga 100 persen yaitu sebesar […]

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sigap lakukan akselerasi penanganan darurat pangan dengan beberapa program dan kegiatan di semua daerah guna meningkatkan produksi pangan khusus beras dalam negeri. Salah satunya melakukan program optimasi lahan (OPLA) dengan penanaman padi pada lahan rawa di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah. Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan, Andi Nur Alam Syah […]

Tingkatkan IP Padi, Kementan Genjot Pompanisasi untuk Merauke

Tingkatkan IP Padi, Kementan Genjot Pompanisasi untuk Merauke

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) canangkan gerakan pompanisasi di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan. Salah satunya di Desa Amunkay, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke yang baru saja dikunjungi Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. “Saat ini kami tengah menggarap lahan seluas 20 ribu hektare dari total yang ditargetkan 500 ribu hektare. Perlahan tapi pasti, target […]

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

5 Bulan Jadi Mentan, Amran Sulaiman Sukses Benahi Regulasi Hingga Tambah Alokasi Pupuk Subsidi

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman berhasil membenahi regulasi pengambilan pupuk subsidi hanya dengan menggunakan KTP. Padahal sebelumnya, regulasi tersebut cukup berbelit karena harus menggunakan kartu tani yang membuat sebagian petani di pelosok desa sulit melakukan pengambilan. “Regulasi permentan kami permudah karena pengambilan pupuk bisa menggunakan KTP. Artinya aturan-aturan yang menyulitkan petani kami […]

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pilarpertanian – Para petani di Jawa Tengah bersyukur atas perjuangan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang berhasil menambah alokasi pupuk subsidi hingga 28 triliun. Sebab dengan tambahan tersebut, petani dapat memaksimalkan percepatan tanam terutama dalam mewujudkan Indonesia swasembada. “Para petani di Jawa Tengah menyampaikan terima kasih atas perjuangan Bapak Mentan yang menambah alokasi pupuk […]

Mentan Cek Pompanisasi di Merauke, Targetkan Pertanian Modern

Mentan Cek Pompanisasi di Merauke, Targetkan Pertanian Modern

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menargetkan Kabupaten Merauke di Provinsi Papua Selatan menjadi daerah percontohan pertanian modern yang mampu menekan biaya produksi dan meningkatkan indeks kesejahteraan petani. Hal ini disampaikan Mentan usai meninjau pemasangan pompanisasi di Desa Amunkay, Distrik Tanah Miring, Kabupaten Merauke. “Mimpi kami ke depan adalah mentransformasi pertanian tradisional menuju […]

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Pilarpertanian – Dalam rangka percepatan tanam dan peningkatan produksi khususnya padi dengan mengantisipasi dampak dan beradaptasi terhadap perubahan iklim di sektor pertanian, maka Kementerian Pertanian mengambil kebijakan yang disebut Penambahan Areal Tanam (PAT) untuk produksi padi dan jagung. Kementerian Pertanian (Kementan), menggelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di desa Gampong Dayah Mamplam, Kecamatan Leupung Kabupaten […]

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Pilarpertanian – Kabar gembira sedang menghampiri para petani Nusa Tenggara Timur (NTT). Seperti halnya wilayah-wilayah lainnya di Indonesia, Provinsi NTT mendapatkan tambahan alokasi pupuk bersubsidi. Penambahannya pun terbilang signifikan. Merujuk pada Surat Menteri Pertanian Nomor B-51/SR.210/M/03/2024, penambahan kuota pupuk bersubsidi Provinsi NTT hampir dua kali lipat, yaitu sebesar 91,91 persen. Dari alokasi awal sebesar 69,358 […]