Tingkatkan Pelayanan Publik BBP Mektan dengan Public Hearing
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Tingkatkan Pelayanan Publik BBP Mektan dengan Public Hearing

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian (BBP Mektan) telah melaksanakan kegiatan Public Hearing Standar Pelayanan Publik (SPP) lingkup BBP Mektan. SPP BBP Mektan terbagi dalam 5 jenis layanan, yaitu pelayanan informasi dan konsultasi inovasi teknologi mektan dan layanan pengujian alsintan, pelayanan perpustakaan, pelayanan kunjungan, pelayanan-pelayanan bimtek/pelatihan bagi masyarakat umum dan magang/penelitian/PKL bagi siswa atau mahasiswa, serta pelayanan pengujian alat dan mesin pertanian.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kegiatan public hearing ini bertujuan untuk mendapat masukan dan pendapat dari pengguna layanan tentang SPP yang telah disusun. Kegiatan public hearing ini menghadirkan narasumber Anggi Paramitha Eka Putri, SE dari Ombudsman RI perwakilan Provinsi Banten. Hadir pula perwakilan dari Biro Organisasi dan Kepegawaian (Biro OK) Kementerian Pertanian sebagai moderator dan pembahas dalam kegiatan public hearing ini.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Acara tersebut juga dihadiri pengguna layanan BBP Mektan terdiri dari eselon III dan IV lingkup Badan Litbang Pertanian, perwakilan dari UPT lingkup Badan Litbang Pertanian, Biro OK, BPTP Banten dan DKI Jakarta, Dinas Pertanian Kabupaten Tangerang dan Provinsi Banten, Balai penyuluh Pertanian (BPP) Cisauk, perwakilan dari perusahaan alsintan, perwakilan SMA/SMK wilayah Tangerang, serta pejabat struktural dan fungsional lingkup BBP Mektan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Plt. Kepala BBP Mektan, Ir. Mastur, MSi. PhD, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelayanan menjadi sangat penting bagi BBP Mektan, oleh karena itu memandang perlu untuk selalu meningkatkan pelayanan publik di lingkup BBP Mektan, salah satunya dengan public hearing ini. Dengan kegiatan ini diharapkan BBP Mektan bisa mendapatkan bahan masukan berupa kritik dan saran untuk perbaikan sehingga pelayanan publik di BBP Mektan bisa semakin baik ke depan, tambahnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Public hearing ini merupakan sarana atau wadah yang baik terutama untuk penyelenggara layanan (instansi pemerintah), sebagai bentuk kepatuhan terhadap Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009, serta bagi masyarakat sebagai sarana untuk mendapatkan feedback terhadap kebijakan layanan dari instansi terhadap layanan yang ada. “Dimensi mutu pelayanan yang perlu dibenahi untuk memberikan pelayanan yang terbaik dalam masyarakat meliputi 4 hal meliputi tangible (bukti langsung), reliability (keandalan), responsiveness (ketanggapan), assurance (jaminan kepastian), serta emphaty (empati)”, jelas Anggi Paramitha Eka Putri, SE, Ombudsman RI perwakilan Provinsi Banten.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Beberapa hal penting yang diperhatikan dalam pelayanan publik dalam instansi pemerintah meliputi perlunya kebijakan pelayanan publik yang jelas tentang layanan yang telah disediakan, adanya SDM yang professional dalam memberikan pelayanan, adanya sarana dan sistem informasi yang mudah diakses oleh publik sehingga informasi mudah didapatkan misalnya informasi bisa dengan mudah diakses di website, adanya mekanisme pengaduan yang mudah dan jelas, serta perlu adanya inovasi pelayanan publik agar informasi dan layanan lebih mudah diakses dan dapat diaplikasikan secara langsung terhadap pengguna layanan, tambahnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kegiatan public hearing ini diakhiri dengan adanya penandatangan Berita Acara Kesepakatan bahwa telah dilakukan public hearing yang ditandatangani oleh Plt. Kepala BBP Mektan, perwakilan dari pengguna layanan serta sebagai saksi dari ombudsman dan Biro Organisasi dan kepegawaian.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Tindak lanjut public hearing ini akan segera dilakukan publikasi untuk mendapatkan tanggapan atau masukan dari pengguna layanan dalam waktu paling lama 5 (lima) hari kerja sejak dipublikasikan. Selanjutnya BBP Mektan akan memperbaiki tanggapan atau masukan tersebut paling lambat 14 (empat belas) hari kerja batas akhir pengajuan tanggapan/masukan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Komponen SPP wajib meliputi 14 komponen yaitu dasar hukum, persyaratan, sistem, mekanisme dan prosedur, jangka waktu penyelesaian, biaya/tarif, prosedur pelayanan, sarana prasarana, kompetensi pelaksana, pengawasan internal, penanganan pengaduan saran dan masukan, jumlah pelaksana, jaminan pelayanan, jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan, dan evaluasi kinerja pelaksana. Hal ini sesuai Permentan nomor 78/Permentan/OT.140/12/2012 tentang pedoman penyusunan dan penetapan Standar Pelayanan Publik Kementerian Pertanian.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Dengan adanya standar pelayanan yang baik diharapkan BBP Mektan dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. (OIR)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Kementan Gandeng Kemendikti Saintek, Tekan Impor Pangan Untuk Komoditas Ini

Kementan Gandeng Kemendikti Saintek, Tekan Impor Pangan Untuk Komoditas Ini

Pilarpertanian – Pemerintah serius menekan impor komoditas pangan strategis. Melalui kolaborasi lintas sektor, Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) memperkuat riset terapan untuk mempercepat peningkatan produksi dalam negeri khususnya pada empat komoditas utama yakni gandum, kedelai, jagung, dan bawang putih. “Kami teliti bagaimana meningkatkan produktivitas dengan melibatkan seluruh perguruan […]

Para Petani Apresiasi Kebijakan Presiden Prabowo, Wamentan Sudaryono: Bukti Negara Hadir Untuk Rakyat

Para Petani Apresiasi Kebijakan Presiden Prabowo, Wamentan Sudaryono: Bukti Negara Hadir Untuk Rakyat

Pilarpertanian – Berbagai kebijakan dan program strategis pemerintahan Presiden Prabowo Subianto di sektor pertanian mendapat apresiasi dan ucapan terima kasih dari para petani. Dalam acara “Diplomasi Publik: Negara Beri Bukti, Masyarakat Terima Hasil” yang digelar di Jakarta Pusat pada Rabu (28/5/2025), mereka mengungkapkan dampak nyata dari program yang dilakukan pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan). Salah […]

Serapan Beras Lokal Tertinggi Selama 57 Tahun Memberikan Dampak Besar Bagi Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Serapan Beras Lokal Tertinggi Selama 57 Tahun Memberikan Dampak Besar Bagi Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Pilarpertanian – Pemerintah mencetak tonggak sejarah baru dalam penguatan ketahanan pangan nasional. Untuk pertama kalinya dalam 57 tahun terakhir, serapan beras lokal oleh Perum Bulog selama periode Januari hingga Mei mencapai angka tertinggi, yakni 2,351 juta ton per 27 Mei 2025 pukul 11.30 WIB. Jumlah ini melonjak 400% dibandingkan rata-rata serapan lima tahun terakhir berkisar […]

Rice Transplanter: Inovasi untuk Efisiensi dan Produktivitas Pertanian Padi

Rice Transplanter: Inovasi untuk Efisiensi dan Produktivitas Pertanian Padi

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong modernisasi sektor pertanian melalui pemanfaatan alat dan mesin pertanian (alsintan). Salah satu bentuk modernisasi yang saat ini terus digencarkan Kementan adalah penggunaan rice transplanter, yakni alat tanam padi modern yang membantu petani menanam padi secara lebih cepat, rapi, dan efisien. Penggunaan alsintan terbukti mampu meningkatkan efisiensi kerja petani, […]

Wamentan Sudaryono Ungkap Misi Rahasia Pemerintah: Desa Terpencil Bisa Jadi Pusat Ekonomi Baru!

Wamentan Sudaryono Ungkap Misi Rahasia Pemerintah: Desa Terpencil Bisa Jadi Pusat Ekonomi Baru!

Pilarpertanian – Dalam kunjungannya ke Kalimantan Barat, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menegaskan, Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih akan menjadi “ujung tombak” untuk membawa program strategis pemerintah hingga ke desa-desa terluar di Indonesia. Dengan Kopdes Merah Putih, desa terpencil pun bisa menjadi pusat ekonomi baru dan warganya akan semakin sejahtera. “Sejauh ini, tidak ada kendala […]

Mentan Gelar Pengajian Bersama Hafidz Al-Qur’an dan Anak Yatim Usai Stok Beras Capai 4 Juta Ton

Mentan Gelar Pengajian Bersama Hafidz Al-Qur’an dan Anak Yatim Usai Stok Beras Capai 4 Juta Ton

Pilarpertanian – Di tengah capaian bersejarah Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang menembus angka 4 juta ton, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menggelar pengajian dan doa bersama di kediaman pribadinya, Jumat (30/5/2025). Acara tersebut dihadiri oleh puluhan anak yatim dan hafidz Al-Qur’an sebagai bentuk rasa syukur atas keberhasilan besar dalam penguatan ketahanan pangan nasional. Berdasarkan […]

Mentan Amran Teken Deklarasi Kerja Sama Pertanian dalam Pertemuan Bilateral Indonesia–Prancis

Mentan Amran Teken Deklarasi Kerja Sama Pertanian dalam Pertemuan Bilateral Indonesia–Prancis

Pilarpertanian – Pertemuan bilateral antara Indonesia dan Prancis menjadi momentum penting dalam memperkuat kemitraan strategis di berbagai sektor. Dalam kesempatan kenegaraan yang bersejarah ini, Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman turut menandatangani Declaration of Intent (DoI) di bidang pertanian dengan Pemerintah Prancis sebagai fondasi awal kerja sama. Penandatanganan dilakukan dengan Menteri Ekonomi, Keuangan, […]

Mentan: Terima Kasih Kepada Petani Dan Seluruh Stakeholders Atas Capaian Spektakuler 4 Juta Ton Cadangan Beras

Mentan: Terima Kasih Kepada Petani Dan Seluruh Stakeholders Atas Capaian Spektakuler 4 Juta Ton Cadangan Beras

Pilarpertanian – Pemerintah mencatatkan sejarah baru dalam tata kelola pangan nasional. Untuk pertama kalinya sejak Perum Bulog berdiri pada 1969, stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) menembus angka fantastis 4 juta ton. Berdasarkan laporan real-time per Kamis, 29 Mei 2025 pukul 21.41 WIB, serapan setara beras oleh Bulog telah mencapai 2.407.257 ton, dan total stok beras […]

Kejar Swasembada Pangan, Mentan Amran Dorong Gorontalo Jadi Sentra Jagung Nasional

Kejar Swasembada Pangan, Mentan Amran Dorong Gorontalo Jadi Sentra Jagung Nasional

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmennya untuk menjadikan Provinsi Gorontalo sebagai sentra produksi jagung nasional dalam upaya mempercepat pencapaian swasembada pangan, khususnya komoditas jagung. Untuk itu, Mentan Amran memastikan kebutuhan petani dalam pengembangan komoditas jagung terpenuhi, salah satunya dengan bantuan benih jagung unggul. “Benih jagung ini kirimkan cepat, kalo bisa revisi […]