Tingkatkan Produksi Jagung, Kementan Gencarkan Penggunaan Varietas Yang Dilepas
Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Menggelar Bimbingan Teknis dan Sosialisasi Propaktani Episode 618 Secara Online yang Membahas Penggunaan Varietas Jagung Hibrida yang Sudah Dilepas.

Tingkatkan Produksi Jagung, Kementan Gencarkan Penggunaan Varietas Yang Dilepas

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian (Kementan) meningkatkan produksi jagung dengan menggencarkan penggunaan varietas yang telah dilepas. Adapun dalam pelepasan varietas jagung hingga September ini sudah mencapai 359 varietas meliputi 300 varietas jagung hibrida dan 59 varietas jagung komposit.


Guna membahas keunggulan dan karakter jagung hibrida, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan menyelenggarakan Bimbingan Teknis dan Sosialisasi (BTS) Propaktani episode 618 dengan topik Penggunaan Varietas Jagung Hibrida yang Sudah Dilepas, Jumat (9/9/2022).


Perwakilan Direktur Perbenihan, Ditjen Tanaman Pangan Kementan, Andi Muhammad Saleh mengatakan jagung merupakan yang masuk dalam target rencana strategis komoditas utama. Dalam mencapai target tersebut, terdapat tiga kegiatan diantaranya adalah program utama, program reguler maksimum/andalan dan program reguler/pengembangan.


“Salah satu upaya meningkatkan produksi dan stok jagung nasional, penggunaan varietas yang sudah dilepas Kementan harus masif digunakan petani di semua daerah. Varietas jagung yang lepas itu memiliki produktivitas yang cukup tinggi,” kata Andi dalam webinar tersebut.



Imam Sujono dari PT. Syngenta Indonesia menyambut positif dukungan Kementan dalam menggencarkan penggunaan varietas jagung yang telah dilepas dalam meningkatkan stok jagung nasional. Keunggulan dan kekurangan jagung hibrida, antara lain jagung hibrida memiliki tingkat produksi yang tinggi, dapat mencapai 8-12 ton per hektar dan kekurangannya adalah jagung hibrida tidak dapat dijadikan benih untuk ditanam kembali karena produksinya akan turun mencapai 30 %.


“Namun demikian, harga jagung hibrida jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan jenis jagung lainnya. Dalam perawatannya, jagung hibrida harus dilakukan penyiraman secara rutin setiap seminggu sekali atau sesuai kondisi lahan dan cuaca,” jelasnya.


Peneliti Balai Penelitian Tanaman Sereal Kementan, Muhammad Azrai mengungkapkan dari sejumlah varietas jagung hibrida yang telah dirilis Badan Litbang Pertanian, dua varietas tergolong berumur genjah kurang dari 90 hari setelah tanam (hst) yaitu Bima 7 dan Bima 8. Jagung umur genjah merupakan salah satu program strategis Badan Litbang Pertanian untuk menghadapi perubahan iklim global.


“Hal ini penting karena pertanaman jagung di Indonesia sekitar 79 persen terdapat di lahan tegal dan 10 persen di lahan sawah tadah hujan yang memerlukan varietas umur genjah toleran kekeringan,” katanya.


“Selain itu, tanaman jagung umur genjah juga berpotensi untuk dimanfaatkan petani sebagai tanaman antar musim tanaman tembakau. Oleh karena itu, kegiatan pemuliaan merupakan kegiatan yang berkelanjutan sehingga siklus pembentukan varietas tidak bisa berhenti meskipun varietas unggul baru telah dirilis,” sambung Azrai.


Terpisah, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi mengatakan inovasi pengembangan budidaya jagung khususnya melalui perbanyakan hingga pelepasan varietas jagung unggul merupakan pondasi dalam meningkatkan produksi jagung. Pasalnya, penyediaan benih unggul merupakan kunci utama keberhasilan budidaya dan peningkatan kesejahteraan petani hingga perekonomian nasional.


“Saat ini harga jagung cukup menjanjikan, dilihat dari saat panen raya pun harga komoditas jagung masih bertahan. Sesuai arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, kami ke depannya terus mendorong inovasi dalam pengembangan budidaya komoditas jagung ini,” tuturnya.


“Misal gunakan varietas unggul, dan sekarang petani sudah lebih bijak. Kemudian penggunaan pupuk, ini tolong dikurangi dan ganti dengan teknologi, ketiga antisipasi hama, kemudian panen ini sangat dibutuhkan alat pengering khususnya saat musim hujan, selanjutnya pasca panen,” tambah Suwandi.(BB)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Alokasi Pupuk Subsidi Naik 100 Persen, Petani di Papua Selatan Siap Tingkatkan Produktivitas

Alokasi Pupuk Subsidi Naik 100 Persen, Petani di Papua Selatan Siap Tingkatkan Produktivitas

Pilarpertanian – Para petani di wilayah Papua Selatan menyambut gembira tambahan alokasi pupuk subsidi yang diperjuangkan Menteri Andi Amran Sulaiman hingga 28 triliun. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Pertanian, Kelautan dan Perikanan Pemprov Papua Selatan, Paino mengatakan bahwa tambahan tersebut adalah kabar baik yang selama ini ditunggu-tunggu para petani. “Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Menteri […]

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Riau Sambut Gembira Penambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Pilarpertanian – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyambut gembira tambahan alokasi pupuk subsidi nasional yang mencapai Rp28 triliun. Dengan adanya penambahan ini, produktivitas pangan Provinsi Riau dapat turut meningkat. Pemprov pun akan segera menindaklanjuti ini di lapangan. “Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (PTPH) Provinsi Riau akan segera menindaklanjuti dengan melakukan penyusunan rancangan alokasi per kabupaten/kota […]

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Kebut Optimalisasi Lahan, Kementan Gelar Tanam Padi Perdana di Kalimantan Tengah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sigap lakukan akselerasi penanganan darurat pangan dengan beberapa program dan kegiatan di semua daerah guna meningkatkan produksi pangan khusus beras dalam negeri. Salah satunya melakukan program optimasi lahan (OPLA) dengan penanaman padi pada lahan rawa di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah. Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan, Andi Nur Alam Syah […]

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Impor Daging Kerbau Nanti Dulu, Kementan Minta Bulog Fokus Serap Gabah dan Jagung Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian menanggapi keluhan Direktur Utama Bulog soal tidak mendapatkan ijin impor daging kerbau tahun 2024. Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Ditjen PKH Syamsul Ma’arif mengatakan sesuai hasil Rakortas yang dikoordinasikan oleh Menko bidang Perekonomian pada tanggal 28 Maret 2024 telah diputuskan bahwa ijin impor hanya diberikan pada PT. Berdikari dan PT. PPI. […]

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Tingkatkan Produktivitas Padi, Kementan Gelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di Aceh

Pilarpertanian – Dalam rangka percepatan tanam dan peningkatan produksi khususnya padi dengan mengantisipasi dampak dan beradaptasi terhadap perubahan iklim di sektor pertanian, maka Kementerian Pertanian mengambil kebijakan yang disebut Penambahan Areal Tanam (PAT) untuk produksi padi dan jagung. Kementerian Pertanian (Kementan), menggelar Gerakan Tanam Antisipasi Darurat Pangan di desa Gampong Dayah Mamplam, Kecamatan Leupung Kabupaten […]

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Optimalisasi Lahan di Lampung, Kementan-TNI Terjun ke Lapangan Setiap Hari

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) tengah gencar melakukan optimalisasi lahan di berbagai wilayah, termasuk Provinsi Lampung. Langkah ini diambil demi mengejar percepatan tanam sehingga panen yang sebelumnya hanya satu kali, bisa menjadi dua hingga tiga kali setahun. Hingga saat ini, optimalisasi lahan di wilayah Lampung menunjukkan perkembangan positif. Progress yang tergolong cepat tersebut tak bisa […]

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pengamat Politik Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pilarpertanian – Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai langkah Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam memperjuangkan nasib petani melalui tambahan alokasi pupuk subsidi adalah langkah yang sangat tepat mengingat selama ini pupuk adalah penunjang utama dalam meningkatkan produksi. Diketahui sebelumnya, Menteri Pertanian berhasil menambah alokasi pupuk hingga 100 persen yaitu sebesar […]

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pemprov Jateng: Petani Bersyukur Alokasi Pupuknya Ditambah

Pilarpertanian – Para petani di Jawa Tengah bersyukur atas perjuangan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang berhasil menambah alokasi pupuk subsidi hingga 28 triliun. Sebab dengan tambahan tersebut, petani dapat memaksimalkan percepatan tanam terutama dalam mewujudkan Indonesia swasembada. “Para petani di Jawa Tengah menyampaikan terima kasih atas perjuangan Bapak Mentan yang menambah alokasi pupuk […]

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Kuota Pupuk Bersubsidi Prov. NTT Bertambah Hampir Dua Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Pilarpertanian – Kabar gembira sedang menghampiri para petani Nusa Tenggara Timur (NTT). Seperti halnya wilayah-wilayah lainnya di Indonesia, Provinsi NTT mendapatkan tambahan alokasi pupuk bersubsidi. Penambahannya pun terbilang signifikan. Merujuk pada Surat Menteri Pertanian Nomor B-51/SR.210/M/03/2024, penambahan kuota pupuk bersubsidi Provinsi NTT hampir dua kali lipat, yaitu sebesar 91,91 persen. Dari alokasi awal sebesar 69,358 […]