Waspada Wereng, Kementan Sigap Lakukan Pengendalian di Banten
Gerakan Pengendalian Hama Wereng Batang Cokelat di Kelompok Tani Talun Jaya, Desa Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten.

Waspada Wereng, Kementan Sigap Lakukan Pengendalian di Banten

Pilarpertanian - Serangan hama dan penyakit pada tanaman atau yang biasa disebut juga Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) menjadi salah satu kendala utama keberhasilan pencapaian target produksi tanaman pangan. Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan dan Balai Besar Peramalan OPT (BBPOPT) Jatisari merespon cepat adanya peningkatan populasi hama wereng batang cokelat (WBC) yang terjadi beberapa wilayah di Provinsi Banten, melalui kegiatan gerakan pengendalian (gerdal) OPT.


Dilaporkan telah terjadi serangan WBC pada pertanaman padi di Kelompok Tani Talun Jaya, Desa Pancanegara, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten. WBC menyerang pertanaman padi berumur antara 7-85 hari setelah tanam (hst) dengan varietas dominan Inpari 32 dan Inpari IR Nutri Zinc.


Menurut Kepala Laboratorium Pengamatan Hama dan Penyakit (LPHP) Wilayah Serang, Fahmi, salah satu faktor yang menyebabkan serangan WBC di wilayah tersebut yaitu tanam yang tidak serentak. “Penanaman padi yang tidak serentak membuat WBC ini tidak terputus siklus hidupnya karena makanannya selalu tersedia di hamparan tersebut. Sebagai upaya antisipasi agar serangannya tidak meluas dan menyebar ke wilayah lain, selain gerdal WBC di Kecamatan Pabuaran ini (31/8), juga akan dilakukan gerdal (1/9) di Kecamatan Baros, Kabupaten Serang,” terang Fahmi.


Saat mengikuti gerdal di Pabuaran ini, Kepala Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPTPH) Provinsi Banten, Adham Bahtera Pengerti, mengatakan bahwa hama WBC ini telah menyerang pertanaman padi di beberapa Kabupaten. “Sejauh ini, serangan WBC di Banten masih dapat kami kendalikan. Bersama dengan Kementan dan seluruh stake holder pertanian di Provinsi Banten, kami selalu siap mengendalikan serangan OPT termasuk WBC untuk mengamankan ketersediaan pangan di Provinsi Banten dengan tindakan preemtif maupun responsif,” papar Adham.



Turut berpartisipasi dalam kegiatan gerdal ini, tim dari Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan, BBPOPT, BPTPH Banten, petugas Pengendali OPT (POPT) setempat, serta para petani. Sebelum dilaksanakan gerdal, petani diberikan bimbingan teknis mengenai hama WBC dan pengendaliannya oleh tim dari Kementan. Selanjutnya, akan dilakukan pengamatan lanjutan untuk mengevaluasi hasil gerdal ini.


Dihubungi terpisah, Plt. Direktur Perlindungan Tanaman Pangan, Yudi Sastro, menjelaskan bahwa pihaknya telah menghimbau kepada seluruh jajaran perlindungan tanaman pangan dari pusat hingga daerah untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap serangan OPT, apalagi di saat anomali iklim seperti saat ini. “Kami telah menginstruksikan kepada jajaran perlindungan tanaman pangan agar lebih intensif melakukan kegiatan pengamatan OPT dan lakukan tindakan pengendalian OPT sesegera mungkin, agar serangan OPT seperti WBC ini tidak meluas dan mengganggu produksi pangan kita. Utamakan pengendalian OPT yang ramah lingkungan, tapi jika kondisi serangan sudah mencapai ambang pengendalian, segera gerdal dengan bahan pengendali yang sesuai,” ungkap Yudi.


Menanggapi hal ini, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi menegaskan kembali kepada jajarannya agar meningkatkan koordinasi dan melakukan upaya-upaya pengendalian serangan OPT secara cepat, tepat, efektif, efisien dan ramah lingkungan. Pernyataan tersebut sejalan dengan arahan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, bahwa semua jajaran Kementan dari pusat sampai daerah harus terus mengawal dan menuntaskan masalah-masalah pertanian, termasuk serangan OPT dengan memaksimalkan kegiatan perlindungan tanaman untuk mengamankan produksi pangan nasional.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Petani Muda Jambi Raup Rp20 Juta per Bulan, Brigade Pangan Kementan Jadi Langkah Strategis Regenerasi dan Swasembada

Petani Muda Jambi Raup Rp20 Juta per Bulan, Brigade Pangan Kementan Jadi Langkah Strategis Regenerasi dan Swasembada

Pilarpertanian – Program Brigade Pangan (BP) yang diinisiasi Kementerian Pertanian (Kementan) sejak 2023 terus menunjukkan dampak signifikan dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani, khususnya generasi muda. Salah satu kisah sukses datang dari Awalludin Fajar (31), pemuda asal Desa Simpang Datuk, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi. Sebagai Ketua Brigade Simpang Datuk 3, Awalludin memimpin 15 […]

Bertemu Mentan Amran, Dubes Belanda Apresiasi Capaian Sektor Pertanian Indonesia, Perkuat Kolaborasi Indonesia-Belanda

Bertemu Mentan Amran, Dubes Belanda Apresiasi Capaian Sektor Pertanian Indonesia, Perkuat Kolaborasi Indonesia-Belanda

Pilarpertanian – Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Marc Gerritsen, memberikan pujian atas kinerja Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam upaya mencapai swasembada pangan. Hal ini disampaikan saat kunjungannya ke Kantor Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta, pada Rabu (14/5/2025). Dalam kesempatan tersebut, Dubes Marc Gerritsen dan Mentan Amran juga membahas penguatan kolaborasi antara Indonesia dan Belanda, […]

Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEAN

Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEAN

Pilarpertanian – Sektor pertanian Indonesia terus menunjukkan tren positif. Berdasarkan laporan USDA Rice Outlook April 2025, produksi beras Indonesia diproyeksi menyentuh angka 34,6 juta ton, tumbuh 4,8% dibandingkan periode tahun sebelumnya. Peningkatan jumlah ini menempatkan Indonesia di atas negara-negara ASEAN lainnya dalam produksi beras. Di bawah Indonesia, Vietnam menempati urutan kedua dengan produksi beras sebesar […]

Wamentan Sudaryono dan Rektor IPB Luncurkan Benih Paten! Produktivitas Capai 12 Ton Per Hektar

Wamentan Sudaryono dan Rektor IPB Luncurkan Benih Paten! Produktivitas Capai 12 Ton Per Hektar

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI, Sudaryono, bersama Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof. Arif Satria, resmi meluncurkan benih padi varietas unggul baru (VUB) hasil riset IPB University di Kampus Dramaga, Bogor, Rabu (14/5/2025). Varietas yang diluncurkan yakni IPB 13S, IPB 14S, dan IPB 15S, yang tidak hanya unggul dari sisi kuantitas hasil panen, […]

Spektakuler! Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Melebihi Rata-rata Tahunan Sepanjang Sejarah

Spektakuler! Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Melebihi Rata-rata Tahunan Sepanjang Sejarah

Pilarpertanian – Sektor ketahanan pangan nasional kembali mencatatkan pencapaian luar biasa. Bertepatan dengan HUT Bulog ke-58, hingga 10 Mei 2025, Perum Bulog telah menyerap 2.023.063 ton beras dari petani lokal—angka tertinggi dalam sejarah serapan Januari–Mei selama 58 tahun berdirinya Bulog. Hal ini tentu menjadi kabar baik dan kado istimewa bagi bangsa Indonesia. Pencapaian ini menandai […]

Kunjungan Dubes Yordania, Mentan Amran : Kita Bentuk Working Group, Perkuat Kerjasama dan Teknologi Bidang Pertanian

Kunjungan Dubes Yordania, Mentan Amran : Kita Bentuk Working Group, Perkuat Kerjasama dan Teknologi Bidang Pertanian

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menerima kunjungan kehormatan dari Duta Besar Kerajaan Hasyimiah Yordania untuk Indonesia, Sudqi Atallah Al-Omoush dalam rangka mempererat kerja sama bilateral di sektor pertanian. Pertemuan bilateral ini membahas berbagai peluang strategis, mulai dari pengadaan bahan baku pupuk, manajemen air, hingga pengembangan klaster pertanian berbasis teknologi tinggi. “Kemudian untuk […]

Serapan Beras Bulog Tertinggi Sepanjang Sejarah, Jawa Barat Jadi Kontributor Terbesar Nasional

Serapan Beras Bulog Tertinggi Sepanjang Sejarah, Jawa Barat Jadi Kontributor Terbesar Nasional

Pilarpertanian – Capaian luar biasa dicatatkan oleh Perum Bulog sepanjang musim panen 2025. Hingga awal Mei, serapan beras nasional telah menembus 2 juta ton, menjadikannya sebagai angka penyerapan tertinggi dalam kurun 57 tahun terakhir. Jawa Barat menjadi kontributor terbesar dalam pencapaian tersebut, dengan total penyerapan mencapai 352.680 ton, tertinggi sepanjang sejarah wilayah Bulog Jabar. Menteri […]

Mentan Amran, “Sentuhan Ajaib” Presiden Prabowo Hentikan Impor Beras

Mentan Amran, “Sentuhan Ajaib” Presiden Prabowo Hentikan Impor Beras

Pilarpertanian – Indonesia melesat menuju kemandirian pangan dengan langkah luar biasa. Per 13 Mei 2025 pukul 11.03 WIB, stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tembus 3.701.006 ton, menandai rekor tertinggi sejak BULOG berdiri pada 1969. Sekejap setelah Presiden Prabowo Subianto mengucapkan “tidak ada lagi impor beras” pada awal 2025, impor benar-benar stop, menandai era baru ketahanan […]

Stok Cadangan Beras Pemerintah Tembus 3,7 Juta Ton, Indonesia Terdepan di ASEAN dalam Produksi Beras

Stok Cadangan Beras Pemerintah Tembus 3,7 Juta Ton, Indonesia Terdepan di ASEAN dalam Produksi Beras

Pilarpertanian – Pemerintah terus mencatat tonggak sejarah baru dalam pengelolaan cadangan pangan nasional. Berdasarkan data resmi Perum BULOG per 13 Mei 2025 pukul 11.03 WIB mencapai 3.701.006 ton. Stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) menembus angka 3,7 juta ton, menjadikannya angka tertinggi sepanjang sejarah bahkan sejak badan ini berdiri pada 1969. Bahkan dalam beberapa hari ke […]