Spektakuler! Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Melebihi Rata-rata Tahunan Sepanjang Sejarah
Sektor Ketahanan Pangan Nasional Kembali Mencatatkan Pencapaian Tertinggi Penyerapan Beras dari Petani Lokal Selama 58 Tahun Berdirinya Bulog.

Spektakuler! Serapan Beras Bulog Tembus 2 Juta Ton, Melebihi Rata-rata Tahunan Sepanjang Sejarah

Pilarpertanian - Sektor ketahanan pangan nasional kembali mencatatkan pencapaian luar biasa. Bertepatan dengan HUT Bulog ke-58, hingga 10 Mei 2025, Perum Bulog telah menyerap 2.023.063 ton beras dari petani lokal—angka tertinggi dalam sejarah serapan Januari–Mei selama 58 tahun berdirinya Bulog. Hal ini tentu menjadi kabar baik dan kado istimewa bagi bangsa Indonesia.


Pencapaian ini menandai keberhasilan kebijakan pangan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, sekaligus menjadi bukti nyata peningkatan kesejahteraan petani dan langkah nyata menuju swasembada pangan.


Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyebut capaian ini sebagai “tonggak bersejarah” dalam perjalanan penyerapan beras nasional. “Biasanya serapan sebesar ini tercapai dalam setahun penuh. Tapi kini, dalam waktu kurang dari lima bulan, kita berhasil melampauinya. Ini lompatan eksponensial,” ujar Mentan Amran dalam keterangan pers, Sabtu (10/5/2025).


Mentan Amran menegaskan bahwa capaian tersebut sepenuhnya berasal dari hasil panen petani lokal, tanpa impor beras medium sejak awal tahun. “Ini murni produksi dalam negeri. Publik perlu tahu bahwa keberhasilan ini adalah hasil kerja keras petani dan kebijakan yang tepat sasaran,” ujarnya.



Bahkan, serapan pada April 2025 saja mencapai 1,06 juta ton—angka bulanan tertinggi sepanjang sejarah Bulog. Kini, stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di gudang Bulog telah menembus 3,6 juta ton dan masih terus bertambah.


Keberhasilan ini tak lepas dari strategi penyerapan agresif oleh Bulog, sesuai arahan Presiden. Pemerintah menetapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah kering panen (GKP) sebesar Rp6.500/kg, naik dari HPP 2024 yang hanya Rp6.000/kg. “Harga ini memberi nilai wajar bagi petani, meningkatkan pendapatan, dan memacu produksi,” jelas Mentan Amran.


Bulog juga mengerahkan Tim Jemput Gabah yang bekerja sama dengan penyuluh pertanian, Babinsa, serta kelompok tani hingga Gapoktan. Penggilingan padi dari skala kecil hingga besar pun dilibatkan untuk mempercepat pengadaan. “Kami pastikan Bulog terus menyerap hingga kapasitas maksimal. Bahkan, kapasitas gudang telah ditambah 1,1 juta ton dan sedang dibangun 25 ribu gudang improvisasi,” tambah Mentan Amran.


Melimpahnya produksi beras nasional membawa tantangan tersendiri: gudang nyaris penuh. Menanggapi hal itu, Presiden Prabowo memerintahkan pembangunan gudang darurat berumur 5–10 tahun, serta persiapan gudang permanen di setiap desa. “Ini komitmen nyata agar seluruh hasil panen petani terserap,” tegas Mentan Amran.


Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan produksi beras nasional diproyeksikan mencapai 18,76 juta ton hingga Juni 2025. Sementara itu, laporan USDA memperkirakan produksi Indonesia tahun ini menembus 34,6 juta ton, menjadikan Indonesia produsen beras terbesar di ASEAN.


Dengan serapan lebih dari 2 juta ton, Mentan Amran optimistis stok beras nasional bisa menembus 4 juta ton pada akhir Mei 2025. “Angka ini belum pernah terjadi. Ini kemenangan petani Indonesia,” ujarnya penuh semangat.


Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa Indonesia tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri, tetapi juga siap menjadi pemain utama dalam ketahanan pangan global.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Wamentan Sudaryono Genjot Modernisasi dan Mekanisasi Menuju Pertanian 5.0

Wamentan Sudaryono Genjot Modernisasi dan Mekanisasi Menuju Pertanian 5.0

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, peneliti, dan asosiasi industri dalam memperkuat inovasi sektor pertanian. Hal tersebut disampaikan saat membuka Indogritech Expo (IGT) 2025 di ICE BSD City, Tangerang, Rabu (6/11/2025). Dalam sambutannya, Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar menekankan bahwa pemerintah hadir sebagai bagian […]

Humas Kementan: Pimpinan Sudah Menegur Pejabat yang Memberi Dukungan Pribadi. Kementan dan Tempo Adalah Cinta Sejati

Humas Kementan: Pimpinan Sudah Menegur Pejabat yang Memberi Dukungan Pribadi. Kementan dan Tempo Adalah Cinta Sejati

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) menegaskan komitmen terhadap integritas dan netralitas aparatur sipil negara (ASN). Pimpinan telah memberikan teguran kepada sejumlah pejabat setelah munculnya pemberitaan media, khususnya Tempo, yang memberikan kesan bahwa ada pegawai atau pejabat yang membela secara pribadi. “ASN bekerja untuk negara dan masyarakat, bukan untuk kepentingan pribadi siapa pun. Termasuk bila menang […]

Mentan: Kios Pupuk Melanggar, Izin Dicabut

Mentan: Kios Pupuk Melanggar, Izin Dicabut

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan tidak ada ampun bagi kios dan distributor pupuk yang melanggar aturan Harga Eceran Tertinggi (HET). Pemerintah, kata Mentan Amran, telah melakukan penindakan tegas dengan mencabut izin 190 pengecer dan distributor pupuk yang terbukti menjual pupuk di atas harga yang telah ditetapkan. Ia juga menegaskan, para pelanggar […]

Kementan Perkuat Hilirisasi dan Produktivitas Tebu Menuju Swasembada Gula Nasional

Kementan Perkuat Hilirisasi dan Produktivitas Tebu Menuju Swasembada Gula Nasional

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Perkebunan terus memperkuat hilirisasi dan produktivitas tebu nasional guna mempercepat terwujudnya swasembada gula. Langkah tersebut diwujudkan melalui kegiatan Tanam Perdana Bongkar Ratoon Tebu di Desa Mlale, Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Selasa (4/11/2025). Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Jenderal Perkebunan Abdul Roni Angkat mengatakan, kegiatan bongkar ratoon […]

Mentan Amran dan Menteri Rosan : Investasi Hilirisasi Pertanian Capai 371 Triliun, Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi Baru

Mentan Amran dan Menteri Rosan : Investasi Hilirisasi Pertanian Capai 371 Triliun, Jadi Motor Pertumbuhan Ekonomi Baru

Pilarpertanian – Pemerintah terus mempercepat langkah hilirisasi sektor pertanian untuk memperkuat nilai tambah komoditas dalam negeri dan membuka jutaan lapangan kerja baru. Langkah ini dimatangkan melalui Rapat Finalisasi Program Hilirisasi Perkebunan dan Industri yang dipimpin Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman bersama Menteri Investasi dan Hilirisasi/BKPM, Rosan Roeslani di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan), Jumat […]

Survey Indikator Politik Indonesia :  Kinerja Mentan Amran Tertinggi 84,9%

Survey Indikator Politik Indonesia : Kinerja Mentan Amran Tertinggi 84,9%

Pilarpertanian – Indikator Politik Indonesia yang dipimpin oleh Prof. Burhanuddin Muhtadi mempublikasikan hasil survei atas tingkat kepuasan publik terhadap sejumlah pejabat tinggi negara setelah satu tahun pemerintahan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka. Dalam evaluasi tersebut, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mencatat tingkat kepuasan publik tertinggi, yakni sebesar 84,9 persen. Selain Mentan Amran Sulaiman, survei tersebut […]

Mentan Amran Ajak Penyuluh Kawal Swasembada Pangan, Penyuluh Siap Satu Komando

Mentan Amran Ajak Penyuluh Kawal Swasembada Pangan, Penyuluh Siap Satu Komando

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengajak para penyuluh pertanian di seluruh Indonesia menjadi garda terdepan mengawal terwujudnya swasembada pangan nasional. Ajakan tersebut memantik semangat para penyuluh yang menyatakan siap bergerak satu komando mendukung peningkatan produksi dan ketahanan pangan. Dalam arahannya, Mentan Amran menegaskan bahwa pertanian merupakan sektor strategis yang menentukan kedaulatan dan […]

Tertinggi, 84,9 Persen Masyarakat Puas Kinerja Mentan Amran

Tertinggi, 84,9 Persen Masyarakat Puas Kinerja Mentan Amran

Pilarpertanian – Indikator Politik Indonesia yang dipimpin oleh Prof. Burhanuddin Muhtadi mempublikasikan hasil survei atas tingkat kepuasan publik terhadap sejumlah pejabat tinggi negara setelah satu tahun pemerintahan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka. Dalam evaluasi tersebut, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mencatat tingkat kepuasan publik tertinggi, yakni sebesar 84,9 persen, meski tidak termasuk dalam daftar sepuluh […]

Soal Gugatan ke Tempo, Kuasa Hukum Mentan Amran Sebut Rp200 Miliar untuk Petani

Soal Gugatan ke Tempo, Kuasa Hukum Mentan Amran Sebut Rp200 Miliar untuk Petani

Pilarpertanian – Kuasa hukum Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Chandra Muliawan, menegaskan bahwa gugatan perdata sebesar Rp200 miliar terhadap Tempo bukan bertujuan untuk membungkam kebebasan pers, melainkan untuk menegakkan etika jurnalistik dan menjaga martabat petani Indonesia. Ia menekankan, apabila gugatan ini dikabulkan, dana ganti rugi akan dikembalikan kepada publik melalui program-program strategis di sektor pertanian. […]