Wujudkan Good Governance, BPPSDMP Gelar Rakor IKU-SPI
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Dedi Nursyamsi Saat Menghadiri Rapat Koordinasi Capaian IKU dan Sistem Pengendalian Internal (SPI) di Bogor, Jawa Barat.

Wujudkan Good Governance, BPPSDMP Gelar Rakor IKU-SPI

Pilarpertanian - Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) menggelar Koordinasi Capaian IKU dan Sistem Pengendalian Internal (SPI) di Bogor, Rabu (28/2/2024).


Kegiatan tersebut digelar untuk menetapkan indikator kinerja dan penerapan pengendalian internal di setiap unit kerja demi mewujudkan Good Governance dan Good Government di lingkup BPPSDMP.


Hal ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern (SPI) Pemerintah dimana penyelenggaraan kepemerintahan harus transparan dan akuntabel.


Hal tersebut juga sejalan dengan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang mewajibkan seluruh penyelenggara kepemerintahan untuk membuat laporan kinerja yang transparan dan akuntabel.



Menurut Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi, kinerja yang baik diukur tidak hanya dengan tercapainya target yang telah ditetapkan, tetapi juga memperhatikan aspek pengawasan.


Dijelaskannya, dalam aspek pengawasan tiap unit kerja pemerintah wajib menyampaikan laporan kinerja yang transparan dan akuntabel.


Dedi Nursyamsi yang hadir pada pembukaan acara, juga menyampaikan pentingnya menetapkan indikator kinerja dan pengawasan.


“Setiap organisasi, mempunyai standar pengukuran kinerja yang telah ditetapkan. Untuk mengukur keberhasilan program, pekerjaan atau kegiatan, perlu ditetapkan indikatornya dan yang kita gunakan adalah Indeks Kinerja Utama atau IKU,” kata Dedi.


Dedi menjelaskan lebih lanjut, prinsip-prinsip utama yang perlu diperhatikan dalam proses manajemen organisasi yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengevaluasian dan pengawasan.


“Para pengelola manajemen, Saya ingatkan prinsip POEC yang merupakan rangkaian proses Planning, Organizing, Evaluating, Controlling (POEC) atau perencanaan, pengorganisasian, pengevaluasian dan pengawasan merupakan fungsi manajemen yang menjadi rangkaian proses yang perlu dilalui untuk mencapai tujuan yang diharapkan,” ujar Dedi.


Pentingnya penetapan indikator pengukuran kinerja menjadi penting untuk mengukur keberhasilan suatu program.


“Untuk itulah mengapa, penetapan IKU menjadi penting tiap unit di lingkup organisasi kita tentu satu dengan lain berbeda, Balai Besar tentu beda IKU nya dari SMKPP,” lanjutnya.


“Semakin spesifik (IKU) akan semakin baik dalam upaya mencapai target yang telah ditetapkan, yang perlu diperhatikan dimulai dari proses perencanaan, pengorganisasian, evaluasi dan pengawasan. Kemudian pada akhirnya dievaluasi untuk kemudian dilaporkan sebagai laporan kinerja,” imbuh Dedi lagi.


Sementara itu Sekretaris BPPSDMP, Siti Munifah, mengingatkan pentingnya penentuan IKU secara spesifik yang menggambarkan capaian kinerja tiap unit kerja.


“Penting dilakukan, dialog kinerja di tiap bagian, fungsinya adalah sebagai proses penilaian mandiri (self evaluation), bagaimana kinerja yang telah dicapai, kalau ada hambatan, apa solusi yang dapat diambil,” jelasnya.


Dalam kesempatan tersebut, Siti Munifah mengevaluasi kinerja dari UPT lingkup BPPSDMP.


Menurutnya, kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman pengendalian internal dan pengukuran capaian IKU seharusnya sudah dimaknai tidak sekedar kewajiban (mandatory) namun kebutuhan bagi organisasi, sehingga diperlukan perbaikan dan pengembangan ke arah yang lebih baik.


Selain itu diberikan penghargaan untuk peraih IKU terbaik lingkup BPPSDMP. Peringkat diberikan kepada Sekolah Menengah Kejuruan Pembangunan Pertanian (SMKPP) Kupang, diikuti Balai Besar Pelatihan Manajemen Kepemimpinan Pertanian (BBPMKP) Ciawi, dan penghargaan ketiga diberikan untuk Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor.


Tampil sebagai narasumber dalam kegiatan ini adalah Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian, Sekretariat Jenderal Kementerian, Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).(ES/BB)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Percepatan Penambahan Areal Tanam Padi Gogo Menjadi Solusi Terhadap Darurat Pangan di Indonesia

Percepatan Penambahan Areal Tanam Padi Gogo Menjadi Solusi Terhadap Darurat Pangan di Indonesia

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggenjot produksi padi nasional melalui program antisipasi darurat pangan, salah satunya dengan strategi percepatan Penambahan Areal Tanam (PAT) Padi Gogo. Gebrakan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman tersebut ditempuh guna memacu produksi padi nasional di tengah ancaman kekeringan yang saat ini melanda. Tak tanggung-tanggung, Kementan menargetkan swasembada beras bisa kembali […]

Kementerian Pertanian Fokus Amankan Pangan Nasional Hadapi Dampak Perubahan Iklim

Kementerian Pertanian Fokus Amankan Pangan Nasional Hadapi Dampak Perubahan Iklim

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) saat ini tengah memperkuat upaya untuk mengamankan pangan nasional dalam menghadapi ancaman krisis pangan global yang disebabkan oleh dampak perubahan iklim. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan pangan bagi 280 juta penduduk Indonesia harus tetap terjamin. Sebagai langkah strategis, Kementan melaksanakan Perluasan Areal Tanam (PAT) melalui optimasi […]

Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat

Presiden Jokowi Terima Agricola Medal, FAO: Transformasi Pertanian Indonesia Berkembang Pesat

Pilarpertanian – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menerima penghargaan Agricola Medal dari Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (Food and Agriculture Organization/FAO). Penghargaan tertinggi FAO itu diserahkan langsung oleh Direktur Jenderal FAO, Qu Dongyu di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (30/8). “Penghargaan Agricola Medal diberikan kepada para pemimpin dunia yang dinilai memiliki upaya dan dukungan besar pada […]

KTNA: Agricola Medal Momentum Laksanakan Pertanian Berkelanjutan

KTNA: Agricola Medal Momentum Laksanakan Pertanian Berkelanjutan

Pilarpertanian – Agricola Medal yang diterima Presiden Joko Widodo dari FAO menurut Ketua Umum Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Yadi Sofyan Noor adalah bukti bahwa pemerintah memiliki komitmen kuat melaksanakan pertanian berkelanjutan. “KTNA tentunya sangat menyambut baik dan turut bahagia. Artinya setelah sekian tahun dunia mengakui dan mengapresiasi kekuatan pertanian Indonesia,” kata Sofyan, saat dihubungi, […]

Kementan Berkomitmen Memacu Teknologi Digitalisasi di Sektor Pertanian

Kementan Berkomitmen Memacu Teknologi Digitalisasi di Sektor Pertanian

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus memacu pemanfaatan digitalisasi sebagai upaya pemerintah dalam meningkatkan ekonomi nasional. Ekosistem digital dinilai menjadi penentu bagi ketahanan pangan dan smart farming 4.0 terutama dalam menghadapi industri pertanian yang terus berkembang. Plt. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementan, Ali Jamil mengatakan bahwa teknologi dan digitalisasi sejauh ini mampu meningkatkan efisiensi, produktivitas dan […]

Menteri Pertanian Bawa Kabar Gembira Bagi Universitas Hasanuddin Makassar

Menteri Pertanian Bawa Kabar Gembira Bagi Universitas Hasanuddin Makassar

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman membawa kabar gembira bagi seluruh civitas Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar saat menyampaikan Kuliah Umum bertemakan Smart Farming, Pertanian Presisi dan Pertanian Masa Depan. Diketahui, Unhas merupakan kampus tempat dia menimba ilmu semasa kuliahnya dulu. “Kabar gembira itu adalah penghargaan Agricola Medal yang baru diperoleh kembali di saat […]

Bilateral Meeting dengan Mentan Amran di Bali, Menteri Pertanian Liberia Apresiasi Kinerja Pertanian Indonesia

Bilateral Meeting dengan Mentan Amran di Bali, Menteri Pertanian Liberia Apresiasi Kinerja Pertanian Indonesia

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran), mengadakan pertemuan bilateral di sela-sela rangkaian acara Indonesia Africa Forum (IAF) di Bali dengan Menteri Pertanian Liberia, Alexander Nuetah. Dalam pertemuan tersebut, Mentan Amran menyampaikan sederet program dan kebijakan swasembada pangan yang telah dilakukan Indonesia, termasuk program cetak sawah seluas 1 juta hektar yang […]

Kegiatan Forum Cabai Nasional 2024 untuk Memperkuat Ketersediaan Cabai bagi Masyarakat Indonesia

Kegiatan Forum Cabai Nasional 2024 untuk Memperkuat Ketersediaan Cabai bagi Masyarakat Indonesia

Pilarpertanian – Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian menyelenggarakan Forum Cabai Nasional 2024 guna mendukung pengendalian inflasi nasional dan upaya memperkuat ketersediaan komoditas strategis cabai nasional. Forum ini diselenggarakan di Grand Sheraton Gandaria City, Selasa (3/9) dengan mengusung tema “Strategi Pengamanan Ketersediaan Komoditas Cabai Mendukung Pengendalian Inflasi Nasional”. Terkait komoditas hortikultura, dalam suatu kesempatan, Menteri Pertanian […]

Kementan Permudah Akses Petani Terhadap Pupuk Bersubsidi

Kementan Permudah Akses Petani Terhadap Pupuk Bersubsidi

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) telah memberi kemudahan bagi para petani untuk menebus pupuk bersubsidi. Kemudahan juga merupakan langkah Kementan dalam percepatan penyerapan pupuk bersubsidi yang tepat waktu dan tepat sasaran. Direktur Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian, Jekvy Hendra mengatakan kemudahan penebusan pupuk dituangkan melalui Kepdirjen 07 Tahun 2024 tentang Penyaluran Pupuk Bersubsidi dari Kios […]