Wujudkan Ketahanan Pangan, HPS Ke 38 Maksimalkan Lahan Rawa di Kalsel
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Wujudkan Ketahanan Pangan, HPS Ke 38 Maksimalkan Lahan Rawa di Kalsel

Pilarpertanian - Pilar – Puncak Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke 38 akan diselenggarakan di Kalimantan Selatan pada 18-21 Oktober 2018. Terpilihnya Kalsel sebagai lokasi penyelenggaraan HPS tidak terlepas dari luasan potensi lahan rawa di wilayah tersebut yang cocok dikembangkan untuk lahan pertanian produktif.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pengembangan lahan rawa yang tengah menjadi tema sentral HPS tahun ini didedikasikan pemerintah sebagai upaya nyata mewujudkan ketahanan pangan berkelanjutan dimasa yang akan datang, sesuai dengan tema World Food Day tahun ini yakni “Our Actions are Our Future, A Zero Hunger World by 2030 is Possible”.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman disetiap kesempatan menyebutkan lahan rawa di Indonesia merupakan raksasa tidur yang akan menjamin ketersediaan pangan di masa depan dan berpotensi mengantar Indonesia menjadi lumbung pangan dunia 2045.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Optimisme Amran tersebut didasari dengan luas lahan rawa di Indonesia yang mencapai 33,4 juta hektar, dimana 20,14 juta hektar diantaranya merupakan lahan rawa pasang surut (LRPS) serta 13,26 juta hektar lahan rawa lebak (LRL), dan tercatat 9,53 juta hektar diantaranya berpotensi sebagai lahan pertanian produktif.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Pemanfaatan lahan rawa kemudian diimplementasikan pada Pelaksanaan HPS tahun ini yang diadakan diatas lahan rawa seluas 4.000 hektare yang tengah digarap menjadi lahan sawah, bahkan ada ratusan hektar lahan di Desa Jejangkit Muara, Kabupaten Barito Kuala yang sudah siap panen pada pelaksanaan HPS nanti.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor mengapresiasi dan menyambut positif program yang diinisiasi Kementerian Pertanian dalam hal optimalisasi lahan rawa sebagai salah satu solusi mewujudkan ketahanan pangan, ditengah peningkatan jumlah penduduk dan lahan pertanian yang semakin menyempit.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Ini menjawab tantangan ke depan di mana ketahanan pangan harus bisa menjawab pesatnya laju pertumbuhan penduduk, dan menyusutnya luas dan produktivitas lahan pertanian,” terang Sahbirin dalam jumpa pers persiapan HPS 2018 di Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Kalsel pada Kamis (11/10).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Gubernur Kalsel yang sering disapa Paman Birin tersebut juga mengatakan selain bertujuan menekan potensi kebakaran yang menimbulkan masalah asap, pemanfaatan lahan rawa juga bertujuan untuk meningkatkan produktifitas dan kesejahteraan petani hingga mengembalikan kejayaan Kalsel sebagai lumbung padi nasional.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Biasanya satu tahun hanya satu kali tanam, begitu datang kemarau, mudah terjadi kebakaran, asap dimana mana sampai mengganggu penerbangan, di HPS kali ini kita bangunkan raksasa tidur, hingga bisa dua sampai tiga kali tanam” tegasnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Paman Birin berharap luas lahan rawa yang dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dapat terus bertambah, bahkan ia secara tegas menjawab sanggup mengubah lahan rawa di Kalsel untuk lahan pertanian produktif hingga 10rb ha “yang penting ada niat, kita coba untuk terus meningkatkan kemauan masyarakat, disitu ada kemauan pasti akan datang kemampuan” tutupnya penuh yakin. (RS).


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

FAO Prediksi Produksi Beras Indonesia Capai 35,6 juta ton, Cetak Sejarah Baru

FAO Prediksi Produksi Beras Indonesia Capai 35,6 juta ton, Cetak Sejarah Baru

Pilarpertanian – Lembaga pangan dunia, Food and Agriculture Organization (FAO), dalam laporan terbarunya Food Outlook – Biannual Report on Global Food Markets Juni 2025, memproyeksikan bahwa produksi beras Indonesia akan mencapai 35,6 juta ton pada musim tanam 2025/2026. Proyeksi produksi FAO tersebut menjadi sejarah baru bagi Indonesia. Jumlah ini merupakan rekor tertinggi Indonesia dalam tiga […]

Masyarakat Dukung Langkah Tegas Mentan Amran Usut Mafia Pangan: “Ini yang Ditunggu-Tunggu!”

Masyarakat Dukung Langkah Tegas Mentan Amran Usut Mafia Pangan: “Ini yang Ditunggu-Tunggu!”

Pilarpertanian – Langkah tegas Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam membongkar praktik curang 212 mafia pangan dari 10 provinsi menuai apresiasi dan dukungan luas dari masyarakat. Investigasi gabungan yang melibatkan Kementerian Pertanian, Satgas Pangan Polri, dan Kejaksaan Agung mengungkap modus kejahatan mafia pangan berupa penjualan beras dengan mutu tak sesuai, berat tidak sesuai label, serta […]

Mentan Amran: 212 Produsen Beras Bermasalah Telah Dilaporkan ke Kapolri dan Jaksa Agung

Mentan Amran: 212 Produsen Beras Bermasalah Telah Dilaporkan ke Kapolri dan Jaksa Agung

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan temuan mengejutkan terkait peredaran beras bermasalah di pasar. Dalam konferensi pers yang digelar di Kantor Kementerian Pertanian, Amran menyatakan bahwa sebanyak 212 merek beras dari total 268 merek yang diperiksa diketahui tidak sesuai dengan ketentuan mutu, berat, dan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah. Temuan ini […]

Satgas Pangan Beri Waktu 2 Minggu Agar Pelaku Usaha Beras Patuhi Aturan

Satgas Pangan Beri Waktu 2 Minggu Agar Pelaku Usaha Beras Patuhi Aturan

Pilarpertanian – Pemerintah memberikan ultimatum tegas kepada para pengusaha beras agar segera mematuhi regulasi yang berlaku, khususnya terkait mutu, harga, dan kesesuaian informasi pada kemasan produk. Hal ini disampaikan usai Kementerian Pertanian (Kementan) mengungkap hasil investigasi nasional yang menunjukkan anomali pada produk beras yang beredar di pasaran dan berpotensi merugikan konsumen hingga Rp 99,35 triliun […]

Menteri PPN/Kepala Bappenas Puji Mentan Amran, Optimis Pertanian Bangkit Lebih Kuat

Menteri PPN/Kepala Bappenas Puji Mentan Amran, Optimis Pertanian Bangkit Lebih Kuat

Pilarpertanian – Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Rachmat Pambudy, memberikan apresiasi tinggi atas kepemimpinan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam mendorong kebangkitan sektor pertanian nasional. Hal ini disampaikan saat menghadiri Kongres Tani yang digelar oleh Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) di Kantor Pusat Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta Selatan, Selasa […]

Akhir Drama Dualisme! Kubu Moeldoko dan Fadli Zon Sepakat Tunjuk Sudaryono Jadi Ketua Umum HKTI

Akhir Drama Dualisme! Kubu Moeldoko dan Fadli Zon Sepakat Tunjuk Sudaryono Jadi Ketua Umum HKTI

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyampaikan tanggapannya terkait dukungan kuat dari berbagai pihak untuk menjadikannya Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) periode 2025-2030. Dalam Musyawarah Nasional (Munas) X HKTI dan Kongres Tani Indonesia yang berlangsung di Kementerian Pertanian, Jakarta, Sudaryono menegaskan komitmennya untuk menyatukan dualisme yang telah lama […]

Mentan Amran Pastikan Penyatuan HKTI Memperkuat Akselerasi Sektor Pertanian

Mentan Amran Pastikan Penyatuan HKTI Memperkuat Akselerasi Sektor Pertanian

Pilarpertanian – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menegaskan bahwa penyatuan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) akan memperkuat akselerasi pembangunan sektor pertanian nasional. Langkah ini dinilai strategis memperkuat peran kelembagaan petani untuk mendukung program prioritas Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam mewujudkan swasembada pangan. Sejak Musyawarah Nasional (Munas) VII di Bali pada Juli 2010, HKTI mengalami dinamika […]

Mentan Amran di Munas BEM SI ke-18: Mahasiswa Harus Jadi Motor Inovasi Pertanian dan Kedaulatan Pangan

Mentan Amran di Munas BEM SI ke-18: Mahasiswa Harus Jadi Motor Inovasi Pertanian dan Kedaulatan Pangan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan pentingnya peran generasi muda dalam implementasi transformasi pertanian Indonesia dari sistem tradisional menuju pertanian modern yang berbasis teknologi dan inovasi. Dalam arahannya pada pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) ke-18 Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di Institut Pertanian Bogor (IPB), Amran menegaskan bahwa masa depan pertanian […]

Investigasi Kementan: Beras Tidak Sesuai Regulasi, Rugikan Konsumen Hingga Rp 99,35 Triliun

Investigasi Kementan: Beras Tidak Sesuai Regulasi, Rugikan Konsumen Hingga Rp 99,35 Triliun

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) baru saja melaksanakan investigasi yang mengevaluasi mutu dan harga beras yang beredar di pasaran. Temuan ini menunjukkan adanya potensi kerugian besar bagi konsumen, dengan total kerugian yang bisa mencapai hingga Rp 99,35 triliun per tahun. Ternyata ditemukan mayoritas beras yang dijual di pasaran, baik dalam kategori premium maupun medium, menunjukkan […]