Bahas Kondisi Pangan Dunia, Sekjen Kementan Pimpin Pertemuan Asean
Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian Sekaligus Pimpinan Pertemuan Tingkat Pejabat Senior Bidang Pangan dan Perikanan, Kasdi Subagyono Saat Mengikuti Petemuan Senior Officials Meeting, Asean Ministers on Agriculture and Forwstry Secara Virtual di AWR Kementerian Pertanian, Jakarta.

Bahas Kondisi Pangan Dunia, Sekjen Kementan Pimpin Pertemuan Asean

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian (Kementan) bersama beberapa negara yang tergabung dalam pimpinan tinggi bidang pertanian menggelar pertemuan Senior Officials Meeting, Asean Ministers on Agriculture and Forestry (SOM AMAF) yang digelar secara virtual melalui layar Agricultural War Room (AWR) Kementan.


Sekretaris Jenderal Kementan yang juga sekaligus pimpinan pertemuan tingkat pejabat senior bidang pangan, pertanian dan perikanan, Kasdi Subagyono menegaskan pentingnya upaya bersama dalam menjamin ketahanan pangan serta kecukupan nutrisi bagi masyarakat dunia.


Terlebih, kata Kasdi, saat ini seluruh negara di dunia tengah menghadapi situasi sulit, dimana pangan cenderung memburuk sebagai dampak dari berbagai tantangan global.


“Karena itu penting sekali bagi kira untuk membangun rantai pasok regional yang tangguh dan berkelanjutan baik produksi maupun stok khususnya untuk menghadapi disrupsi akibat dinamika global saat ini seperti perubahan iklim, pandemi Covid-19 dan tekanan geopolitik,” ujar Kasdi, Kamis, 25 Agustus 2022.



Kasdi mengatakan, Indonesia mendorong isu tersebut untuk memperkuat ketahanan pangan global yang berkelanjutan. Apalagi sektor pangan merupakan sektor penting yang bisa menopang perekonomian dan kehidupan banyak orang.


“Kita bersyukur negara Asean menyambut baik inisiatif Indonesia untuk memperkuat komitmen seluruh sektor terkait dalam upaya penguatan integrasi ketahanan pangan melalui Asean Leaders Declaration on Strengthening Food Security,” ujarnya.


Menurut Kasdi, semua upaya ini harus menjadi prioritas bersama membangun ekonomi priority economic development (PED) yang diusulkan Indonesia dalam keketuaannya di Asean tahun 2023 mendatang. Usulan PED ini juga telah sejalan dengan arahan Presiden untuk memfokuskan keketuaan Indonesia dalam upaya mengatasi krisis pangan dan krisis energi di kawasan.


“Selanjutnya guna mengoptimalkan panduan tersebut, pertemuan ini telah menyepakati usulan Indonesia untuk menyusun Implementation Roadmap of Guidelines on Sustainable Agriculture sebagai salah satu prioritas kerja AMAF tahun 2023 mendatang,” katanya.


Selanjutnya, hasil dari rangkaian pertemuan ini akan disampaikan kepada forum tingkat Menteri Pertanian Asean (Amaf) yang akan dilaksanakan secara virtual oleh negara Laos pada bulan Oktober 2022 mendatang.


Sekedar diketahui, rangkaian pertemuan ini dihadiri oleh seluruh Pimpinan Pejabat Senior (SOM Leaders) negara anggota ASEAN dan ASEAN+3 (Tiongkok, Jepang dan Korea Selatan), serta Rusia. Selain itu turut bergabung dalam pertemuan juga pimpinan beberapa organisasi internasional seperti APTERR, CGIAR, World Bank, OECD dan UNESCAP.


Disamping delegasi Kementerian Pertanian RI, pada pertemuan ini juga turut hadir perwakilan pejabat terkait dari Kementerian Luar Negeri, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Agama, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Badan Pangan Nasional.


Informasi tambahan, rangkaian pertemuan SpecSOM AMAF ke-43 ini membahas sejumlah dokumen kerja sama yang dihasilkan oleh seluruh forum di bawah AMAF, termasuk sub sektor pangan, pertanian, peternakan. Indonesia yang menjadi Chair untuk forum ASEAN Working Group on Agriculture Training and Extension/AWGATE dipimpin jajaran Badan PPSDMP, kemudian ASEAN SPS Contact Point/ASCP dipimpin Barantan dan ASEAN Cooperation on Halal Food/AWGHF dipimpin Kemenag).


Adapun pertemuan ASEAN Plus Three ini mengapresiasi kemajuan implementasi Rencana Strategis Kerja Sama ASEAN Plus Three bidang Pangan, Pertanian dan Kehutanan yang difokuskan pada upaya menjamin ketahanan pangan. Selain itu, Indonesia juga dinilai berhasil mempromosikan pembangunan pertanian dan kehutanan berkelanjutan serta peningkatan perdagangan di negara-negara ASEAN Plus Three.


“Secara khusus, pertemuan mengapresiasi peran APTERR (ASEAN Plus Three Emergency Rice Reserve) dalam menstabilkan ketahanan pangan di kawasan, dan selanjutnya mendukung usulan Indonesia untuk mengoptimalkan peran APTERR sebagai mekanisme permanen di kawasan dalam mendukung ketahanan pangan khususnya di saat keadaan darurat termasuk meminimalisir dampak pandemi COVID-19 terhadap rantai pasok pangan kawasan,” jelas Kasdi.(BB)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Panen Raya Jagung, Petani Usul Fleksibilitas HAP Jagung Dinaikkan

Panen Raya Jagung, Petani Usul Fleksibilitas HAP Jagung Dinaikkan

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Badan Pangan Nasional dan berbagai stakeholder melakukan panen raya jagung di Desa Nimbang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Jatim. Pada panen ini, para petani jagung mengusulkan adanya fleksibilitas Harga Acuan Pembelian (HAP) yang disesuaikan dengan ongkos produksi dan harga jual yang saling menguntungkan. Hadir panen jagung ini Direktur Jenderal Tanaman […]

Kementan Sebut Panen Raya Jagung di Tuban Capaian Luar Biasa

Kementan Sebut Panen Raya Jagung di Tuban Capaian Luar Biasa

Pilarpertanian – Kementan terus memacu peningkatan produksi jagung nasional dengan pengawalan dari mulai persiapan masa tanam sampai mengawal panen dengan strategi yang lebih inovatif dari tahun-tahun sebelumnya. Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) Suwandi berkunjung ke Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Selasa 19 Maret 2024. Pada kesempatan tersebut, Dirjen Suwandi melakukan panen raya jagung di […]

Panen Raya di Jatim Melimpah, Pastikan Kebutuhan Ramadhan Aman

Panen Raya di Jatim Melimpah, Pastikan Kebutuhan Ramadhan Aman

Pilarpertanian – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur memastikan produksi padi tahun ini dalam kondisi yang melimpah. Diperkirakan, luas panen pada Maret dan April 2024 mencapai 928.105 hektare dengan produksi periode Januari-April mencapai 5,219 juta ton gabah kering giling (GKG) atau jika dikonversi ke beras bisa mencapai 3,346 juta ton. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan […]

Produktivitas Tembus 14 Ton per Hektar, Bawang Putih Temanggung Makin Moncer

Produktivitas Tembus 14 Ton per Hektar, Bawang Putih Temanggung Makin Moncer

Pilarpertanian – Anggota 4 Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Haerul Saleh didampingi Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian (Kementan) Prihasto Setyanto melakukan panen perdana bawang putih varietas Lumbu Kuning di Desa Kruwisan, Kecamatan Kledung, Kabupaten Temanggung. Hasil ubinan yang dilakukan oleh BPS dan petugas penyuluh setempat menghasilkan produktivitas panen rata-rata 14 ton per hektar. Sementara […]

Mentan Minta Gerakan Pompanisasi di Bojonegoro Dilakukan Maksimal

Mentan Minta Gerakan Pompanisasi di Bojonegoro Dilakukan Maksimal

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta gerakan pompanisasi di Kabupaten Bojonegoro dilakukan secara maksimal. Untuk itu, kepala dinas dan juga pihak terkait di sana segera melakukan pengecekan terhadap sungai-sungai besar yang tidak pernah surut disaat musim kering. Usai dicek, pemasangan pompa harus segera dimasifkan. “Luas lahan kering disini kan 40 persen. Nah […]

Stop Impor Jagung, Kementan Minta Bulog dan GPMT Serap Panen Petani

Stop Impor Jagung, Kementan Minta Bulog dan GPMT Serap Panen Petani

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) sangat mendukung keputusan pemerintah untuk menyetop impor jagung dari luar negeri karena hasil panen yang melimpah di Indonesia. Indikasi turunnya harga jagung di tingkat petani terjadi karena saat ini tengah memasuki panen raya. Berdasarkan data BPS, produksi jagung nasional pada Januari – April ini diperkirakan akan mencapai 5,3 juta ton. […]

Mentan Amran Lakukan Percepatan Tanam Padi Dengan Pompanisasi Di Bojonegoro

Mentan Amran Lakukan Percepatan Tanam Padi Dengan Pompanisasi Di Bojonegoro

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur hari ini (18/3/24). Dalam kunjungannya kali ini, Mentan Amran menyaksikan gerakan percepatan tanam padi dan melakukan pengecekan pompanisasi di Desa Tulung Agung Kec. Baureno Kab. Bojonegoro. Mentan mengatakan percepatan tanam dengan pompanisasi menjadi solusi cepat untuk mengatasi ketersediaan pangan […]

Stabilkan Harga, Mentan Amran Gandeng Pabrik Pakan Maksimalkan Penyerapan Jagung Petani

Stabilkan Harga, Mentan Amran Gandeng Pabrik Pakan Maksimalkan Penyerapan Jagung Petani

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) menggelar rapat dengan Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT), Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (Pinsar), Satgas Pangan dan Pemerintah Daerah untuk memastikan harga jagung tetap stabil di tengah panen raya. Untuk memastikan harga jagung, Kementan dan para mitra yang terkait sedang merencanakan kebijakan yang perlu diambil. “Pertama […]

Harga Anjlok, Mentan Amran Desak Bulog dan Pengusaha Pakan Segera Serap Jagung Petani

Harga Anjlok, Mentan Amran Desak Bulog dan Pengusaha Pakan Segera Serap Jagung Petani

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendesak Perum Bulog dan para pengusaha pakan yang tergabung dalam Gabungan Perusahaan Makanan Ternak (GPMT) untuk segera menyerap jagung petani. Menurut Amran, saat ini adalah waktu yang tepat bagi Bulog dan para pengusaha untuk membantu para petani agar mendapat kepastian atas penyerapan. “Saya mau katakan kita tidak […]