Kementan Percepat Program Kostratani Melalui Sosialisasi di Provinsi Jatim

Kementan Percepat Program Kostratani Melalui Sosialisasi di Provinsi Jatim
Foto : Acara Sosialiasi Program Kostratani di Malang

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian (Kementan) semakin gencar mensosialisasikan mengenai program Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Kostratani). Kostratani merupakan program utama Kementan untuk membuat single data dan pusat pembangunan pertanian.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Penggagas Kostratani yaitu Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, ingin sebuah gerakan pembaharuan dimana pembangunan pertanian dimulai dari Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) di tingkat Kecamatan untuk mengoptimalkan tugas, fungsi, dan perannya dalam mewujudkan keberhasilan pembangunan pertanian.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kostratani akan menjadikan BPP sebagai pusat pembangunan pertanian yang melibatkan seluruh pelaku pertanian yang ada di Kecamatan. Adanya Kostratani membuat simpul koordinasi menjadi lebih baik dalam pembangunan pertanian di daerah.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Oleh karena itu, dilaksanakan sosialiasi Kostratani yang dilanjutkan dengan bimbingan teknis untuk BPP yang ditunjuk. Provinsi Jawa Timur mendapatkan alokasi 125 orang peserta sosialisasi diawali dengan 11 kabupaten, dan peserta Bimtek Teknologi Informasi Pertanian sejumlah 41 orang.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kepalai Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan, Sumardi Noor mewakili Sekretaris Badan PPSDMP, Siti Munifah yang menjadi penanggung jawab Kostratani di Provinsi Jawa Timur, mengatakan sosialisasi merupakan program jangka pendek dari Kementan demi segera mewujudkan kedaulatan pangan dan terdapat sinergi yang tepat mulai dari pusat hingga daerah sesuai harapan Menteri Pertanian. Program Kostratani diatur dalam Permentan RI Nomor 49 Tahun 2019.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Sosialisasi merupakan program jangan pendek tersebut memiliki lima poin penting, yaitu mengenai single data, pecepatan pembangunan Kostratani itu sendiri, ketersediaan pangan, pembiayaan, dan sinergitas,” ujarnya saat sosialisasi di Malang, (29/11).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kegiatan sosialisasi tersebut juga dihadiri oleh Kepala BPTP Provinsi Jawa Timur, Kadistan Provinsi Jawa Timur, dan beberapa Pejabat dari pusat. (bs)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan