Kreativitas Petani Blitar Semprot Ramuan Biosaka, Tanpa Pupuk Kimia, Panen Tinggi
Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi Saat Melakukan Kunjungan Kerja ke Kelompok Tani Pembuat Pupuk Biosaka di Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Kreativitas Petani Blitar Semprot Ramuan Biosaka, Tanpa Pupuk Kimia, Panen Tinggi

Pilarpertanian - Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Kunjungan dilakukan ke kelompok tani yang membuat pupuk alami Biosaka yaitu pupuk organik yang terbuat dari bahan alami yaitu rumput. Biosaka yang merupakan kepanjangan dari Selamatkan Alam Kembali ke Alam ini sudah banyak dibuat petani Blitar.


Anshar selaku petani dan pembuat Biosaka mengungkapkan, “Ini adalah sebuah contoh inovasi dari saya untuk para petani di Indonesia, dengan menerapkan pupuk organik yang saya buat ini” katanya. Lebih lanjut Anshar mengatakan, dirinya yakin Nutrisi Biosaka yang dibuat bisa menghilangkan ketergantungan para petani dari pupuk bersubsidi (kimia) dan sudah terbukti biaya produksi jadi hemat sekitar 3 juta. “Biasanya uangnya untuk beli pupuk kimia, sekarang bisa buat sendiri di rumah cukup dengan 5 menit dan hasil panennya pun naik signifikan, cara membuat pupuknya pun mudah dengan rumput dan air” terang Anshar.


Biosaka terbuat dari rerumputan yang dicampur dengan air lalu dihancurkan. Setelah itu bisa langsung diaplikasikan di lahan untuk semua jenis tanaman. Untuk pemilihan rumput harus memakai rumput yang sehat yang tidak tercampur bahan kimia dan harus diketahui masa pertumbuhan rumput berada di fase vegetatif atau generatif. Dan rumputnya pun harus minimal ada 5 jenis.


Senada dengan Anshar, Petani di Desa Sragi Kecamatan Talun Kabupaten Blitar yang tergabung dalam Poktan Among Kismo I yang diketuai oleh Setyo Budiawan menceritakan pengalamannya, “Semenjak memakai Biosaka selama 1 tahun ini produksi kami meningkat, yang sebelum nya hanya 7 ton/ ha, menjadi 8 sampai 9 ton/ ha. pengaplikasiannya juga mudah tinggal di semprot saja dari mulai nol hari sampai 6 kali semprot” jelasnya. “Ini adalah solusi ketika di saat pupuk kimia semakin mahal dan langka” tambah Setyo.



Biosaka sendiri tidak hanya untuk tanaman padi saja, tapi juga sudah dicoba di tanaman lain seperti, kopi, alpukat, durian, jagung, dan kedelai. Total luas lahan sawah di Kabupaten Blitar sendiri sebanyak 31.976 hektare yang terdiri dari sawah irigasi 28.519 hektare dan sawah tadah hujan 3.457 hektare.


Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi menyambut baik inovasi yang dilakukan petani-petani di Blitar ini. “Di sini kami salut dengan inovasi-inovasi yang di terapkan para petaninya, dengan melakukan sistem integrated farming, membuat pupuk sendiri dan sudah tidak mengandalkan pupuk bersubsidi” kata Suwandi. Sesuai dengan arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang mengharapkan bahwa petani kita harus berinovasi dalam segala hal.” Jajaran Kementan harus terus bersinergi dengan dinas Provinsi, Kabupaten dan pemerintah daerah untuk turut serta mengawal dan mendukung agar pertanian kita lebih maju, mandiri dan modern, dalam menerapkan pertanian ramah lingkungan yang tahan dalam perubahan iklim yang tidak menentu,” terang Suwandi dengan semangat.


Sementara itu, Wawan Widianto, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Blitar menyampaikan, “Kami akan terus mendukung Kementerian Pertanian untuk melakukan sosialisasi dan menerapkan inovasi ini ke semua wilayah Kabupaten Blitar, dan saya berharap para petani di seluruh Indonesia tidak lagi mengandalkan pupuk kimia lagi,” tegasnya.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Tusip di Pandeglang Mulai Panen, Pekebun Senang Dapat Tambahan Penghasilan

Tusip di Pandeglang Mulai Panen, Pekebun Senang Dapat Tambahan Penghasilan

Pilarpertanian – Panen padi gogo yang ditanam secara tumpang sisip (tusip) di lahan perkebunan sawit, membawa angin segar bagi pekebun di Kabupaten Pandeglang, Banten. Di Desa Nanggala, Kecamatan Cikeusik, hasil panen padi gogo awal Maret ini menjadi tambahan penghasilan bagi pekebun sebelum kelapa sawit siap dipanen. Aryadi (37), pekebun dari Kelompok Tani (Poktan) Neglasari, mengungkapkan […]

Mentan Hadiri Upacara PRASPA PK TNI, Apresiasi Keterlibatan Tenaga Pertanian dalam Pertahanan Negara

Mentan Hadiri Upacara PRASPA PK TNI, Apresiasi Keterlibatan Tenaga Pertanian dalam Pertahanan Negara

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menghadiri Upacara Prasetya Perwira (PRASPA) Perwira Karier (PK) TNI Reguler, Proses Khusus (PROSUS), dan Pendidikan Singkat Perwira (PSDP) Tenaga Pertanian Tahun Anggaran 2025 di Stadion Tridek, Mabes TNI, Cilangkap. Kehadiran Mentan dalam acara ini menegaskan pentingnya sinergi antara sektor pertanian dan pertahanan negara, terutama dalam mendukung ketahanan […]

Jelang Musim Tanam April, Kementan Pastikan Tak Ada Lagi Pupuk Telat

Jelang Musim Tanam April, Kementan Pastikan Tak Ada Lagi Pupuk Telat

Pilarpertanian – Untuk memastikan kelancaran Musim Tanam II (MT II) yang dimulai pada April, Kementerian Pertanian (Kementan) terus meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani dengan memperbaiki tata kelola pupuk subsidi. Salah satu kebijakan penting adalah fleksibilitas pemutakhiran data eRDKK (Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok) sepanjang tahun, sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) No. 4 Tahun […]

Akselerasi Pertanian Modern, Kementan Bentuk Lembaga Baru

Akselerasi Pertanian Modern, Kementan Bentuk Lembaga Baru

Pilarpertanian – Pemerintah telah menetapkan target swasembada pangan dalam waktu sesingkat-singkatnya. Dalam beberapa kesempatan, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan pentingnya transformasi pertanian dari tradisional menuju modern sebagai salah satu kunci keberhasilan pencapaian target swasembada. “Dengan pertanian modern, produktivitas bisa dua kali lipat dan biaya produksi dapat ditekan,” ungkapnya. Untuk mengakselerasi penerapan pertanian modern di […]

Tak Kenal Libur! Kementan Pacu Optimasi Lahan Demi Ketahanan Pangan

Tak Kenal Libur! Kementan Pacu Optimasi Lahan Demi Ketahanan Pangan

Pilarpertanian – Di tengah suasana libur Ramadan, Kementerian Pertanian (Kementan) tetap menunjukkan komitmennya dalam memastikan ketahanan pangan nasional. Sebagai bagian dari upaya tersebut, Kementan menggelar Rapat Koordinasi Percepatan Optimasi Lahan (Oplah) Tahun 2025 yang melibatkan pemerintah daerah serta berbagai pemangku kepentingan strategis. ”Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman telah menargetkan Oplah seluas 500.000 hektare di tahun […]

Petani Bisa Lebaran Tenang, Tebus Pupuk Kini Lebih Mudah

Petani Bisa Lebaran Tenang, Tebus Pupuk Kini Lebih Mudah

Pilarpertanian – Menjelang Lebaran, petani kini tak lagi khawatir soal pupuk. Pemerintah memastikan akses pupuk subsidi semakin mudah dengan diterbitkannya Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 04 Tahun 2025 tentang Tata Cara Penetapan Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi (HET) Pupuk Subsidi. Tatang Suherli, petani dari Kelompok Tani Mekar Rahayu, Kecamatan Rancaekek, mengaku lebih tenang karena proses […]

Hari Kedua Lebaran, Mentan Tancap Gas Turun Lapangan Sidak 4 Gudang Bulog di Sulsel

Hari Kedua Lebaran, Mentan Tancap Gas Turun Lapangan Sidak 4 Gudang Bulog di Sulsel

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman mengapresiasi kinerja jajaran Pimpinan Wilayah (Pimwil) Bulog Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Apresiasi ini disampaikan Mentan usai menggelar Inspeksi Mendadak (Sidak) ke 4 Gudang Bulog di Kabupaten Bone pada hari kedua Lebaran 1446 Hijriah. Dalam kunjungan ini, Mentan memantau langsung stok dan pergerakan masuknya gabah hasil panen petani […]

Mentan Amran: Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost Sukses Luar Biasa Stabilkan Harga Pangan Masyarakat

Mentan Amran: Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost Sukses Luar Biasa Stabilkan Harga Pangan Masyarakat

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost 2025 yang digelar selama Ramadan telah sukses luar biasa dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang terjangkau. Program ini berhasil menyalurkan 2.853 ton komoditas pangan dengan omzet penjualan mencapai Rp39,3 miliar melalui 3.531 outlet yang aktif bertransaksi dari total 3.992 lokasi […]

Serapan Gabah Dihentikan, Mentan Amran Copot Kepala Bulog Nganjuk

Serapan Gabah Dihentikan, Mentan Amran Copot Kepala Bulog Nganjuk

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman kembali mencopot Pimpinan Cabang atau Pinca Perum Bulog Kabupaten Nganjuk, Provinsi Jawa Timur. Pemecatan ini dilakukan menyusul adanya penghentian serapan gabah para petani di wilayah setempat. “Sudah dicopot hari ini. Bulog tidak boleh berdiam diri, kita tidak boleh berpangku tangan dan semua harus bergerak sesuai arahan Bapak […]