Mentan Apresiasi Peternak Sapi Potong Jawa Timur
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Mentan Apresiasi Peternak Sapi Potong Jawa Timur

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan jumlah populasi sapi potong Indonesia mengalami peningkatan signifikan setiap tahun. Hal ini disampaikan Mentan saat mengunjungi Lokasi Penelitian Sapi Potong (Lolitsapi) di Grati Pasuruan, Jawa Timur.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Khusus di Jawa Timur, Provinsi ini merupakan daerah yang paling pesat populasinya. Tercatat, dari 17,2 juta ton sapi potong nasional, 4,6 juta ekor diantaranya adalah hasil Peternak di Jawa Timur,” ujar Amran, Jumat (28/6).
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Mentan Amran mengatakan, peningkatan populasi sapi potong merupakan capaian tertinggi selama pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Terlebih bobot dan kualitas sapi yang dilahirkan sekarang juga cukup memuaskan.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Bayangkan saja penambahan, populasinya mencapai satu juta setiap tahun. Tentu kita bisa bandingkan dengan populasi di tahun sebelumnya, karena dalam 4 tahun ini angkanya meningkat 500% per tahun. Tetapi, kedepan masyarakat juga harus ikut partisipasi supaya jumlahnya semakin banyak,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Berkaitan dengan ini, kata Amran, pemerintah sejak empat setengah tahun lalu sudah menerapkan program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (Upsus Siwab). Program ini dirancang untuk menambah daya gedor produksi sapi guna mewujudkan swasembada daging.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Program ini antara lain meliputi pemberian inseminasi buatan (IB) dan semen khusus secara gratis setiap tahun. Alhamdulillah sudah ada hasil yang baik dengan mengembangkan sapi unggulan seperti belgian blue, brahman dan ongole,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Fadjry Djufry mengatakan bahwa pengembangan yang dilakukan selama ini mampu menghasilkan sapi dengan bobot dan kualitas daging yang cukup bagus. Lebih dari itu, seluruh akselerasi dilakukan menggunakan teknologi.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Sapi ini memiliki badan yang besar dan berat yang baik. Bahkan kualitasnya melebihi sapi pada umumnya. Ini tentu tidak terlepas dari teknologi pemilihan pakan di laboratorium dan dukungan peneliti yang kompeten,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Fadjry berharap, kedepan penelitian di Lolitsapi akan menjadi harapan baru dalam menghasilkan bibit unggul lokal. Bukan hanya itu, Lolitsapi juga harus mampu menjadikan pusat pakan berkualitas untuk memenuhi kebutuhan peternak di seluruh Indonesia.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Kita juga akan menjadikan lokasi ini sebagai penghasil bibit unggul seperti apa yang diharapkan Bapak Menteri. Kemudian melakukan pembinaan dan menjadikan beberapa lokasi sebagai sentra pakan dan unggas. Dengan begitu, kita tidak perlu lagi bergantung pada impor,” katanya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Fadjry, hasil penelitian pakan yang dilakukan beberapa ahli antara lain berhasil meracik kulit kopi sebagai bahan campuran pakan lokal. Selain itu ada juga pengembangan rumpi jagung, bungkil inti sawit, tepung gaplek, dedek padi dan konsentrat.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Ini komposisinya sudah seimbang antara serat, mineral, dan protein. Tentu kita juga sudah membuat komposisi tersebut berdasarkan temuan dan pengembangan,” tukasnya.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sekedar diketahui, Lolitsapi merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian yang bertugas untuk menghasilkan inovasi bibit unggul sapi potong. Saat ini Lolitsapi memiliki populasi sapi sebanyak 1000 ekor yang terdiri atas 550 sapi Peranakan Ongole (PO), 250 ekor sapi Madura dan 200 ekor sapi Bali. (OIR)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan



Artikel Lainnya

Kementan Lakukan Langkah Cerdas dan Cepat Dirjen PSP Selamatkan Darurat Pangan di Pasuruan

Kementan Lakukan Langkah Cerdas dan Cepat Dirjen PSP Selamatkan Darurat Pangan di Pasuruan

Pilarpertanian – Dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan menyelamatkan tanaman padi yang hampir mati akibat kekurangan air, tim peninjau dari Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan kunjungan ke Desa Patru, Kabupaten Pasuruan. Kunjungan ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi lahan yang dapat dijadikan Calon Petani Calon Lahan (CPCL) dan merumuskan solusi atas permasalahan irigasi yang dihadapi oleh para […]

Menginspirasi Dunia, Indonesia Hadirkan Genta Organik dan Inovasi Biotron di Konferensi Biochar 2024 Malaysia

Menginspirasi Dunia, Indonesia Hadirkan Genta Organik dan Inovasi Biotron di Konferensi Biochar 2024 Malaysia

Pilarpertanian – Inovasi pertanian Indonesia mampu menarik perhatian dunia dalam Konferensi Biochar International 2024, 12-13 Agustus 2024, di Universitas Putra Malaysia. Pada kegiatan yang diselenggarakan Asosiasi Biochar Internasional Malaysia, Indonesia yang diwakili Kementerian Pertanian memperkenalkan Gerakan Tani Organik (Genta Organik) dan Inovasi Biotron. Menurut Perwakilan Indonesia, Dedi Nursyamsi, Penyuluh Utama Badan Pengembangan dan Penyuluhan SDM […]

Kementan Beri Solusi untuk Tantangan Irigasi di Desa Padang Bandung

Kementan Beri Solusi untuk Tantangan Irigasi di Desa Padang Bandung

Pilarpertanian – Direktur Jenderal PSP, Andi Nur Alam Syah turun ke lapangan untuk memberikan solusi terhadap pengairan di Desa Padang Bandung, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik. Dirjen PSP menemukan bahwa saluran irigasi di daerah ini memerlukan normalisasi dan perbaikan pada pintu air sungai Bengawan Solo, yang menjadi sumber utama air di daerah tersebut. ”Masalah utama daerah […]

Kementerian Pertanian Bekerja Keras Mengatasi Krisis Pangan Akibat Perubahan Iklim yang Ekstrem

Kementerian Pertanian Bekerja Keras Mengatasi Krisis Pangan Akibat Perubahan Iklim yang Ekstrem

Pilarpertanian – Dalam upaya menghadapi potensi krisis pangan akibat iklim ekstrem, Kementerian Pertanian mengambil langkah proaktif dengan program penambahan areal tanam. Penambahan areal tanam itu dilakukan melalui beragam kegiatan, yaitu optimasi lahan, pompanisasi, dan penanaman tumpang sisip padi gogo. “Langkah ini sangat penting dalam mengatasi potensi krisis pangan yang mungkin terjadi,” ungkap Direktur Perlindungan Hortikultura […]

Langkah Cepat Kementan Menyelamatkan Kekeringan Di Pasuruan

Langkah Cepat Kementan Menyelamatkan Kekeringan Di Pasuruan

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus bergerak di lapangan untuk mengidentifikasi wilayah-wilayah yang terkena dampak kemarau berkepanjangan di seluruh Indonesia. Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Andi Nur Alamsyah turun langsung ke Jawa Timur, termasuk Kabupaten Pasuruan. Kekeringan melanda Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Setidaknya sawah seluas 200 hektare di Desa Patugaran, Kecamatan Rejoso turut […]

Dukung PAT di Kalsel, Kementan dan Petani Lakukan Tanam Padi Bersama

Dukung PAT di Kalsel, Kementan dan Petani Lakukan Tanam Padi Bersama

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong program Perluasan Areal Tanam (PAT) padi melalui berbagai kegiatan seperti optimasi lahan rawa, pompanisasi dan penanaman padi gogo. Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam berbagai kesempatan mengatakan, solusi cepat yang ditawarkan saat ini adalah Perluasan Areal Tanam (PAT). Dia yakin, apabila program tersebut dijalankan, maka Indonesia dapat […]

Mentan Masifkan Pompanisasi Hadapi Kekeringan Panjang

Mentan Masifkan Pompanisasi Hadapi Kekeringan Panjang

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan pemasangan pompa terus berjalan secara masif terutama di wilayah-wilayah sentra yang mengalami kekeringan parah akibat el nino. Program ini bahkan sudah berlangsung sejak awal tahun 2024, di mana Amran telah memprediksi ancaman cuaca akan menekan produksi pangan. Hingga saat ini, total realisasi luas tanam atau perluasan […]

Penguatan Penambahan Areal Tanam Menjadi Solusi Jitu Mengatasi Dampak El Nino Bagi Petani Indonesia

Penguatan Penambahan Areal Tanam Menjadi Solusi Jitu Mengatasi Dampak El Nino Bagi Petani Indonesia

Pilarpertanian – Indonesia saat ini berada dalam kondisi darurat pangan. Kondisi ini terjadi akibat dampak El Nino yang membuat produksi pertanian menurun dan menyebabkan kenaikan harga. Darurat pangan juga melanda negara-negara lain di dunia. Pemerintah melalui Kementerian Pertanian melakukan penguatan Penambahan Areal Tanam (PAT) padi sebagai upaya meningkatkan indeks pertanaman dan produktivitas padi secara nasional […]

Jakarta Orchid Extravaganza 2024 Sebagai Ajang Edukasi dan Pelestarian Anggrek yang Terancam Punah

Jakarta Orchid Extravaganza 2024 Sebagai Ajang Edukasi dan Pelestarian Anggrek yang Terancam Punah

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan Jakarta Orchid Extravaganza 2024. Acara yang berlangsung di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, dari 11 hingga 26 Agustus ini mengangkat tema “Lestarikan Anggrek, Dukung Florikultura Nusantara.” Direktur Buah dan Florikultura Dirjen Hortikultura Kementan, Liferdi Lukman, mengatakan bahwa Indonesia memiliki keanekaragaman hayati anggrek yang sangat luar […]