Ternyata, Koperasi Peternak Ayam Blitar Pedagang Licik Menipu Petani Jagung
Foto : Koperasi Peternak Ayam di Blitar, Jawa Timur Melakukan Penipuan Kepada Petani Jagung yang Menyebabkan Harga Jagung Mahal.

Ternyata, Koperasi Peternak Ayam Blitar Pedagang Licik Menipu Petani Jagung

Pilarpertanian - Koperasi Peternak Ayam Blitar beberapa pekan lalu membuat kehebohan dengan menyuarakan keluhan harga pakan ternak mahal karena jagung mahal dan diikuti harga telur murah. Akan hal ini, petani jagung Kabupaten Tuban jual beli dengan peternak Blitar, memasok jagung ke peternak layer mandiri. 


Namun demikian, ibarat sebuah buku, cover yang bagus belum tentu menjamin isinya bagus. Begitulah tampak Koperasi Peternak Ayam Blitar yang terlihat menyuarakan nasib peternak ayam mandiri, tapi nyatanya pedagang licik yang meraup keuntungan dengan cara kotor.


“Kami sudah mengirim jagung sesuai dengan perjanjian kemitraan, berdasarkan data jumlah jagungnya untuk dikirim dengan harga yang sudah disepakati sehingga totalnya pembayarannya berapa. Tapi nyata setelah kami lakukan pengiriman, pembayaran jagung malah tidak sesuai, dipotong Rp 70 juta dengan alasan yang tiba-tiba keluar dari komitmen awal,” demikian diungkapkan Warno, petani jagung Tuban yang menjadi korban kecurangan Koperasi Peternak Ayam Blitar, Kamis (30/9/2021).


Warno menambahkan, kecurangan yang dilakukan Koperasi Peternak Ayam Blitar tidak hanya itu, juga pengiriman jagung yang seharusnya didrop di gudang atau kantor koperasi tapi justru ke masing-masing kandang peternak.



“Petani jagung sudah semangat mau mengirim jagung. Perjanjian ngirim jagung di koperasi. Ketika truk tiba, minta lagi dianter ke kandang ayam. Satu truk ngecer di 7 sampai 9 titik kandang ayam,” sebutnya.


Oleh karena itu, Warno sangat menyesalkan kecurangan dan bisnis kotor yang dijalankan koperasi peternak ayam Blitar. Antara Petani atau pengepul jagung Tuban dengan koperasi peternak ayam Blitar sudah menyepakati aturan main di awal, terkait harga dengan kadar airnya dan lainnya tapi faktanya di akhir pembayaran ada-ada saja muncul aturan main baru yang mencurangi harga jagung.


“Kalau kadar airnya tidak sesuai kan harusnya ngomong dari awal. Waktu bayar incrat-incrit, terakhir parah bayarnya disunat Rp 70 juta dengan alasan tidak sesuai dengan surat jalan atau jagungnya kurang kering dan lain-lain di luar dari kesepakatan. Lha kok nggak dari awal kalau mau komplain, kami juga kan tidak sembarang ngirim. Jadi diakhir pengiriman baru ada ini itu, jadi kami yang bingung,” jelasnya.


“Setiap tahun kami alami ini, selalu dicurangi koperasi peternak ayam Blitar. Anehnya mereka tidak merasa mencurangi kami, ini maksudnya apa? Beda dengan peternak Kendal, itu sangat bagus kemitraannya dengan kami. Pengiriman dan pembayaran sesuai, tidak ada main curang,” imbuh Warno.


Berdasarkan penuturan Warno, berikut kronologi pengiriman dan pembayaran jagung dari petani Tuban ke Koperasi Peternak Unggas Sejahtera (Putera) Blitar berdasarkan penuturan langsung.


  1. Pengiriman jagung dari Tuban pada tanggal 24 September sudah terkirim sebanyak 310 ton, tetapi pembayaran baru 260 ton.
  2. Tanggal 26 September seluruh pengiriman sebanyak 350 ton selesai namun belum dibayar lunas.
  3. Kekurangan bayar Rp 300.000.0000 dijanjikan bayar pada tanggal 29 September. Tetapi saat membayar, pembayaran dipotong Rp 70.000.000 dengan alasan ada kadar air tidak sesuai dan tonase nota pengiriman tidak sama saat dicek di peternak.(BB)
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Mentan Amran : Bantuan Alsintan Pemerintah itu Gratis, Tidak Boleh Dipungut Biaya

Mentan Amran : Bantuan Alsintan Pemerintah itu Gratis, Tidak Boleh Dipungut Biaya

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman kembali mengungkap praktik nakal yang merugikan petani. Setelah menindak distributor pupuk nakal, kini Amran membongkar 31 kasus pungutan liar (pungli) dan penyalahgunaan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) yang seharusnya diberikan secara gratis kepada petani. “Dari ribuan bantuan alsintan yang kami salurkan, kami dapat laporan, masih ada […]

Kunjungi Pusvetma, Wamentan Sudaryono : Indonesia Mampu Produksi Vaksin Hewan Secara Mandiri

Kunjungi Pusvetma, Wamentan Sudaryono : Indonesia Mampu Produksi Vaksin Hewan Secara Mandiri

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menegaskan bahwa Indonesia memiliki kemampuan penuh untuk memproduksi vaksin, serum, dan obat-obatan hewan secara mandiri. Pesan ini disampaikan secara tegas dalam kunjungan kerjanya ke Balai Besar Veteriner Farma Pusvetma di Surabaya, Jum’at (21/11/2025). Dalam kunjungan tersebut, Wamentan Sudaryono mengapresiasi kinerja Pusvetma yang dinilainya telah menunjukkan kemampuan teknis, laboratorium, […]

Mentan: Pemerintah Segel Beras Impor Ilegal di Sabang

Mentan: Pemerintah Segel Beras Impor Ilegal di Sabang

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melakukan tindakan tegas terhadap masuknya 250 ton beras ilegal dari Thailand melalui Sabang, Aceh. Bersama aparat penegak hukum, pemerintah secara resmi menyegel gudang PT Multazam Sabang Group, perusahaan yang dilaporkan melakukan impor tanpa izin pemerintah pusat. Mentan Amran menjelaskan bahwa laporan ia terima pada Minggu siang sekitar […]

Mentan Amran Pacu Semangat Para Santri untuk Terjun ke Dunia Pertanian

Mentan Amran Pacu Semangat Para Santri untuk Terjun ke Dunia Pertanian

Pilarpertanian – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman terus mendapatkan apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk para pimpinan pondok pesantren. Sikap pribadi Mentan Amran yang tegas, anti korupsi, dan berpihak pada kepentingan rakyat khususnya petani, dinilai mampu menginspirasi generasi muda pesantren untuk turut menekuni dunia pertanian. Pimpinan Pondok Pesantren Modern Al Umana, Sukabumi, Jawa Barat, KH. Drs. […]

Kolaborasi Kementan dan Ulama MUI Diperkuat, Wujudkan Indonesia Mandiri Pangan

Kolaborasi Kementan dan Ulama MUI Diperkuat, Wujudkan Indonesia Mandiri Pangan

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) menegaskan komitmennya memperkuat sinergi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam upaya mewujudkan kemandirian bangsa melalui penguatan sektor pertanian. Komitmen tersebut disampaikan Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam Sidang Pleno ke-IV Munas XI MUI Tahun 2025 bertajuk “Meneguhkan Peran Ulama untuk Mewujudkan Kemandirian Bangsa dan Kesejahteraan Rakyat” yang digelar di […]

Sidak Kios Pupuk di Malang, Wamentan Sudaryono Pastikan Harga Sudah Turun—Petani Langsung Bersyukur

Sidak Kios Pupuk di Malang, Wamentan Sudaryono Pastikan Harga Sudah Turun—Petani Langsung Bersyukur

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke salah satu kios pupuk di Desa Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (22/11/2025). Sidak dilakukan untuk memastikan penerapan Harga Eceran Tertinggi (HET) terbaru berjalan sesuai ketentuan pemerintah. Dalam kunjungan itu, Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar berdialog langsung dengan […]

Sah Jadi Marga Sitepu, Sudaryono Menahan Tangis di Tanah Karo

Sah Jadi Marga Sitepu, Sudaryono Menahan Tangis di Tanah Karo

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono resmi dinobatkan sebagai warga Karo sekaligus diberi marga Sitepu oleh pengetua adat dalam kunjungan kerjanya di Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Minggu (23/11/2025). Prosesi adat berlangsung khidmat dan penuh makna, ditandai dengan pemasangan bulang-bulang—pakaian adat Karo—oleh kalambubu, diiringi musik tradisional yang menambah kekhidmatan acara. Penganugerahan marga tersebut […]

Mentan Amran: Indonesia Kebut Swasembada, Halau Upaya Impor Ilegal

Mentan Amran: Indonesia Kebut Swasembada, Halau Upaya Impor Ilegal

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmen pemerintah mempercepat swasembada beras nasional dan menghentikan setiap upaya impor yang bertentangan dengan kebijakan negara. Hal ini disampaikan menyusul temuan masuknya 250 ton beras ilegal melalui Sabang, Aceh, yang dilakukan tanpa izin pemerintah pusat. “Bapak Presiden Prabowo sudah menyampaikan bahwa tidak boleh impor karena stok […]

Dukung Mentan Amran, ICMI : Berantas Serakahnomics, Mafia Pangan Harus Tamat

Dukung Mentan Amran, ICMI : Berantas Serakahnomics, Mafia Pangan Harus Tamat

Pilarpertanian – Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) menyatakan dukungan penuh terhadap langkah tegas Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam membongkar praktik serakahnomics dan memberantas mafia pangan yang selama ini menguasai sektor pangan nasional. Wakil Ketua Umum PP ICMI, Priyo Budi Santoso, mengatakan bahwa ICMI berada satu jalur dengan Mentan Amran dalam misi besar mengembalikan hak […]