Direktur Polbangtan YoMa Kunjungi Smart Green House di Bogor, “Sudah Saatnya Kita Terapkan Media Pembelajaran yang Sarat Teknologi”
Redaksi dan Informasi pemasangan iklan Hubungi: Admin Pilarpertanian

Direktur Polbangtan YoMa Kunjungi Smart Green House di Bogor, “Sudah Saatnya Kita Terapkan Media Pembelajaran yang Sarat Teknologi”

Pilarpertanian - Bogor (14/01)- Disela mengikuti kegiatan Rapat Teknis Pendidikan Vokasi Kementerian Pertanian yang dilaksanakan pada tanggal 13 & 14 Januari 2021, Plt. Direktur Polbangtan Yogyakarta Magelang (YoMa), Dr. Rajiman didampingi oleh Dr. Ananti Yekti selaku Wakil Direktur 1, Hari Sudharto selaku Kabag Umum, serta perwakilan Dosen, Dr. Setya Budhi Udayana melakukan kunjungan ke Smart Green House (SGH) Polbangtan Bogor.


Pada kunjungan tersebut, Dr. Siswoyo selaku Direktur Polbangtan Bogor menjelaskan bahwa bangunan SGH merupakan bantuan dari Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Dirjen PSP) bekerjasama dengan Badan PPSDM Pertanian, yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis Teaching Factory (TeFa) bagi mahasiswa Polbangtan.


Dr. Rajiman, selaku Plt. Direktur Pobangtan YoMa mengungkapkan hal yang senada, “Mengingat bahwa sekarang kita sudah memasuki era industri 4.0, pemanfaatan sarana TeFa yang sarat teknologi sebagai media pembelajaran merupakan suatu hal yang mutlak agar mahasiswa mampu bersaing di dunia usaha dan industri pertanian saat lulus nanti.”


Mengutip arahan Mentan Bapak Dr. Syahrul Yasin Limpo yang menyatakan bahwa salah satu langkah untuk mewujudkan pertanian yang maju, mandiri dan modern yaitu dengan dibangunnya SGH di Politeknik yang akan menjadi percontohan bagi pendidikan pertanian.



“Untuk mencapai kemampuan teknis dan manajerial di bidang pertanian, sistem pembelajaran yang dikembangkan di lembaga pendidikan vokasi pertanian harusnya dibuat semirip mungkin dengan dunia usaha dan dunia industry (Dudi), salah satu upayanya ya pembangunan SGH ini,” jelas SYL dalam acara peresmian SGH Polbangtan Bogor pada Desember lalu.


Kepala Badan PPSDMP Prof. Dedi Nursyamsi, menambahkan bahwa TeFa sebagai salah satu model pembelajaran di Polbangtan harus diintegrasikan dalam kurikulum, sehingga mampu menghasilkan lulusan yang qualified job creator dan qualified job seeker. Prasarana dan sarana pembelajaran di Polbangtan diarahkan untuk memenuhi kebutuhan capaian kompetensi yang telah ditetapkan, antara lain melalui dibangunnya SGH.


Plt. Direktur Polbangtan YoMa, Dr. Rajiman menegaskan bahwa sarana prasarana pembelajaran yang telah dimiliki selalu dioptimalkan untuk menunjang proses pembelajaran termasuk jika nantinya Polbangtan YoMa memperoleh bantuan SGH hasil kerjasama intensif antar unit eselon 1 Kementan.


“Untuk mewujudkan misi menuju pertanian modern, prinsipnya kita harus mampu memanfaatkan teknologi yang dapat meningkatkan efisiensi kegiatan usaha tani. Efisiensi yang tinggi tentunya akan berbanding lurus dengan peningkatan pendapatan petani yang diharapkan dapat berdampak positif terhadap kesejahteraan petani,” pungkas Rajiman.(HG)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Mentan Amran: Ketahanan Pangan adalah Pilar Utama Ketahanan Nasional

Mentan Amran: Ketahanan Pangan adalah Pilar Utama Ketahanan Nasional

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa ketahanan pangan merupakan fondasi utama dalam membangun ketahanan nasional. Hal ini disampaikannya saat memberikan kuliah umum kepada peserta Pendidikan Pembentukan Pimpinan Negara (P3N) Angkatan XXV dan Pendidikan Pengetahuan Strategis (P4N) Angkatan LXVIII di Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI, Kamis (24/7). “Ketahanan pangan adalah jantung dari […]

Temui Presiden Prabowo, Mentan Amran Pastikan Kondisi Pangan Aman

Temui Presiden Prabowo, Mentan Amran Pastikan Kondisi Pangan Aman

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melaporkan perkembangan sektor pertanian nasional kepada Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuan terbatas di Istana Negara, Rabu (30/7/2025). Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo meminta update menyeluruh, mulai dari produksi hingga distribusi pangan. “Hari ini kami dipanggil Bapak Presiden. Beliau menanyakan pangan, produksi beras, sarana produksi seperti pupuk, benih, […]

Setelah Beras, Mentan Amran Fokus Peningkatan Produksi dan Hilirisasi Komoditas Perkebunan

Setelah Beras, Mentan Amran Fokus Peningkatan Produksi dan Hilirisasi Komoditas Perkebunan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menyampaikan strategi lanjutan pembangunan pertanian nasional yang kini mulai berfokus pada hilirisasi komoditas perkebunan. Hal ini ia sampaikan saat menjadi pembicara pada Rapat Koordinasi Pembangunan Daerah (Rakordal) Triwulan II Tahun 2025 yang digelar Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan tema “Penguatan Ketahanan Pangan di DIY melalui Transformasi dan […]

Harga Pupuk Dunia Menggila, Ini Jawaban Sudaryono yang Bikin Petani Indonesia Lega

Harga Pupuk Dunia Menggila, Ini Jawaban Sudaryono yang Bikin Petani Indonesia Lega

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyampaikan bahwa pemerintah mengambil langkah strategis dan berani dalam menjamin ketersediaan pupuk subsidi di tengah lonjakan harga pupuk non-subsidi di pasaran global. Pernyataan ini menanggapi kekhawatiran para petani atas tingginya biaya produksi akibat harga pupuk yang semakin tidak terkendali akibat beberapa faktor yang terjadi di sejumlah negara yang […]

Kementan Terjunkan HMI, IMM, IPNU, PII dan KAMMI Belajar Brigade Pangan di Kalteng dan Kalsel

Kementan Terjunkan HMI, IMM, IPNU, PII dan KAMMI Belajar Brigade Pangan di Kalteng dan Kalsel

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggenjot pembentukan Brigade Pangan yang merupakan program strategis Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam mempercepat mewujudkan swasembada pangan nasional melalui penerapan teknologi modern dan melibatkan generasi muda. Karena itu, Badan Pengembangan Penyuluhan dan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan turun bersama organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan yaitu HMI, IMM, IPNU, PII dan […]

Dari Inagritech 2025, Wamentan Sudaryono Gaungkan Kolaborasi Besar untuk Stop Impor Beras

Dari Inagritech 2025, Wamentan Sudaryono Gaungkan Kolaborasi Besar untuk Stop Impor Beras

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menekankan pentingnya pertanian berbasis teknologi, kolaborasi lintas sektor, serta keberpihakan nyata kepada petani. Hal ini sebagai langkah memperkuat sektor pertanian menuju swasembada pangan nasional. Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar ini pun menyampaikan optimisme bahwa Indonesia dapat mencapai swasembada beras pada 2025. “Kita berada pada momentum […]

Mulai dari Limbah Kotoran Sapi, Sudaryono Bongkar Cara RI Bebas Impor Susu dan Daging

Mulai dari Limbah Kotoran Sapi, Sudaryono Bongkar Cara RI Bebas Impor Susu dan Daging

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono meresmikan sekaligus meninjau langsung fasilitas biogas PT Greenfields Dairy Indonesia (Greenfields Indonesia) di peternakan keduanya yang berlokasi di Blitar, Jawa Timur, Rabu (30/7/2025). Dalam kunjungan tersebut, Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar ini menegaskan pentingnya pemanfaatan limbah ternak sapi menjadi energi terbarukan atau biogas, serta penguatan […]

Akui Ketegasan Mentan Bongkar Mafia Pangan, Mahfud MD Ungkap Tidak Semua Menteri Berani Seperti Pak Amran

Akui Ketegasan Mentan Bongkar Mafia Pangan, Mahfud MD Ungkap Tidak Semua Menteri Berani Seperti Pak Amran

Pilarpertanian – Pakar Hukum Tata Negara yang juga pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Prof. Mahfud MD mengungkapkan kekagumannya atas keberanian Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang disebutnya sebagai sosok pemberani dalam memberantas praktik mafia pangan. Menurut Mahfud, Mentan Amran merupakan satu dari sedikit pejabat yang berani bicara tegas dan […]

Mentan Amran Ajak Generasi Muda HIPMI Garap Hilirisasi Pertanian

Mentan Amran Ajak Generasi Muda HIPMI Garap Hilirisasi Pertanian

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian mendorong percepatan hilirisasi pertanian khususnya komoditas perkebunan sebagai langkah strategis untuk meningkatkan nilai tambah produk, membuka lapangan kerja luas, sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi nasional. Berdasarkan perhitungan investasi dan proyeksi pengembangan industri hilir, sebanyak 8,6 juta tenaga kerja dapat terserap dari sektor budidaya hingga pengolahan hasil perkebunan. “Coba bayangkan jika kita lakukan […]