Rembug Paripurna KTNA di Usia Emas
Pilarpertanian - Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan, atau popoler disebut Kelompok KTNA, merupakan organisasi independen yang dipelopori dan didirikan oleh para Tokoh dan Pengurus Kelompok Tani dari Desa maupun Kelurahan yang tersebar di seluruh Indonesia.
Pertama dicetuskan pada tanggal 23 September 1971 di Cihea Jawa Barat di dalam penyelenggaraan PENAS I yang semula disebut Badan Musyawarah Kontak Tani ( BAMUKTI ) yang kemudian di kenal dengan sebutan Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (Kelompok KTNA). Jadi Pengurus Kelompok KTNA ini kalau selesai Rembug, pulang kembali berbaur dengan Kelompok Taninya masing-masing.
Para Pengurusnya dipilih secara berjenjang, mulai dari tingkat Desa/Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten Kota, Provinsi sampai paling tinggi Tingkat Nasional, yang pada hari ini, Kamis, 23 September 2021 bertepatan dengan Hari Ulang Tahunnya yang ke 50, melaksanakan Kedaulatan Tertinggi dalam Organisasi, yaitu Rembug Paripurna, dengan Agenda Utama adalah Pergantian Pengurus untuk 5 (lima) tahun berikutnya, menyempurnakan AD/ART dan Peraturan Organisasi serta menyusun Program Kerja untuk 5 (lima) tahun kedepan.
Baca Juga: KTNA: Produksi Jagung Cukup, Ini Solusi Stabilisasi Harga Pakan dan Telur
Dengan usia 50 Tahun yang tentunya sudah cukup dewasa, tetap mampu berperan terus dalam memotivasi semangat para Petani-Nelayan untuk tetap berproduksi, membantu mencarikan solusi permasalah anggotanya dan tetap dapat bersinergi dengan para Penyuluh Pertanian di lapangan, dan membantu Pemerintah dalam mensukseskan Pembangunan Pertanian di Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta ini
Dan kami berharap melalui Rembug Paripurna ini, akan muncul para pelopor pembangunan pertanian yang andal, yang mampu memanfaatkan kemajuan teknologi dan menghasilkan Program Kerja yang bisa sejalan dengan kebijakan Pemerintah, khususnya Kementerian Pertanian.
Serta kedepan juga di harapkan kelompok KTNA dapat lebih mandiri, moderen serta memunculkan generasi2 muda untuk mendorong sektor pertanian yg lebih baik kedepan. (ND)