Tingkatkan Produktivitas, Kementan Dorong Pemanfaatan Teknologi Molekuler Untuk Pengawasan Mutu Benih
Kegiatan Bimbingan Teknis ProPakTani oleh Balai Besar PPMBTPH Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Secara Daring.

Tingkatkan Produktivitas, Kementan Dorong Pemanfaatan Teknologi Molekuler Untuk Pengawasan Mutu Benih

Pilarpertanian - Upaya Kementerian Pertanian (Kementan) untuk menindaklanjuti arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam meningkatkan produktivitas pangan dan tentunya dengan cara-cara atau terobosan baru terus dilakukan. Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, mendorong pemanfaatan teknologi molekuler dalam pengawasan mutu benih untuk menghasilkan benih yang digunakan petani itu berkualitas tinggi sebab benih salah satu faktor penentu keberhasilan dalam bidang pertanian.


“Pemanfaatan teknologi molekuler untuk membedakan benih-benih unggul dengan yang lain atau genetiknya. Silahkan dimanfaatkan karena kedepannya pertanian semua berbasis teknologi, dalam keperluan aspek perbenihan, pemupukan, pengendalian hama penyakit, panen pascapanen maupun hulu semuanya berbasis teknologi,” demikian dikatakan Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Suwandi, dalam acara Bimbingan Teknis dan Sosialisasi (BTS) Propaktani, kemarin Jumat (22/4/2022).


Perlu diketahui, pengujian kemurniaan varietas dapat dilakukan salah satunya adalah dengan metode RAPD-PCR (Random Amplified Polymorphisme DNA-Polimerase Chain Reaction). PCR adalah teknik molekuler yang digunakan untuk mengamplifikasi (memperbanyak) fragmen DNA dan data fragmen DNA tersebut selanjutnya dapat dianalisis untuk menentukan kemurnian varietas tanaman.


Sehubungan dengan peran bioteknologi dalam perbaikan produktivitas tanaman, Peneliti BOSDM BRIN, Reflinur menjelaskan pendekatan bioteknologi/molekuler berpeluang sebagai teknologi pendamping dalam program pemuliaan Tanaman. Di Indonesia, aplikasi teknik rekayasa genetik dalam perakitan PRG masih dihadapkan banyak tantangan, seperti biaya mahal (proses dan analisis keamanan hayati), time-consuming (proses dan persyaratan sebelum pelepasan) dan regulasi komplek.



“Teknik genome editing mempunyai prospek besar untuk perbaikan tanaman pertanian dalam hal ini perlindungan tanaman karena lebih sederhana, presisi dan relatif lebih cepat,” terangnya.


Sementara itu, Dosen Program Studi Pemuliaan dan Bioteknologi Tanaman IPB University, Prof. Muhamad Syukur menyebutkan mendorong langkah pemerintah dalam melakukan pengawasan benih dengan teknologi molekuler. Sebab memiliki manfaat yang banyak bagi pendataan varietas lokal dan lainnya.


“Manfaat pendaftaran varietas lokal dan hasil pemuliaan untuk kepentingan pengumpulan data mengenai varietas lokal, varietas yang dilepas, atau varietas hasil pemuliaan yang tidak dilepas, serta data mengenai hubungan hukum antara varietas yang bersangkutan dengan pemiliknya dan atau penggunanya,” sebutnya.


Amiyarsi Mustika Yukti, perwakilan Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura (BBPPMBTPH) mengatakan BBPPMBTPH telah melaksanakan PMV Metode. Ini untuk memberikan pelayanan permintaan uji pelanggan dalam rangka sertifikasi benih.


“Adanya sertifikasi ini sangat penting untuk kebenaran benih sumber, kemurnian atau kebenaran varietas benih untuk pelepasan Pohon Induk Tunggal dan Arbitrase dalam Penerapan Hasil Uji DNA dalam pengawasan mutu benih,” kata Amiyarsi.(ND)


Redaksi dan Informasi pemasangan iklan

Artikel Lainnya

Mentan Amran Ajak Generasi Muda HIPMI Garap Hilirisasi Pertanian

Mentan Amran Ajak Generasi Muda HIPMI Garap Hilirisasi Pertanian

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian mendorong percepatan hilirisasi pertanian khususnya komoditas perkebunan sebagai langkah strategis untuk meningkatkan nilai tambah produk, membuka lapangan kerja luas, sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi nasional. Berdasarkan perhitungan investasi dan proyeksi pengembangan industri hilir, sebanyak 8,6 juta tenaga kerja dapat terserap dari sektor budidaya hingga pengolahan hasil perkebunan. “Coba bayangkan jika kita lakukan […]

Akui Ketegasan Mentan Bongkar Mafia Pangan, Mahfud MD Ungkap Tidak Semua Menteri Berani Seperti Pak Amran

Akui Ketegasan Mentan Bongkar Mafia Pangan, Mahfud MD Ungkap Tidak Semua Menteri Berani Seperti Pak Amran

Pilarpertanian – Pakar Hukum Tata Negara yang juga pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Prof. Mahfud MD mengungkapkan kekagumannya atas keberanian Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang disebutnya sebagai sosok pemberani dalam memberantas praktik mafia pangan. Menurut Mahfud, Mentan Amran merupakan satu dari sedikit pejabat yang berani bicara tegas dan […]

Kementan Terjunkan HMI, IMM, IPNU, PII dan KAMMI Belajar Brigade Pangan di Kalteng dan Kalsel

Kementan Terjunkan HMI, IMM, IPNU, PII dan KAMMI Belajar Brigade Pangan di Kalteng dan Kalsel

Pilarpertanian – Kementerian Pertanian (Kementan) terus menggenjot pembentukan Brigade Pangan yang merupakan program strategis Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam mempercepat mewujudkan swasembada pangan nasional melalui penerapan teknologi modern dan melibatkan generasi muda. Karena itu, Badan Pengembangan Penyuluhan dan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan turun bersama organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan yaitu HMI, IMM, IPNU, PII dan […]

Kunjungi Siak, Mentan Amran Prioritaskan Petani : Akses Air dan Pupuk Jangan Dipersulit

Kunjungi Siak, Mentan Amran Prioritaskan Petani : Akses Air dan Pupuk Jangan Dipersulit

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmen pemerintah untuk membela kepentingan petani saat meninjau langsung program Cetak Sawah Rakyat dan Optimalisasi Lahan (OPLAH) di Kabupaten Siak, Riau, Rabu (23/7). Dalam kunjungan kerja tersebut, Mentan Amran memberi perhatian khusus terhadap persoalan akses air irigasi dan distribusi pupuk bersubsidi yang dinilai sangat penting bagi […]

Mentan Apresiasi Kapolda Riau Bongkar Praktek Beras Oplos

Mentan Apresiasi Kapolda Riau Bongkar Praktek Beras Oplos

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengapresiasi keberhasilan jajaran Polda Riau dalam mengungkap kasus pengoplosan untuk dijadikan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Bulog dan beras premium di Jalan Sail, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru. Dalam kasus ini, polisi menyita 9 ton beras oplosan dari seorang pengusaha atau distributor lokal berinisial […]

Harga Pupuk Dunia Menggila, Ini Jawaban Sudaryono yang Bikin Petani Indonesia Lega

Harga Pupuk Dunia Menggila, Ini Jawaban Sudaryono yang Bikin Petani Indonesia Lega

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menyampaikan bahwa pemerintah mengambil langkah strategis dan berani dalam menjamin ketersediaan pupuk subsidi di tengah lonjakan harga pupuk non-subsidi di pasaran global. Pernyataan ini menanggapi kekhawatiran para petani atas tingginya biaya produksi akibat harga pupuk yang semakin tidak terkendali akibat beberapa faktor yang terjadi di sejumlah negara yang […]

Mentan Amran Dorong Produksi Padi Jambi, Target Ekspor ke Negara Tetangga

Mentan Amran Dorong Produksi Padi Jambi, Target Ekspor ke Negara Tetangga

Pilarpertanian – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendorong Kabupaten Kerinci sebagai pusat produksi pangan strategis di Provinsi Jambi. Dengan dukungan pemerintah pusat, Jambi diharapkan tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan pangan lokal, tetapi juga menyuplai wilayah sekitar hingga negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. “Ini mutlak swasembada, kami siapkan 12 ribu hektare lahan optimasi lahan […]

Dari Inagritech 2025, Wamentan Sudaryono Gaungkan Kolaborasi Besar untuk Stop Impor Beras

Dari Inagritech 2025, Wamentan Sudaryono Gaungkan Kolaborasi Besar untuk Stop Impor Beras

Pilarpertanian – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono menekankan pentingnya pertanian berbasis teknologi, kolaborasi lintas sektor, serta keberpihakan nyata kepada petani. Hal ini sebagai langkah memperkuat sektor pertanian menuju swasembada pangan nasional. Wamentan Sudaryono atau yang akrab disapa Mas Dar ini pun menyampaikan optimisme bahwa Indonesia dapat mencapai swasembada beras pada 2025. “Kita berada pada momentum […]

Setelah Beras, Mentan Amran Fokus Peningkatan Produksi dan Hilirisasi Komoditas Perkebunan

Setelah Beras, Mentan Amran Fokus Peningkatan Produksi dan Hilirisasi Komoditas Perkebunan

Pilarpertanian – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menyampaikan strategi lanjutan pembangunan pertanian nasional yang kini mulai berfokus pada hilirisasi komoditas perkebunan. Hal ini ia sampaikan saat menjadi pembicara pada Rapat Koordinasi Pembangunan Daerah (Rakordal) Triwulan II Tahun 2025 yang digelar Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan tema “Penguatan Ketahanan Pangan di DIY melalui Transformasi dan […]