Tanggap Corona, Penyuluh Dampingi Petani Lombok Barat Panen Padi

Tanggap Corona, Penyuluh Dampingi Petani Lombok Barat Panen Padi
Foto : Pendampingan oleh Penyuluh saat Panen Padi di Desa Midang

Pilarpertanian - Pilar Pertanian – Petani dari Poktan Pade Selamet di Kabupaten Lombok Barat bersemangat menyambut panen padi pada lahan seluas lima hektar di Desa Midang, Kecamatan Gunung Sari menggunakan combine harvester didampingi penyuluh setempat Ika Rahmawati.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
“Alhamdulillah panen raya didukung Alsintan, combine harvester berlangsung lancar dengan produktivitas 7,3 ton per hektar. sementara harga gabah kering panen atau GKP saat ini sekitar Rp4.000 per kg,” kata Ika Rahmawati melalui pernyataan tertulis yang dirilis Pusat Penyuluhan Pertanian [Pusluhtan BPPSDMP].
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Ika Rahmawati menambahkan BPP Gunung Sari selaku KostraTani di Lombok Barat mendampingi petani untuk memastikan tetap produktif, dengan mengindahkan seruan jaga jarak [social distancing] dilengkapi pengaman diri seperti masker dan mengenakan pakaian berlengan panjang untuk mencegah terpapar virus Corona.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sebagaimana diketahui, Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo [SYL] menghimbau SDM Pertanian tetap bekerja di lapangan seraya melaksanakan Protokol Kewaspadaan yang direkomendasikan WHO. Sosialisasi tangkal Covid-19 ditindak lanjuti oleh Kepala BPPSDMP Prof Dedi Nursyamsi dan Kepala Pusluhtan, Leli Nuryati.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Menurut Mentan SYL, pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang tidak boleh tertunda apalagi terhenti. Begitu pula kegiatan olah tanah, olah tanam hingga panen padi oleh petani didampingi penyuluh harus tetap berlangsung meskipun di tengah pandemi global Covid-19 saat ini.
Baca Selengkapnya di Pilarpertanian.com
Sebelumnya diberitakan, sampai saat ini di NTB ada empat orang berstatus Pasien Dalam Pengawasan [PDP] akibat Covid-19 meninggal dunia, namun dua orang di antaranya dinyatakan negatif Covid-19 seperti dilansir Badan Penanggulangan Bencana Daerah [BPBD] NTB. (DYN)

Redaksi dan Informasi pemasangan iklan